Type Here to Get Search Results !

Masyarakat Maluku Siap Terima Ribuan Sembako Pra Sejahtera

Masyarakat Maluku Siap Terima Ribuan Sembako Pra Sejahtera


Masyarakat Maluku Siap Terima Ribuan Sembako Pra Sejahtera

Posted: 28 Apr 2021 06:37 PM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi Maluku bersama Tim Gubernur Percepatan Pembangunan  (TGPP) dan  Forum Komunikasi Lembaga Jasa Keuangan Daerah (FKLJKD) Provinsi Maluku akan menyalurkan ribuan paket sembako untuk membantu masyarakat pra sejahtera di Maluku.

Bantuan ini diinisiasi oleh TGPP dan FKLJKD yang menghimpun pihak Perbankan, Industri Keuangan Non Bank dan Pasar Modal di Maluku.

Rencana penyaluran bantuan tersebut, telah dibahas dalam rapat koordinasi yang di pimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Kasrul Selang, di Ruang Rapat Lantai VII Kantor Gubernur Maluku, Rabu (28/4/2021).

Dalam rapat tersebut dijelaskan, total paket sembako yang akan disalurkan sebanyak 6.475 paket dengan maksud  untuk meringankan beban masyarakat dalam bulan Ramadhan. Satu paket sembako terdiri dari, 3 kg beras premium, 2 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kg tepung terigu, susu kental manis dan 1 dos teh celup.

Kepala Bagian Lembaga Jasa Keuangan OJK Provinsi Maluku, Setyo Haryono usai menghadiri Rakor mengatakan, kegiatan ini di-inisiasi oleh TGPP Provinsi Maluku, dalam rangka membantu meringankan beban masyarakat pra sejahtera di Bulan Suci Ramadhan sebagai bentuk konsistensi Pemprov Maluku, pimpinan Perbankan, BUMN (Angkasa Pura, Pelindo, PT Pegadaian Area Ambon, PT Telkom Maluku, PT Taspen, Perum Bulog, dll) dan pelaku usaha lainnya.  

"Jumlah paket yang akan disalurkan sebanyak 6.475. Tapi tidak menutup kemungkinan jumlah ini akan bertambah," ungkap Setyo.  

Terkait penyaluran, kata Setyo, semuanya diserahkan ke Pemprov Maluku.  

"Jadi nanti Pemprov yang akan menyalurkan bantuan ini,"jelasnya.  

Sementara itu Sekda Maluku, Kasrul Selang menjelaskan, penyaluran bantuan di awali dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), yang direncanakan pada 7 Mei 2021 mendatang.   

"Untuk awal penyaluran katong (kita) lebih dulu ke Seram Barat, karena daerah ini termasuk kabupaten yang tingkat kemiskinannya tinggi,"jelas Sekda.

Sekda berharap, bantuan yang akan disalurkan benar-benar tepat sasaran. Terkait hal itu, pihaknya, akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial untuk mensuplai data masyarakat pra sejahtera.  

"Di data kemiskinan itu, kita kelompokkan berdasarkan desilnya. Desil satu sampai desil berapa. Desil satu kita kategorikan yang paling miskin. Jadi, misalnya, kalau desil satu tuntas, kita naik ke desil dua, sehingga yang kita harapkan adalah yang memperoleh bantuan harus benar-benar tepat sasaran,"tandas Sekda. (HumasMaluku)

Widya Murad Ismail Gelar Lomba Menggambar dan Mewarnai Anak

Posted: 28 Apr 2021 06:31 PM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Peringati Hari Ulang Tahunnya (HUT), Ina Latu Maluku Bunda Widya Pratiwi Murad Ismail menggelar lomba menggambar dan mewarnai anak, yang berlangsung di Islamic Center Waihaong, Rabu (28/4/2021). Hari jadi ini, juga dirangkai dengan peringatan Hari Kartini.

Jumlah peserta dalam lomba tersebut, awalnya ditargetkan sebanyak 150 anak. Namun hingga pelaksanaannya, jumlah peserta bertambah.

Peserta terdiri dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kategori Play Group/Kelompok Bermain berjumlah 122 anak dan TK sebanyak 90 anak. TK mendapat jatah menggambar, sedangkan Kelompok Bermain diberi kesempatan untuk mewarnai. Mereka memiliki waktu 90 menit untuk menggambar dan mewarna selama lomba.

Lomba dibuka oleh Widya ditandai dengan pemukulan Tifa, didampingi Ketua Darma Wanita Provinsi Maluku Nurhayati Jasin, Kepala Perwakilan BKKN Maluku Renta Rego, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Maluku Danny Indey, Plt Kadis Pendidikan Insun Sangadji dan Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Maluku Halima Soamole.

Dalam sambutannya Widya mengatakan, lomba menggambar dan mewarnai ini merupakan rangkaian kegiatan memperingati Hari Kartini tanggal 21 April 2021. Dan sebelum kegiatan lomba ini dilaksanakan, juga ada beberapa lomba lain yang Widya selenggarakan melalui program Membangun Negeri yaitu Lomba Cipta dan Baca. Puisi untuk Pelajar SD Kelas 4 sampai Kelas 6 se-Maluku, Lomba Bertutur untuk Pelajar SMP se-Maluku, dan Lomba Menulis Cerita Rakyat untuk Pelajar SMA se-Maluku.

"Seluruh rangkaian kegiatan lomba ini, saya dedikasikan untuk mendorong peningkatan minat baca masyarakat di berbagai jenjang usia, terutama bagi pelajar di Maluku. Sebagaimana kita ketahui, bahwa mengembangkan minat baca di Maluku yang tergolong masih rendah ini tidaklah mudah," katanya.

Untuk itulah, Widya menggagas gerakan ini untuk mengasah otak, menumbuhkan kreativitas, meningkatkan minat baca dan mencerdaskan anak-anak di Maluku. Tujuannya, agar kelak anak-anak dapat menjadi generasi muda yang sadar literasi, dapat menopang  pemerintah dalam upaya pembangunan dan pemberdayaan masyarakat Maluku.

"Meskipun lomba ini dilaksanakan dalam masa pandemi Covid-19, namun tidak mengapa, kita harus tetap semangat untuk memajukan literasi di Maluku, dengan tetap memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," gagasnya.

Sejalan dengan rangkaian lomba untuk menggiatkan literasi tersebut, Widya selaku Ketua TP-PKK Provinsi Maluku, juga sebagai Bunda PAUD, Duta Parenting dan Bunda Literasi Provinsi Maluku, sudah menjadi tanggungjawabnya untuk mensosialisasikan budaya literasi ke masyarakat, dalam rangka mencapai tujuan nasional yakni mencerdaskan kehidupan bangsa.

"Untuk melaksanakan tugas pertama saya sebagai Bunda Literasi Provinsi Maluku, yang bertepatan dengan hari ulang tahun saya, saya menggagas lomba menggambar dan mewarnai Semoga anak-anak semangat mengikuti lomba. Kalah dan menang itu biasa. Yang penting adalah bisa mengasah kemampuan untuk berkompetisi dalam mencapai cita-cita. Jadilah anak Maluku yang kreatif dan berprestasi agar dapat membanggakan orang tua, bangsa dan negara tercinta," tutup Widya. (HumasMaluku)

Masyarakat Tanimbar Diajak Sadar Bencana dan Siap Untuk Selamat

Posted: 28 Apr 2021 06:13 PM PDT


SAUMLAKI, LELEMUKU.COM - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Saumlaki, Stasiun Geofisika Saumlaki dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku menggelar simulasi bencana gempa.

Kegiatan tersebut berlangsung dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) BPBD yang bertepatan dengan Hari Bencana Nasional atau Hari Kesiapsiagaan Bencara (HKB) dengan tema 'Siap Untuk Selamat'. Pelaksanaannya di Kantor KPPN Saumlaki pada Senin, 26 April 2021.

"Dengan adanya simulasi gempa ini dapat meningkatkan kesiapsiagaan dalam keadaan darurat bencana gempa bumi yang kerap terjadi di wilayah Kepulauan Tanimbar," ungkap Kepala KPPN Saumlaki, Ende Johana Surya kepada Lelemuku.com pada Kamis, 29 April 2021.

Ia mengatakan tentunya seluruh masyarakat Tanimbar tidak mengharapkan adanya bencana apapun, namun ada baiknya kita untuk selalu siap siaga dan tetap tenang dalam keadaan darurat bencana demi keselamatan bersama.

"Semoga kita semua selalu diberi kesehatan dan keselamatan," harap Ende.

Kepala BPBD Tanimbar, Donny Bruno Laiyan mengatakan dalam memperingati HKB tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) telah mengimbau seluruh komponen masyarakat untuk ikut berpartisipasi aktif.

Membunyikan kentongan, sirine, lonceng dan beduk di lingkungan masing-masing secara serentak pada Senin, 26 April 2021 tepat pukul 10.00 WIT selama 15 detik.

"Ini dilakukan  secara serentak di seluruh Indonesia," Ajak Laiyan.


Kepala Stasiun Geofisika Saumlaki, George Muabuay mengatakan pihaknya selalu secara rutin melaporkan aktivitas kegempaan per minggu dan setiap bulan di Wilayah Tanimbar dan sekitarnya.

Ia menyatakan dalam periode Jumat, 16 April hingga Kamis, 22 April 2021 telah terdapat 11 kejadian gempabumi kurun waktu satu minggu, diantaranya 2 kejadian gempabumi dengan kedalaman dangkal, 9 kejadian gempabumi dengan kedalaman menengah dan tidak terdapat kejadian gempabumi dengan kedalaman dalam.

Selain itu, informasi kerapatan sembaran petir di Tanimbar per tanggal 11 hingga 21 April 2021 berjumlah 90 sambaran petir dengan sembaran tertinggi terjadi di Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel).

"Pada periode ini tidak terdapat kejadian gempabumi dirasakan," sebut Muabuay.

Sementara itu, Tanimbar berada pada kawasan rawan bencana atau ancaman bahaya dengan resiko tinggi.

Resiko bencana di daerah itu berada pada kategori kelas risiko tinggi yang disebabkan delapan jenis bencara, seperti gelombang ekstrim dan abrasi, cuaca ekstrim, banjir, gempa bumi, kebakaran hutan dan lahan, kekeringan, tanah longsor, dan tsunami. (Laura Sobuber)


Timkes Satgas TNI Pamtas Yonif 403/WP Obati Korban Luka Robek di Perbatasan Papua

Posted: 28 Apr 2021 09:12 AM PDT

Timkes Satgas TNI Pamtas Yonif 403/WP Obati Korban Luka Robek di Perbatasan Papua

KEEROM, LELEMUKU.COM - Tim Kesehatan Pos Koki Yuruf Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista memberikan pertolongan pertama kepada Elias Watae(8) yang mengalami luka robek di bagian paha kaki kiri di Kampung Yuruf 2 (dua), Distrik Yaffi, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Rabu (28/04/2021) 

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 403/Wirasada Pratista Letkol Inf Ade Pribadi Siregar, S.E., M.Si., dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom pada Rabu (28/04/2021).

Dansatgas mengungkapkan, korban dibawa ke Pos Koki Yuruf Kipur 1 Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista oleh orang tuanya Simon Watae (32) menggunakan sepeda motor dan harus menempuh perjalanan selama 30 menit untuk tiba di Pos. 

"Dari keterangan ayah korban, bahwa korban yang sedang bermain dengan teman-teman sebayanya sambil memanjat pohon tidak sengaja terpeleset dan mengalami luka karena terkena serpihan kayu dari ranting pohon yang patah di hutan," kata Ade.

Di tempat terpisah, Dankipur 1 Satgas Pamtas Yonif 403/WP Lettu Inf Sugiman mengungkapkan bahwa pada saat datang ke pos kaki korban mengalami pendarahan yang lumayan parah, sehingga tim kesehatan satgas segera menyiapkan peralatan untuk mengobati luka korban.

"Korban mengalami luka robek sepanjang 11 cm dengan kedalaman sekitar 1,5 cm sehingga Bintara Kesehatan kami memutuskan untuk menjahit luka korban kurang lebih sekitar 8 jahitan." ucap Sugiman.

Timkes Satgas TNI Pamtas Yonif 403/WP Obati Korban Luka Robek di Perbatasan Papua

Setelah luka diperban, selanjutnya korban diberikan obat anti nyeri dan antibiotik untuk mencegah infeksi guna mempercepat penyembuhan pada lukanya, tidak lupa Bintara Kesehatan kami Serka Budiari berpesan agar korban kembali lagi setelah 3 (tiga) hari untuk kontrol kondisi luka pada paha kaki kirinya.

Selain itu, Simon Watae menyampaikan ucapan banyak terimakasih atas semua pertolongan yang telah diterimanya dan beliau terkejut ternyata bapak-bapak tentara selain baik juga sangat ramah sekali dan mau membantu anaknya yang mengalami luka akibat terkena serpihan kayu walaupun beliau sedang tidak membawa uang dan mendapatkan pengobatan gratis dengan pelayanan yang baik.

"Ternyata bapak-bapak Tentara selain baik hati juga sangat ramah sekali, mau bantu anak saya yang terluka karena serpihak kayu dengan pelayanan yang sangat ramah walaupun saya tidak pegang uang untuk bayar biaya pengobatan, terimakasih bapak tentara." kata Simon.(Satgaspamtasyonif403)

Bahlil Lahadia Sebut Investasi Pintu Masuk Penciptaan Lapangan Kerja Indonesia

Posted: 28 Apr 2021 08:48 AM PDT

Bahlil Lahadia Sebut Investasi Pintu Masuk Penciptaan Lapangan Kerja Indonesia

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Penciptaan lapangan kerja yang seluas-luasnya merupakan satu tugas besar yang menjadi perhatian pemerintah. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, yang baru saja dilantik Presiden Joko Widodo menyebut bahwa investasi merupakan pintu masuk bagi pembukaan lapangan kerja tersebut.

"Penciptaan lapangan pekerjaan adalah satu tugas yang berat karena kita tahu konsumsi pertumbuhan ekonomi nasional kita itu 60 persen konsumsi dan 30 persen dari sektor investasi. Ini menjadi peranan penting karena 16 juta orang yang kita harus siapkan lapangan pekerjaan. Saya pikir investasi merupakan pintu masuk untuk melakukan itu," ujarnya di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, 28 April 2021.

Bahlil menerangkan bahwa Kementerian Investasi, yang juga baru dibentuk, nantinya akan menjadi penghubung utama untuk menyinergikan investasi yang masuk baik dari luar maupun dalam negeri, serta dari pemerintah pusat dan daerah. Kesemua hal itu akan berjalan melalui satu pintu melalui Kementerian Investasi ini.

"Kalau kita menahan izin investasi itu sama dengan menahan pertumbuhan ekonomi nasional. Sama juga dengan menahan lapangan pekerjaan, dan sumber-sumber pendapatan negara," ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga mendapatkan penugasan untuk tak hanya mengurus pengusaha atau perusahaan-perusahaan besar, tapi juga turut melayani para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Menteri Investasi menjelaskan, pihaknya akan menghubungkan para pengusaha besar dengan para pelaku UMKM yang ada di daerah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Kolaborasi inilah yang bisa kita jadikan instrumen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kita meningkat dan berjalan," tuturnya.

Bahlil juga menegaskan bahwa kepercayaan yang telah diberikan Presiden Joko Widodo ini akan ia jalankan dengan sebaik-baiknya. (Setpres)

Jokowi Lantik Bahlil Lahadalia Sebagai Meninves dan Nadiem Makarim Sebagai Mendikbud-Ristek

Posted: 28 Apr 2021 08:43 AM PDT

Jokowi Lantik Bahlil Lahadalia Sebagai Meninves dan Nadiem Makarim Sebagai Mendikbud-Ristek.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Presiden Joko Widodo pada Rabu, 28 April 2021, melantik dua menteri Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 serta satu kepala lembaga pemerintah nonkementerian. Pelantikan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat digelar di Istana Negara, Jakarta.

Para menteri yang dilantik berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 72/P Tahun 2021 tentang Pembentukan dan Pengubahan Kementerian serta Pengangkatan Beberapa Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024 tersebut ialah:

Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (Meninves/KBKPM); dan Nadiem Anwar Makarim sebagai Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbut Ristek).

Untuk diketahui, pelantikan tersebut digelar setelah sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui penggabungan Kementerian Riset dan Teknologi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. DPR juga telah menyetujui usulan pembentukan Kementerian Investasi.

Presiden Joko Widodo juga mengangkat Laksana Tri Handoko sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Pengangkatan tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 19/M Tahun 2021 tentang Pengangkatan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional.

Dalam kesempatan itu, Presiden mengambil sumpah jabatan para menteri Kabinet Indonesia Maju untuk sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024 dan Kepala BRIN tersebut yang dilantik pada hari ini.

"Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," demikian Presiden mendiktekan sumpah jabatan.

Acara pelantikan tersebut kemudian diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk kemudian diikuti oleh tamu undangan terbatas yang hadir.

Hadir secara terbatas dalam pelantikan tersebut antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md., Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Ketua KPK Firli Bahuri, dan Ketua Dewan Pengawas KPK Tumpak Hatorangan. (Setpres)

Joice Fatlolon Hadiri Pengukuhan Bunda Literasi Maluku, Widya Murad Ismail

Posted: 28 Apr 2021 08:01 AM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Joice Fatlolon Pentury hadiri pengukuhan Ketua TP-PKK Maluku, Widya Pratiwi Murad Ismail sebagai Bunda Literasi Maluku.

Pengukuhan tersebut dilakukan oleh Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (RI), Muhammad Syarif Bandon berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku  Nomor 196 Tahun 2021 tanggal 14 April 2021 tentang 'Bunda Literasi Provinsi Maluku periode 2021-2024'.

"Selamat menjalankan tugas sebagai bunda literasi Maluku, selalu sukses Ibu Widya," ucap Joice kepada Lelemuku.com pada Selasa, 27 April 2021.

Dalam mengemban tugas baru, Widya mengatakan itu merupakan tanggung jawab dan amanah besar. Menurutnya sebagai Bunda literasi, dirinya harus menjadi suri tauladan yang dapat menginspirasi tumbuhnya kegemaran membaca masyarakat Maluku termasuk para generasi muda.

Ia berharap mampu melakukan hal terbaik saat menjalankan tugas tersebut agar generasi muda di Maluku menjadi  generasi muda yang suka membaca, menulis, berinovasi dan kreatif.

"Mudah-mudahan, presentase 52,90 persen di tahun lalu, tahun ini dan seterusnya, Insya Allah meningkat lebih baik," harap Widya. (Laura Sobuber)  

Widya Murad Ismail Harap Jadi Teladan Jalankan Tugas Bunda Literasi Maluku

Posted: 28 Apr 2021 07:41 AM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Widya Pratiwi Murad Ismail, dikukuhkan sebagai  Bunda Literasi Provinsi Maluku. Pengukuhan ini dilakukan langsung oleh Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhammad Syarif Bandon.

Kegiatan ini dirangkai dengan acara Talk Show bertema "Penguatan Sisi Hulu Budaya Baca, guna Peningkatan Indeks Literasi Masyarakat Indonesia", dengan menghadirkan Narasumber, Kepala Perpustakaan Nasional RI Muhamad Syarif Bandon, Bunda Literasi Maluku Widya Pratiwi Murad, Rektor Unpatti M. J. Saptenno dan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury.

Pengukuhan Widya Pratiwi Murad Ismail sebagai Bunda Literasi berdasarkan pada surat keputusan Gubernur Maluku  Nomor 196 Tahun 2021 tanggal 14 April 2021 tentang Bunda Literasi Provinsi Maluku periode 2021-2024.

Widya dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI Muhamad Syarif Bando, yang telah meluangkan waktu menghadiri sekaligus mengukuhkan dirinya selaku Bunda Literasi di Provinsi Maluku.

Dia mengaku, jabatan barunya itu merupakan tanggung jawab besar. Sebagai Bunda literasi, dirinya diharapkan menjadi suri tauladan yang menginspirasi tumbuhnya kegemaran membaca masyarakat Maluku termasuk para generasi muda.

"Ini menjadi tanggung jawab sekaligus amanah yang harus saya lakukan kedepan. Bagaimana caranya, minat baca untuk anak-anak di Maluku adalah tanggung jawab saya dan masyarakat Maluku. Mudah-mudahan, presentase 52,90 persen di tahun lalu, tahun ini dan seterusnya, Insya Allah meningkat lebih baik," tandasnya.

Istri Gubernur Maluku itu berharap, dirinya bisa melakukan hal terbaik saat menjalankan tugasnya sebagai Bunda Literasi Maluku, agar generasi muda di Maluku menjadi  generasi muda yang suka membaca, menulis, berinovasi dan kreatif.

Sementara itu, Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya yang dibacakan Sekda  Kasrul Selang mengatakan, di tahun 2020, nilai tingkat kegemaran membaca masyarakat Maluku adalah 52,90 persen atau kategori sedang dan masih berada di peringkat 26 dari 34 provinsi di Indonesia.

Untuk itu, pelaksanaan pengukuhan Bunda Literasi Maluku, hendaknya dimaknai sebagai kebutuhan daerah agar seluruh arah program dan kebijakan dapat terwujud secara efektif yang bermuara pada meningkatnya indeks kegemaran membaca dan literasi masyarakat di Maluku.

"Mengawali pelaksanaan tugas sebagai Bunda Literasi Maluku, kami harapkan Ibu Widya akan bersinergi dengan perangkat daerah, TP-PKK provinsi/kabupaten/kota di Maluku, serta komunitas literasi dan stekholder lainnya dalam pelaksanaan kegiatan literasi di masyarakat," harap Sekda.

Selain pengukuhan Bunda Literasi Maluku, lanjut Sekda, strategi yang digunakan untuk meningkatkan indeks kegemaran membaca dan literasi masyarakat, adalah melalui Penandatanganan Nota Kesepakatan tentang Kerjasama Perpustakaan antara Pemerintah Provinsi Maluku dengan Perpustakaan Nasional RI, dan Nota Kesepahaman antara para Pimpinan Perguruan Tinggi di Maluku dengan Perpustakaan Nasional RI.

"Kerjasama ini, merupakan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia pengelola perpustakaan, pengembangan sistem teknologi informasi dan komunikasi perluasan jejaring perpustakaan penguatan kelembagaan dan atas layanan publik di bidang perpustakaan," ujar Sekda.

Atas dasar ini, Sekda menghimbau kepada para pimpinan perguruan tinggi, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini semaksimal mungkin dan terus menjalin kerjasama yang baik dengan Perpustakaan Nasional, guna memenuhi kebutuhan bahan bacaan bagi mahasiswa dan pengembangan kualitas perpustakaan perguruan tinggi di Maluku.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muhamad Syarif Bando mengucapkan selamat kepada Widya Pratiwi Murad Ismail.

Dirinya merasa bangga, karena sebelum dikukuhkan, Widya sudah menciptakan lagu Mars Perpustakaan.

Menurut Syarif, lagu ciptaan Ibu Gubernur sangat menginspirasi. Dia berharap melalui kewenangan Gubernur Maluku, lagu tersebut bisa dinyanyikan di semua sekolah.

Sebab selain memberi inspirasi, lagu ini bisa mengantarkan generasi muda dan masyarakat terutama kalangan perempuan, kepada nilai yang terkandung didalam makna lagu itu.

"Ibu gubernur mempunyai ruang gerak meliputi seluruh wilayah kerja gubernur, baik sebagai TP-PKK, pendamping suami maupun ibu bangsa. Dalam kapasitas beliau itu, tentu peran untuk menginspirasi semua jajaran perempuan di TP-PKK provinsi/Kabuapten/kota, ibu para pejabat maupun Dekranasda bisa dilakukan. Ini ruang untuk berinteraksi dengan masyarakat," kata Syarif.  

Pada kesempatan itu, dilangsungkan juga penandatanganan Nota Kesepakatan dan Kesepahaman antara Perpustakaan Nasional RI dengan Pemprov Maluku, Unpatti Ambon, IAIN Ambon, IAKN Ambon, Stikes pasapua Ambon, UKIM, Politeknik Perikanan Negeri Tual dan Unidar Ambon.

Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan hibah dua unit mobil perpustakaan keliling dari Perpustakaan Nasional RI sebagai rasa terima kasih atas perhatian Gubernur Maluku, terhadap upaya mencerdaskan anak bangsa sebagai pengejawantahan implementasi dari visi misi Presiden RI Joko Widodo, tentang peningkatan kualitas SDM.

Turut hadir dalam Acara Pengukuhan,  Forkopimda Maluku, Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury, Walikota Ambon Richard Louhenapessy, Kadis Sosial Kota Ambon Nurhayati Jasin. (HumasMaluku)

Murad Ismail Apresiasi Pelantikan DPP Ikapatti di Ambon

Posted: 28 Apr 2021 07:26 AM PDT


AMBON, LELEMUKU.COM - Rektor Universitas Pattimura (Unpatti), M.J Sapteno melantik Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Alumni Unpatti (DPP Ikapatti) periode 2021-2025.

Pelantikan dipusatkan di Auditorium Unpatti, Selasa (27/4/2021) berdasarkan SK Rektor nomor  610/UN3/ SK  tahun 2021.

Pelantikan oleh rektor, dilanjutkan dengan pembacaan ikrar Alumni Unpatti, penyerahan Pataka oleh Dewan Pembina Ikapatti, Zeth Sahuburua kepada Muhamat Marasabessy selaku ketua DPP Ikapatti.

Gubernur Maluku Murad Ismail dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas pelantikan Ikapatti.

"Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku dan sebagai Ketua Dewan Kehormatan, saya memberi apresiasi yang tinggi, atas terbentuknya  Ikapatti periode 2021-2025.  Semoga ini menjadi momentum sekaligus langkah baru, bagi Unpatti, untuk terus maju dan menjadi lebih baik serta unggul, bersama Ikapatti yang dilantik hari ini," harap Gubernur.

Dikatakan, Unpatti di usia 58 tahun, telah membuktikan diri mampu melahirkan begitu banyak alumnus-alumnus terbaik, dengan prestasi yang membanggakan, serta berhasil memainkan peran strategis diberbagai bidang pekerjaan, baik pada tingkat daerah, nasional, maupun internasional.

"Pencapaian prestasi para alumnus ini, membuktikan bahwa Ikapatti merupakan wadah dengan kekuatan profesional, yang  di harapkan dapat berkonstribusi bagi kemajuan Unpatti, dan dapat bekerja sama dengan pemerintahan daerah maupun pemerintah pusat, sebagai mitra sekaligus motor penggerak di berbagai sektor pembangunan," ungkapnya.

Saat ini, kata Gubernur, pemerintah daerah masih memprioritaskan kegiatan-kegiatan yang terkait dengan pengentasan kemiskinan, kesejahteraan masyarakat, dan perlindungan sumber daya alam sebagai aset untuk generasi mendatang.  

Disamping itu, sebut mantan Dankor Brimob Polri ini, dengan di tetapkan Maluku sebagai Lumbung Ikan Nasional (LIN) oleh Presiden RI, dan Ambon New Port yang segera dilaksanakan tahun ini, serta perpanjangan landasan Airport di Wilayah Maluku, merupakan pencapaian, serta tanggung jawab yang besar buat kami, dalam meningkatkan ekonomi dan pendapatan daerah, sekaligus membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Maluku.

"Oleh sebab itu,  kami harapkan keterlibatan langsung Ikapatti, bekerjasama dengan Unpatti dan pemerintah daerah untuk mempersiapkan SDM yang berkualitas dan siap bekerja di sektor-sektor unggulan ini," ujarnya.

Pemerintah daerah, sebut Gubernur, membuka ruang kerjasama yang seluas-luasnya bagi Ikapatti, untuk duduk bersama, bersinergi  membangun Maluku.

"Maluku harus sejahtera dan sejajar dengan provinsi lainnya di Indonesia. Itu sudah menjadi tekad kami sebagai Gubernur Maluku.

Kami juga harapkan, pengurus Ikapatti harus kreatif, inovatif dan produktif, serta peka terhadap kebutuhan daerah, agar mampu menjawab tantangan dan kebutuhan global kedepan," tandas Gubernur.

Tak hanya itu, Gubernur juga meminta, agar program-program kegiatan yang disusun Ikapatti, harus mencirikan karakteristik Kepulauan Maluku, serta mengedepankan kearifan lokal di Maluku.  

"Kami yakin, dengan kepemimpinan Ketua Umum yang baru, berdasarkan hasil Mubes ke-1, Ikapatti akan maju dan mampu memberi kontribusi terbaik, untuk Unpatti dan daerah Maluku," harap Gubernur. (HumasMaluku)

163 Siswa SMP Negeri 1 Tansel Semangat Ikuti Ujian Sekolah

Posted: 28 Apr 2021 03:57 AM PDT


SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Tanimbar Selatan (Tansel) di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, Yustina Bwardalam mengungkapkan sebanyak 163 siswa kelas XII telah sukses menyelesaikan Ujian Sekolah (US) secara Dalam Jaringan (Daring) pada 15 Maret hingga 24 April 2021.

"Sudah dilaksanakan ujian sekolah dan berhasil," ungkap dia kepada Lelemuku.com pada Selasa, 27 April 2021.

Sebelum pelaksanaan ujian tersebut, Yustina telah melakukan pertemuan bersama para orang tua dan wali siswa guna menjelaskan perubahan ujian yang menjadi kriteria kelulusan siswa.

Hal tersebut mengacuh pada Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim Nomor 1 Tahun 2021 tentang Peniadaan Ujian Nasional (UN) dan Ujian Kesetaraan Serta Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) dalam Masa Darurat Penyebaran Virus Corona (COVID-19) tertanggal 1 Februari 2021.

"Kami sepakati pelaksanaan ujian praktek dan teori secara daring. Tujuh mata pelajaran yang diuji adalah agama, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA, Penjas, Prakarya dan Seni Budaya," katanya.

Yustina mengaku terharu dengan antusias para siswa dalam mengikuti pelaksanaan US yang terdiri dari ujian praktek pada tanggal 15 hingga  18 Maret 2021 dan ujian teori pada tanggal 19 hinga 24 April 2021.

"Terharu sekali, karena mereka punya semangat dan kemampuan. Walaupun secara daring, mereka serius melengkapi segala perlengkapan dan mempresentasikan materi dengan sangat baik," aku dia.

Sementara itu, Yustina saat ini sedang menyiapkan para siswa itu untuk kembali mengikuti Ujian Asesmen yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Tanimbar.

Ujian tersebut akan berlangsung pada 24 hingga 31 Mei 2021 secara serentak di 62 SMP. Ujian asesmen bertujuan untuk memetakan pencapaian siswa dan mutu sekolah dalam pembelajaran di masa pandemi. (Laura Sobuber)

Polresta Jayapura Bongkar Peredaran Sabu di Kota Jayapura

Posted: 28 Apr 2021 03:20 AM PDT

Polresta Jayapura Bongkar Peredaran Sabu di Kota Jayapura

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Tim Opsnal Satuan Narkoba Polresta Jayapura Kota yang dipimpin Aipda Djoni Tandiola, S.H berhasil membongkar peredaran narkotika jenis Sabu yang siap edar di Kota Jayapura,, Provinsi Papua. Rabu (28/4/2021) dini hari

Dari hasil pengungkapan, polisi berhasil menyita empat puluh delapan paket shabu siap edar beserta pengedarnya seorang pria berinisial MI (31).

Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Gustav R. Urbinas, S.H,. S.IK., M.Pd saat dikonfirmasi melalui Kasat Narkoba Iptu Alamsyah Ali, S.H., M.H menerangkan bahwa pelaku ditangkap di kawasan Abepura.

"Pelaku diamankan saat berada di jalan Youtefa Abepura. dari hasil penggeledahan satu paket sabu ditemukan di dalam saku celana miliknya," ungkap Kasat ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Rabu pagi.

Setelah dilakukan interogasi, kata Kasat pelaku masih menyimpan barang bukti lainnya di rumahnya yang berada di kawasan belakang gudang Sumber Makmur Abepura.

"Pengakuannya masih ada, setelah dikembangkan interogasi ditemukan 47 paket yang disimpan di dalam tas pinggang beserta timbangan digital di belakang pekarangan rumah miliknya," ucap Iptu Alam.

Saat ini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolresta guna pengembangan lebih lanjut oleh penyidik.

"Pelaku dan barang bukti sudah kami amankan di Mako Polresta dan kami masih kembangkan," ujarnya.

Polresta Jayapura Bongkar Peredaran Sabu di Kota Jayapura

Ia menambahkan dari hasil pemeriksaan pelaku mengaku hanya sebagai kurir yang diperintahkan oleh seseorang yang kini telah dikantongi identitasnya dan akan dilakukan pengembangan serta penangkapan terhadapnya.

"Hanya di suruh ambil di salah satu jasa pengiriman lalu apabila ada telepon maka pelaku bergerak menuruh sesuai tempat yang diperintahkan. Untuk harga jual dirinya mengaku tidak tahu-menahu," pungkas Kasat.

Atas perbuatannya, Iptu Alam menyebutkan pelaku kini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan di jerat dengan pasal 112 ayat 2 undang-undang nomor 35 tahun 2009 dengan ancaman pidana maksimal 20 tahun penjara.(Humaspolrestajayapura)

Hariadi Nasution Bantah Bahan Bom Terkait Munarman, Tapi Sisa Deterjen dan Pembersih Toilet

Posted: 27 Apr 2021 09:35 PM PDT

Hariadi Nasution Bantah Bahan Bom Terkait Munarman, Tapi Sisa Deterjen dan Pembersih Toilet.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM- Tim Advokasi Ulama dan Aktivis (Taktis) angkat bicara ihwal sejumlah tuduhan polisi terhadap bekas Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman.

Salah satunya menyangkut penemuan bubuk putih dan cairan dalam botol di bekas markas FPI, yang menurut polisi adalah TATP (Triacetone Triperoxide). Yakni bahan kimia yang mudah terbakar.

Perwakilan Tim Advokasi Ulama dan Aktivis, Hariadi Nasution, membantah serbuk itu merupakan TATP. Ia mengatakan serbuk putih tersebut sisa deterjen dan obat pembersih toilet.

Tempo memperoleh siaran pers Tim Advokasi dari pengacara bekas pimpinan FPI Rizieq Shihab, Kamil Pasha.

"Kami informasikan bahwa yang ditemukan oleh pihak kepolisian adalah deterjen dan obat pembersih toilet yang dahulu bisa digunakan untuk program kerja bakti bersih-bersih tempat wudhu dan toilet masjid dan musala," kata Hariadi dalam keterangan tertulis, Rabu, 28 April 2021.

Hariadi juga menanggapi penyitaan buku-buku dari rumah Munarman di Perumahan Modern Hills, Pamulang, Tangerang Selatan. Selain menggelandang Munarman, polisi diketahui menyita buku-buku, flashdisk, hingga telepon seluler dari rumah Munarman. Menurut Hariadi, buku-buku yang disita itu adalah koleksi intelektual yang mengisi perpustakaan pribadi kliennya.

Hariadi pun membantah tuduhan keterlibatan Munarman dengan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria). Ia berujar, Munarman dan FPI sejak awal jelas membantah keras karena menilai tindakan ISIS tak sesuai keyakinan mereka.

"Klien kami justru pada beberapa kesempatan selalu memperingatkan kepada masyarakat luas akan bahaya situs-situs dan atau ajakan-ajakan yang mengarah kepada aksi-aksi terorisme dan tindakan inkonstitusional lainnya," ujar dia.

Munarman ditangkap oleh Detasemen Khusus 88 Antiteror Kepolisian RI pada Selasa sore, 27 April 2021. Kepolisian lantas menggeledah rumah Munarman dan bekas markas FPI di Petamburan.

Seiring penangkapan Munarman, dari penggeledahan di Petamburan, polisi mengklaim menemukan sejumlah botol plastik berisi TATP. Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Ahmad Ramadhan menyebut ini mirip dengan bahan peledak dalam kasus teroris Condet beberapa waktu lalu.(Budiarti Utami Putri, Yusuf Manurung| Tempo)

Erwin Kurniawan Tak Tambahkan Pengamanan di Sidang Rizieq Shihab, Pasca Munarman Ditangkap

Posted: 27 Apr 2021 09:27 PM PDT

Erwin Kurniawan Tak Tambahkan Pengamanan di Sidang Rizieq Shihab, Pasca Munarman Ditangkap.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Erwin Kurniawan memastikan pihaknya tak akan menambah jumlah personel pengamanan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pascaditangkapnya salah satu kuasa hukum Rizieq Shihab, Munarman. Penangkapan itu dilakukan karena Munarman terindikasi terlibat dalam organisasi teroris.

"Tidak ada, masih sama (jumlah personel pengaman)," ujar Erwin saat dihubungi Tempo, Rabu, 28 April 2021.

Adapun jumlah personel gabungan yang akan dikerahkan untuk menjaga sidang Rizieq Shihab sebanyak 1.440 personel. Selain itu, Erwin mengatakan sistem pengamanan lokasi persidangan juga menggunakan sistem 4 ring.

"Kami masih memasang barrier di depan Pengadilan dan pembatasan-pembatasan sehingga mengurangi potensi massa," ujar Erwin.

Hari ini Rizieq Shihab kembali menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur untuk kasus tes usap palsu RS Ummi Bogor. Adapun agenda sidang hari ini adalah pemeriksaan saksi dari pihak jaksa penuntut umum.

Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri menangkap Munarman di kediamannya, Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa sekitar pukul 15.30 WIB.

Munarman ditangkap oleh beberapa anggota Densus 88, kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya dengan mobil berwarna putih.

Munarman ditangkap atas dugaan terlibat kegiatan baiat atau pengambilan sumpah setia di Jakarta, Medan, dan Makassar beberapa tahun yang lalu. Kegiatan itu diduga dapat mengarah pada aksi radikalisme teroris.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono membenarkan alasan penangkapan itu. Keterangan yang sama turut disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Kombes Ahmad Ramadhan.

"Jadi, terkait dengan kasus baiat di UIN Jakarta, kemudian kasus baiat di Makassar dan Medan," kata Ramadhan, Selasa.

Namun hal ini dibantah oleh kuasa hukum Munarman, Azis Yanuar. Ia menolak alasan kepolisian tersebut karena kehadiran Munarman di sana, menurut Azis, hanya menghadiri acara seminar, bukan kegiatan baiat. (M Julnis Firmansyah | Tempo)

Hariadi Nasution Nilai Penyeretan Munarman Hingga Matanya Ditutup Merupakan Pelanggaran HAM

Posted: 27 Apr 2021 09:24 PM PDT

Hariadi Nasution Nilai Penyeretan Munarman Hingga Matanya Ditutup Merupakan Pelanggaran HAM.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - M. Hariadi Nasution, Ketua Tim Advokasi Ulama dan Aktivis (TAKTIS), menyebut penangkapan terhadap Munarman telah menyalahi prinsip Hak Asasi Manusia dan asas hukum. Salah satunya saat polisi menyeret paksa mantan Sekretaris Umum DPP FPI itu dari rumahnya ke mobil, hingga tak diberi kesempatan memakai sandal.

Selain itu, tim kuasa hukum juga memprotes cara polisi menggelandang kliennya ke ruang tahanannya di Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dengan mata tertutup pada malam kemarin.

"Ini secara nyata telah menyalahi prinsip hukum dan Hak asasi Manusia sebagaimana dijelaskan dalam Pasal 28 ayat (3) Undang-Undang Nomor 5 Tahun

2018 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2003 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme Menjadi Undang-Undang," ujar Hariadi dalam keterangan tertulis, Rabu, 25 April 2021.

Selain itu, Hariadi mengatakan polisi tak pernah mengirimkan sepucuk surat panggilan dan pemeriksaan terhadap Munarman sebelum dilakukan penangkapan. Padahal, menurut dia, pihaknya akan kooperatif jika polisi mau melakukan pemeriksaan terlebih dahulu atas ini.

Lebih lanjut, Hariadi mengatakan Munarman memiliki hak mendapat pendampingan hukum dari penasihat hukum yang telah dipilih olehnya. "Akan tetapi hingga saat ini kami sebagai Kuasa Hukum, mengalami kesulitan untuk bertemu dengan klien kami," ujar Hariadi.

Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri menangkap Munarman di kediamannya, Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa sekitar pukul 15.30 WIB. Setelah ditangkap, Munarman saat ini ditahan di Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan. ( M Julnis Firmansyah | Tempo)

Aziz Yanuar Nilai Penangkapan Munarman Ganjil Sebab Tak Ada Penyidikannya

Posted: 27 Apr 2021 09:20 PM PDT

Aziz Yanuar Nilai Penangkapan Munarman Ganjil Sebab Tak Ada Penyidikannya.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Kuasa Hukum eks Sekretaris Umum DPP FPI Munarman, Aziz Yanuar, mengatakan ada banyak keganjilan dalam penangkapan kliennya oleh polisi pada Selasa kemarin. Salah satunya adalah tak pernah adanya penyelidikan dan penyidikan atas tuduhan terorisme kepada Munarman.

Munarman ditangkap atas dugaan terlibat kegiatan baiat atau pengambilan sumpah setia di Jakarta, Medan, dan Makassar beberapa tahun yang lalu. Kegiatan itu diduga dapat mengarah pada aksi terorisme.

"Kapan penyidikan dan penyelidikannya? Kok tiba-tiba ditangkap? Itu dari 2015, loh, padahal," ujar Aziz kepada Tempo, Rabu, 28 April 2021.

Aziz mengatakan kehadiran Munarman di Jakarta, Medan, dan Makassar hanya untuk menghadiri seminar. Sehingga, ia membantah bahwa kliennya melakukan baiat seperti yang dituduhkan polisi.

Selain itu, Aziz mengatakan penangkapan terhadap Munarman dinilai tak sesuai prosedur, seperti misalnya surat penangkapan yang baru diberikan ke tim kuasa hukum pada malam setelah Munarman ditangkap. Selain itu, pihaknya juga kesulitan memberikan pendampingan hukum kepada Munarman.

"Jadi setelah ini kami akan mengajukan praperadilan terkait penangkapan itu," ujar Aziz

Sebelumnya, Tim Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri menangkap Munarman di kediamannya, Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Selasa sekitar pukul 15.30 WIB.

Munarman ditangkap oleh beberapa anggota Densus 88, kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya dengan mobil berwarna putih.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono membenarkan alasan penangkapan Munarman itu. Keterangan yang sama turut disampaikan oleh Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Kombes Ahmad Ramadhan. "Jadi, terkait dengan kasus baiat di UIN Jakarta, kemudian kasus baiat di Makassar dan Medan," kata Ramadhan. (M Julnis Firmansyah | Tempo)

Narendra Modi Minta Militer India Atasi Lonjakan Covid-19

Posted: 27 Apr 2021 08:27 PM PDT

Narendra Modi Minta Militer India Atasi Lonjakan Covid-19.lelemuku.com.jpg
NEW DELHI, LELEMUKU.COM - Pemerintah India meminta angkatan bersenjatanya turun tangan membantu mengatasi badai Covid-19 yang menghancurkan negara itu. Pihak militer pun merespon positif permintaan itu.

"Oksigen akan dilepaskan dari cadangan milik angkatan bersenjata dan pensiunan personel medis akan bergabung dengan fasilitas kesehatan yang bermasalah," kata Kepala Staf Pertahanan India Jenderal Bipin Rawat dikutip dari Reuters, Selasa, 27 April 2021.

Sementara itu, Perdana Menteri Narendra Modi mendesak semua warga untuk segera menerima vaksinasi dan berhati-hati di tengah badai infeksi virus corona ini.

Gelombang kedua penyebaran Covid-19 di India tak kunjung mereda. Sejak 21 April, setiap hari kasus positif bertambah lebih dari 300 ribu.

Di beberapa kota terparah di India, jenazah Covid-19 dikremasi secara massal di fasilitas darurat di taman dan tempat parkir. Sedangkan pasien yang sakit kritis terpaksa di tempatkan di luar ruangan lantaran kondisi rumah sakit yang penuh sesak.

India telah menambah tempat tidur rumah sakit dengan mengubah hotel, gerbong kereta api dan ashram menjadi fasilitas perawatan kritis, tetapi para ahli memperingatkan krisis berikutnya akan menjadi kekurangan dokter dan perawat.

"Sayangnya tempat tidur tidak dapat merawat pasien. Dokter, perawat, dan paramedis yang bisa merawat," kata Dr Devi Shetty, seorang ahli bedah jantung dan ketua rantai rumah sakit Narayana Health.

Asosiasi Medis India mengatakan rumah sakit swasta di kota barat Surat di negara bagian Gujarat harus ditutup jika mereka tidak segera mendapatkan pasokan oksigen. (Tempo)

Ahmad Basarah Desak Pemerintah Revisi PP 57/2021 untuk Akhiri Polemik Pancasila

Posted: 27 Apr 2021 08:24 PM PDT

Ahmad Basarah Desak Pemerintah Revisi PP 57 021 untuk Akhiri Polemik Pancasila.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah menyebut Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 Tentang Standar Nasional Pendidikan harus segera direvisi. Dengan revisi PP 57/2021, ujar politikus PDIP ini, akan mengakhiri polemik hilangnya mata pelajaran Pancasila dan Bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran wajib di kurikulum pendidikan tinggi.

Lebih penting, lanjut Basarah, revisi ini akan menyelamatkan wajah Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang sejak awal menjadikan Pancasila sebagai arus utama dalam pengelolaan negara.

"Dalam rangka segera mengakhiri kontroversi PP 57/2021 dan menyelamatkan wajah Presiden Jokowi, maka sebaiknya pemerintah segera membuat inisiatif melakukan perubahan terbatas atas PP 57/2021," ujarnya lewat keterangan tertulis, Selasa, 27 April 2021.

Perubahan yang dimaksudkan adalah memasukkan Pancasila dan Bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran wajib di sekolah maupun mata kuliah wajib di perguruan tinggi. "Pada dasarnya perubahan suatu produk peraturan perundang-undangan yang dilakukan tidak lama setelah peraturan tersebut diundangkan dalam rangka merespon masukan publik merupakan hal lumrah dan wajar serta beberapa kali sudah pernah terjadi dalam praktek kenegaraan kita," ujar dia.

Ahmad Basarah menilai aparatur negara yang terlibat dalam penyusunan kebijakan maupun regulasi di bidang pendidikan terkesan masih belum memiliki pandangan yang sama tentang arti penting Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara untuk diajarkan kepada generasi penerus bangsa di tengah serbuan ideologi transnasional. "PP tidak seharusnya melakukan perubahan terselubung atau diam-diam terhadap isi UU," ujarnya.

Secara jelas Pasal 35 ayat (3) UU 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi menyebut kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah agama, Pancasila, Kewarganegaraan, dan Bahasa Indonesia. Dengan demikian, Basarah menilai PP 57/2021 telah menyimpang dari isi UU 12/2012 tentang Pendidikan Tinggi tersebut.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim sebelumnya sudah mengirim surat kepada Presiden Jokowi memohon revisi PP 57/2021. Dalam suratnya, Nadiem menyampaikan dua poin pertimbangan revisi harus dilakukan. Pertama, dalam rangka pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara perlu mengintegrasikan Pancasila dalam kurikulum pendidikan.

Kedua, ketentuan mengenai kurikulum pendidikan tinggi sebagaimana diatur dalam PP No.57/2021 tentang Standar Nasional Pendidikan perlu diharmonisasikan dengan peraturan perundang-undangan mengenai pendidikan tinggi.

"Sehubungan dengan hal tersebut, dengan hormat kami mohon perkenan Bapak Presiden memberikan ijin untuk penyiapan Peraturan Pemerintah tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan," demikian bunyi surat yang diteken Nadiem Makarim tertanggal 16 April 2021. (Dewi Nurita | Tempo)