Type Here to Get Search Results !

Gegana Polda Metro Amankan Benda Diduga Bom di Cipinang Indah Dekat Rumah Ketua KAMI

Gegana Polda Metro Amankan Benda Diduga Bom di Cipinang Indah Dekat Rumah Ketua KAMI


Gegana Polda Metro Amankan Benda Diduga Bom di Cipinang Indah Dekat Rumah Ketua KAMI

Posted: 25 Mar 2021 08:26 PM PDT

Gegana Polda Metro Amankan Benda Diduga Bom di Cipinang Indah Dekat Rumah Ketua KAMI.lelemuku.com.jpg

JAKARTA TIMUR, LELEMUKU.COM - Polisi mengamankan sebuah benda mencurigakan yang diduga bom tergeletak di Jalan Camar Blok AA1 No. 1, Cipinang Indah, Pondok Bambu, Duren Sawit, Jakarta Timur pada Jumat (26/3/2021) pagi.

Informasi yang dihimpun Lelemuku.com, benda yang ditemukan di dekat kediaman Ketua Komite Eksekutif Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI), Ahmad Yani itu berbentuk seperti pipa paralon yang dibungkus lakban. Di salah satu ujungnya terdapat jam weker.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan kepada indozone.id mengkonfirmasi adanya benda mencurigakan itu. Namun ia belum bisa memastikan benda apa itu sebenarnya.

"Sementara benda tersebut sedang kita cek," kata dia.

Selain itu, Erwin menyebut pihaknya sudah menerjunkan tim Gegana Polda Metro Jaya. Tim Gegana itu akan mengevakuasi benda mencurigakan tersebut di tempat kejadian perkara (TKP).

"Gegana sudah meluncur ke TKP," tutup Erwin sembari mengharapkan warga agar sementara waktu tidak mendekati lokasi dan melewati garis polisi. (Albert Batlayeri)

Nur Asia Uno Ungkap Peran Dekranas Promosikan Produk Kerajinan di NTT Melalui Platform Digital

Posted: 25 Mar 2021 07:55 PM PDT

Nur Asia Uno Ungkap Peran Dekranas Promosikan Produk Kerajinan di NTT Melalui Platform Digital.lelemuku.com.jpg

LABUAN BAJO, LELEMUKU.COM -  Istri Menparekraf RI Sandiaga Uno,  Nur Asia Uno menyampaikan bahwa peran bidang promosi dan humas Dekranas adalah membantu pemasaran produk melalui publikasi serta pemberitaan dan pameran online atau offline.

"Targetnya, produk para pengrajin dapat dipromosikan lebih luas melalui platform digital media sosial serta dipasarkan di pameran," katanya pada saat talkshow road to Pesona Digital NTT, Rabu (24/03/2021) di Labuan Bajo

Talkshow juga menghadirkan narasumber Trince Yuni (Ketua Dekranasda Kabupaten Manggarai Barat), Alfonsa Horeng (Pendiri Rumah Tenun NTT), Kuncoro Wastuwibowo (Sinergy Project Leader Telkom Indonesia - Telkom Group), Ni Luh Putu Sri Sandhi (Manager Unit Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran BI-NTT), dan Ericson Sibagariang (Vice President Area Account Management Telkomsel), serta keynote speaker Tri Tito Karnavian (Ketua Harian Dekranas).

Nur Asia Uno menjelaskan produk dari pengrajin akan dibantu dipasarkan melalui marketplace yang sudah exist seperti Tokopedia dan LaDaRa yang sudah bermitra juga dengan OVO dan Grab

"Dengan bantuan dan kemitraan ini, sehingga produk binaan Dekranas bisa berjualan secara online," ucapnya

Ketua Dekranasda Manggarai Barat (Mabar) Trince Yuni juga mengungkapkan jika Dekarnas Manggarai Barat turut membantu dan mendorong kemajuan kerajinan daerah baik dari segi pemasaran maupun kualitas produksi, serta melestarikan kearifan lokal yang ada di daerah Manggarai Barat.

Di kesempatan yang sama, Kuncoro juga menyampaikan bahwa peran Telkom saat ini adalah menumbuhkan sistem kerjasama yang melibatkan masyarakat.

"Di Indonesia 80% rakyat atau 60 juta keluarga hidup tergantung dari UMKM, sehingga UMKM yang kita kembangkan bukan hanya kreasi tapi juga ke ranah pertanian, wisata dan UMKM-UMKM di daerah terpencil," ungkap Kuncoro.

Ni Luh Putu mengatakan bahwa Bank Indonesia berupaya membantu pengembangan program UMKM dari sisi digitalisasi promosi maupun digitalisasi sistem pembayaran. Salah satunya adalah dengan menggunakan standarisasi QR Code atau QRIS yang saat ini telah banyak digunakan.

"Ini dilakukan untuk mempermudah dalam transaksi pembayaran secara digital. Sehingga, walaupun UMKM tetap harus bisa go digital supaya bisa memperluas pemasaran, jadi bisa siap ekspor," jelasnya.

Sementara itu Ericson yang hadir secara online menyampaikan bahwa Telkomsel sangat berkomitmen untuk membantu dan meningkatkan daya saing para UMKM Nasional, khususnya dalam bidang transformasi digital dan kreatif nasional.

"Telkomsel membangun infrastruktur untuk men-support telekomunikasi internet sebagai kebutuhan dasar bagi pelaku UMKM kita, baik secara nasional untuk dapat bertransformasi menuju UMKM dengan spirit UMKN Go Online, Go Digital, dan Go Nasional. Harapan terbaiknya adalah tentu Go Internasional," jelas Ericson.

Kemudian Pendiri Rumah Tenun NTT Alfonsa Horeng menyebutkan bahwa kain tenun merupakan identitas bangsa Indonesia yang bermuatan edukasi. Ia sendiri selama 20 tahun telah memperkenalkan kain tenun ke beberapa negara di seluruh dunia.

"Ini adalah budaya tradisi, jadi secara turun temurun semua wanita-wanita di kampung harus menenun karena alasan mahar, atau mas kawin," ungkapnya.

Acara sendiri ditutup oleh fashion show kain-kain nusantara khususnya Wastra Tenun khas Nusa Tenggara Timur yang diiringi dengan penampilan musik Sasando. (diskominfomabar)

Penyanyi Rohani Asal Maluku, John Tanamal Hembuskan Nafas Terakhir di RS Carolus

Posted: 25 Mar 2021 07:12 PM PDT

Penyanyi Rohani Asal Maluku, John Tanamal Hembuskan Nafas Terakhir di RS Carolus

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Berita duka di dunia musik Indonesia, penyanyi rohani asal Maluku, John Tanamal menghembuskan nafas terakhir di RS St. Carolus Salemba, Jakarta Pusat pada Jumat, 26 Maret 2021 pukul 01.28 WIB.

"Selamat Jalan Sahabat Terkasih John Tanamal. Telah banyak yang kau ukir dengan indah di dunia ini," ujar penyanyi pop asal Tanimbar, Dharma Oratmangun melalui media sosialnya.

Menurut informasi yang dihimpun Lelemuku.com, penyebab wafatnya pelantun lagu 'Indah Rencanamu' dan "Tiada Yang Mustahil Bagi Mu" ini akibat sakit Asam Lambung.

"Karya-karyamu kan abadi selalu bagi Maluku (Ambon) dan generasinya. Teruslah latunkan pujian indah dalam keabadian bersama Bapa di Sorga; selalu dan abadi," ungkap Pendiri Nanaku Group yang juga salah satu kader Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Ronny Sapulette. 

Sebelum wafat, almarhum diketahui akan meluncurkan album rohani terbarunya dengan judul 25 Tahun Pelayananku.

"Puji Tuhan beberapa waktu kedepan kalau Tuhan berkenan, album Rohaniku ini akan beredar," tulisnya dalam halaman Facebooknya pada 24 Maret 2021 lalu. (Laura Sobuber)


Herybertus Nabit Hadiri Peluncuran Digilib dan Kelompok Literasi di SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng

Posted: 25 Mar 2021 06:55 PM PDT

Herybertus Nabit Hadiri Peluncuran Digilib dan Kelompok Literasi di SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng .lelemuku.com.jpg

RUTENG, LELEMUKU.COM - Bupati Manggarai, NTT, Herybertus Nabit, S.E., M.A. saat menghadiri Peluncuran Perpustakaan Digital (Digilib) dan Kelompok Literasi di SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng pada Kamis, 25 Maret 2021 mengharapkan agar semangat literasi semakin ditingkatkan.

"Di tengah krisis ini (pandemi COVID-19) kita butuh pemberi semangat dari cerita-cerita sukses. Tidak harus cerita besar, tapi cerita-cerita kecil. Saya butuh cerita-cerita kecil, cerita sukses tentang adaptasi terhadap perkembangan teknologi dan dampaknya di dunia pendidikan. Ini jadi cerita, bukan untuk mengagung-agungkan sekolah ini, tapi menjadi contoh agar semakin banyak sekolah-sekolah di Manggarai memanfaatkan perkembangan teknologi," kata Bupati Hery.

Peluncuran Pustaka Digital yang diberi nama "Digilib Fransiskus Xaverius Ruteng" dan kelompok literasi "Lodok Gejur de Saverian" ini merupakan sebuah gebrakan dari SMAK St. Fransiskus Xaverius untuk merespon perubahan yang disebabkan oleh Pandemi COVID-19.

Kepala Sekolah,  Rm. Martinus Wuang Wilian, S.Fil, Pr. mengatakan bahwa ada tiga persoalan yang mereka temukan selama melangsungkan proses pembelajar daring ini. Yang pertama, katanya, adalah soal prasarana yang meliputi gawai, jaringan internet, dan platform. Yang kedua, adalah soal SDM yang meliputi guru, orang tua/wali, dan siswa dalam menjalankan kelas daring. Dan, yang ketiga adalah soal akses siswa terhadap bahan belajar atau buku-buku.

Karena itu, melalui digilib yang dapat diunduh dari Play Store ini, dirinya berharap akses siswa untuk dapat memperoleh bahan pembelajaran semakin mudah dan terbuka lebar dengan mengefektifkan penggunaan teknologi yang ada.

"SMA Fransiskus Xaverius menjemput peluang dan memanfaatkan teknologi yang ada," tegasnya.

Ketua Yayasan Persekolahan Umat Katolik Manggarai (Yasukma), Rm. Edigius Menori, Pr., S.Fil., M.A. pada kesempatan lain menyampaikan bahwa pendidikan mempunyai tempat dalam proses perubahan. Ada perubahan jangka pendek, menengah, dan jangka panjang, "pendidikan sebagai kunci perubahan harus mendapat tempat dalam perencanan," tuturnya.

"Terima kasih kepada Pa Bupati yang telah hadir dalam acara ini, terima kasih kepada seluruh jajaran yang sangat peduli terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Manggarai, terima kasih kepada Kepala Sekolah, para guru yang dengan kompetisi mampu berupaya bersama, bekerja keras, untuk meningkatkan mutu pendidikan. Semoga diberkati oleh Tuhan yang Maha Kuasa. Terima kasih," ucap Romo Edi.

Korwas Pendidikan Manggarai, Fransiskus Borgias Hormat, S.Pd. juga menyampaikan apresiasi atas langkah yang diambil SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng.

"Kelompok literasi dibentuk dengan perpustakaan yang baik ini adalah sesuatu dengan luar biasa," pujinya.

Dirinya menambahkan bahwa ukuran peradaban orang manusia salah satunya diukur dari literasinya: kebiasaan membaca dan ketersedian akses perpustakaan.

"Kita harus membangun atmosfir agar menjadikan segala tempat sebagai ruang membaca," tuturnya.

Aplikasi Digilib dan Kelompok Literasi itu pun secara resmi diluncurkan dengan penyingkapan tirai oleh Bupati Manggarai.

Di akhir acara, Bupati Hery menyempatkan diri bercengkerama dengan para siswa kelas XI yang sedang melangsungkan kegiatan belajar mengajar daring. Bupati memberi pesan agar para siswa menjalankan proses belajarnya dengan serius, dirinya juga mengajak para siswa agar selektif dalam memilih jurusan perkuliahan kelak.

Dalam kunjungan ini, Bupati didampingi Asisten Administrasi Umum Sekda, Kepala Dinas Kearsipan Manggarai, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Manggarai. Turut hadir dalam acara tersebut para guru dan siswa SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng. (diskominfomanggarai)

Kadkis Matdoan Ungkap Pendaftaran Jurnalis Peliput PON XX Ditutup 1 April 2021

Posted: 25 Mar 2021 06:19 PM PDT

Kadkis Matdoan Ungkap Pendaftaran Jurnalis Peliput PON XX Ditutup 1 April 2021.lelemuku.com.jpg

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pendaftaran wartawan peliput PON XX 2021 Papua, akan ditutup lebih awal, pada 1 April 2021 mendatang.

Menurut Wakil Sekretaris Bidang Humas dan PPM PB PON Papua, Kadkis Matdoan, keputusan tersebut untuk memudahkan bidang-bidang lainnya dalam menentukan akomodasi maupun transportasi bagi pekerja pers.

"Pendaftaran wartawan ini kan sudah dibuka secara online sejak 1 Juli 2020 lalu, sehingga perlu disegera dilakukan verifikasi".

"Karena juga kalau menunggu Juni atau Agustus (melakukan verifikasi), kami khawatir akan kewalahan mengingat padatnya persiapan yang dilakukan bidang-bidang lainnya jelang hari pelaksanaan," jelas Kadkis, Rabu (24/3/2021), di Jayapura.

Kadkis mengimbau seluruh jurnalis di seluruh Indonesia yang berminat meliput agenda olahraga nasional itu, secepatnya mendaftar dalam aplikasi (https://bidanghumas.ponxx2020papua.com/public/registration) yang disediakan PB PON Papua, di sisa waktu tujuh hari kedepan.

Sehingga dapat diterbitkan kartu pengenal atau ID Card dari bidang TIK PON Papua, sebagai akses masuk venue, transportasi, konsumsi bahkan akomodasi dari panitia penyelenggara.

"Kouta awal untuk wartawan itu kan 1.000 orang. Tapi kalau kita paskan 1.000 ternyata perhitungannya sangat tidak mungkin. Sebab dikhawatirkan akomodasinya tidak cukup".

"Makanya di angka 600-an lebih ini kami pikir lebih realistis. Sehingga secepatnya kami akan lakukan verfikasi untuk dilaporkan kepada pimpinan," ujar ia.

Sementara bagi jurnalis yang belum mendaftar, lanjut dia, pihak PB PON Papua sedang mempertimbangkan untuk membuka kembali pendaftaran secara manual (tidak lewat aplikasi atau web PB PON Papua).

Hanya saja, mereka tak bakal masuk hitungan akomodasi, konsumsi bahkan transportaasi.

"Sehingga untuk urusan hotel bagi jurnalis dari luar Papua itu mereka akan biayai dan urus sendiri. Yah mungkin kita bisa usahakan transportasi tapi hanya sebatas itu," terangnya.

Terkait media asing peliput PON, tambah Kadkis, pihaknya masih akan berkoordinasi dengan bidang terkait di PB PON Papua, sebab cukup banyak prosedur yang harus dilalui. (diskominfopapua)

Septriana Tangkary Ungkap Dukungan Kominfo ke Wastra Tenun dan UMKM di NTT

Posted: 25 Mar 2021 05:55 PM PDT

Septriana Tangkary Ungkap Dukungan Kominfo ke Wastra Tenun dan UMKM di NTT.lelemuku.com.jpg

LABUAN BAJO, LELEMUKU.COM - Di tahun ini, Gernas BBI berfokus pada peningkatan kualitas produk UMKM lokal para pengrajin atau seniman Indonesia (Indonesian Artisanal), serta peningkatan peran aktif pemerintah daerah untuk kesuksesan gerakan tersebut.

Oleh karena itu pada bulan Juni 2021 mendatang, Kementerian Kominfo ditunjuk sebagai campaign manager Gernas BBI di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan mengusung tema Kilau Digital Permata Flobamora. Provinsi yang memiliki beberapa wilayah kawasan destinasi pariwisata seperti DPSP Labuan Bajo, Pulau Flores, Lembata, dan Alor ini menyimpan banyak potensi UMKM lokal yang dapat menjadi unggulan di bidang fesyen, kuliner dan kriya.

Maka untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman mengenai kemampuan untuk adaptif dan kreatif di era pandemi kepada para pelaku UMKM di daerah NTT, Direktorat Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik mengadakan Road to Pesona Digital NTT Webinar & Workshop "Mendorong Kreasi dan Inovasi Wastra Tenun dan UMKM Nusa Tenggara Timur" pada Rabu (24/3/2021).

Acara ini dilaksanakan secara offline di Hotel Inaya Bay, Labuan Bajo dan disiarkan secara live melalui aplikasi Zoom dan kanal YouTube Kemkominfo TV.

Adapun acara ini dibuka dengan beberapa sambutan dari Septriana Tangkary (Direktur IKPM Kemenkominfo), Nanny Hadi Tjahjanto (Ketua Umum Dharma Pertiwi), Endang Budi Karya (Ketua Bidang Wirausaha Baru Dekranas), Edistasius Endi (Bupati Kabupaten Manggarai Barat), dan Maria Anna Plate (Anggota Bidang Promosi dan Humas Dekranas).

Septriana Tangkary menyampaikan bahwa Gernas BBI terbukti sukses mendorong banyak pelaku UMKM, di mana onboarding yang didapatkan pada Desember 2020 sampai dengan hari ini terhitung sudah 3,7 juta UMKM yang telah berpindah dari ruang digital.

"Keberhasilan ini merupakan kolaborasi dan kerjasama terbaik oleh semua pihak," ungkapnya.

Nanny Hadi Tjahjanto juga mengingatkan seluruh masyarakat khususnya pelaku UMKM untuk memanfaatkan sarana dan pra-sarana milik bangsa sendiri agar dapat berkembang dan saling berpegangan tangan demi mendorong majunya perekonomian tanah air, termasuk menggunakan media jual beli online.

"Daftarkan UMKM pada LaDaRa, beli satu tumbuh seribu bangga buatan Indonesia," ujar Nanny.

Hari ini bidang wirausaha baru Dekranas bersinergi dengan Kemkominfo memberikan pelatihan dan pendampingan kepada 20 orang pengrajin tenun pemula, serta pelatihan sistem penjualan secara digital atau marketplace termasuk pelatihan payment gateaway secara tatap muka (offline) kepada 60 orang pelaku UMKM dan target kepada 300 orang pelaku UMKM yang hadir melalui Zoom. Hal tersebut disampaikan oleh Endang Budi Karya.

Ia juga berharap dengan adanya pelatihan ini para penenun mempunyai keahlian menenun dengan kualitas dan desain motif yang bervariasi namun tetap mempertahankan identitas kearifan lokal serta menguasai manajemen marketing baik offline maupun online.

"Di Labuan Bajo dan NTT, tenun merupakan ciri khas masyarakat setempat dengan motif yang beragam dan menggambarkan kearifan lokal," ujarnya.

Maria Anna Plate berpendapat jika kain tenun merupakan salah satu dari sekian banyak ciri khas NTT yang patut dibanggakan. Menurutnya, membuat satu lembar kain tenun, membutuhkan waktu yang cukup lama tetapi hasilnya akan memuaskan, baik itu bagi pengrajin maupun pembeli.

"Hasil tenun rapi, corak yang indah, dan warna yang menarik, apalagi jika menggunakan benang dengan pewarna alami. Kenyataannya tenun yang menggunakan benang toko mungkin lebih umum dilakukan karena permintaan yang tinggi dari masyarakat maupun biaya yang efisien, tapi tenun dengan corak dan motif dasar dari masing-masing suku serta warna dan benang alami haruslah kita pertahankan," jelas Maria.

Ia juga menambahkan, Indonesia patut berbangga atas kegiatan menenun yang dikembangkan secara turun temurun dan menonjolkan ciri khas daerah masing-masing. Seperti Sumba Timur yang terkenal dengan motif tengkorak, Maumere dengan motif pohon, hujan, ranting, dan Manggarai terkenal dengan corak bunga, laba-laba dan binatang. (diskominfomabar)

Mantan Suami Cynthia Bella, Engku Emran Nikahi Selebgram Malaysia, Noor Nabila

Posted: 25 Mar 2021 04:59 PM PDT

Mantan Suami Cynthia Bella, Engku Emran Nikahi Selebgram Malaysia, Noor Nabila.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Engku Emran, mantan suami Laudya Cynthia Bella yang menikah lagi dengan Noor Nabila pada Jumat, 19 Maret 2021, memberikan pujian kepada istri barunya. Ia mengunggah fotonya dengan Noor Nabila yang dinikahi tak sampai setahun setelah bercerai dari Bella, di akun Instagramnya, Kamis, 25 Maret 2021.

"Aku jauh dari sempurna, tapi kamu sungguh merupakan rahmat Tuhan untukku dan Aleesya," tulisnya dengan memberikan tagar #hatikutenangdisisimu.

Engku Emran, bos sebuah televisi di Malaysia ini menikahi Noor Nabila di Kuala Lumpur, Malaysia. Bertindak sebagai wali adalah adik kandung Noor Nabila, Mohd Aqief. "Aku terima nikahnya Noor Nabila binti Mohd Noor dengan mas kawinnya sebentuk cincin tunai," kata Engku Emran di Instagram Story Neelofa, aktris Malaysia, adik kandung Noor Nabila, 36 tahun.

Sebelumnya, Noor Nabila memuja suami barunya sebagai cinta sejatinya. "Kamulah kesempurnaan yang telah lama aku nanti," tulis Noor Nabila. "Terima kasih telah memberi sebuah rumah untuk hatiku, cintaku. Cintaku selamanya."

Senada dengan Noor Nabila, Engku Emran juga menyampaikan kecintaan yang membuncah kepada sang istri. "Mari kita lakukan ini cintaku, 31 Jan 2021," tulis Engku Emran seraya menyertakan foto mereka berdua sebelum menikah. "Hari pertama, semoga kita melewati garis finish bersama di surga, cintaku."

Sebelum menikahi selebgram Malaysia yang juga mantan istri Sharnaaz Ahmad, aktor Malaysia itu, Engku Emran pernah memuji Erra Fazira, ibunda Engku Aleesya. Erra adalah aktris Malaysia yang dinikahinya sebelum menikahi Laudya Cynthia Bella. Usai pernikahannya dengan Bella tamat pada tahun lalu, Emran memuji mantan istri pertamanya itu sebagai ibu yang hebat bagi Aleesya.

"Duhai anakku. Kamu sangat beruntung memiliki ibu yang hebat seperti mama. Ini benar bahwa tidak ada yang lebih dalam dari kasih sayang dan cinta dari mamamu sendiri. Karena doa ibu tidak ada batasnya. Meskipun ayah dan mama hidup terpisah bertahun-tahun lamanya, kami tidak pernah melepaskan tanggung jawab kami kepadamu," tulis Engku Emran.

Engku Emran dan Noor Nabila dikabarkan bertunangan pada secara resmi pada awal Maret lalu. Jika melihat dari salah satu unggahan Emran yang menyebut tanggal 31 Januari 2021, kemungkinan merupakan saat dia melamar Noor Nabila, yang sama-sama menyukai bersepeda dan main golf ini. Dalam salah satu video TikTok yang viral, Emran meramal Nabila di atas balon terbang. Sebelum kabar pertunangan itu tersiar, Nabila kerap mengunggah foto kebersamaannya dengan Engku Emran. (Istiqomatul Hayati| Tempo)

Jhoni Allen Protes Sikap Hakim Tangani Kasus Gugatannya ke AHY dan Sengketa Demokrat

Posted: 25 Mar 2021 04:56 PM PDT

Jhoni Allen Protes Sikap Hakim Tangani Kasus Gugatannya ke AHY dan Sengketa Demokrat.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Politikus Jhoni Allen bersama kuasa hukumnya akan mengajukan protes dan pengaduan terhadap majelis hakim yang menangani gugatan pemecatannya dari Partai Demokrat.

"Pak Jhoni Allen bersama kuasa hukumnya akan mengajukan protes dan pengaduan atas sikap majelis hakim yang memaksakan pemeriksaan gugatan perbuatan melawan hukum dengan mekanisme gugatan sengketa partai," kata kuasa hukum Jhoni Allen, Slamet Hasan, kepada Tempo, Kamis, 25 Maret 2021.

Slamet mengatakan, pengajuan protes akan dilakukan pada Jumat, 26 Maret 2021 pada pukul 09.00 WIB. Jhoni Allen akan mengajukan pengaduan itu ke Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dan bersurat ke Badan Pengawasan Mahkamah Agung dan Komisi Yudisial.

Sebelumnya dalam sidang gugatan Jhoni Allen terhadap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), majelis hakim menyebut bahwa gugatan tersebut masuk ke dalam sengketa partai politik.

Adapun pihak Jhoni Allen tetap bersikukuh bahwa gugatannya merupakan perkara perdata umum atas tindakan melawan hukum. Meski terjadi perdebatan, majelis hakim tetap membacakan isi petitum gugatan Jhoni Allen.

Jhoni Allen menggugat AHY atas pemecatan dirinya dari Partai Demokrat. Selain AHY, Jhoni juga menggugat Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, dan Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Demokrat Hinca Panjaitan ke PN Jakarta Pusat pada 2 Maret. 

Gugatan itu, menurut laman Sistem Informasi Penelusuran Perkara (SIPP) PN Jakpus, terdaftar dengan nomor perkara 135/Pdt.G/2021/PN Jkt.Pst untuk kasus dugaan perbuatan melawan hukum. (Friski Riana | Tempo)

Andi Sudirman Sulaiman Apresiasi Merdisyam Atas Penerapan Tilang Elektronik di Sulsel

Posted: 25 Mar 2021 04:55 PM PDT

Andi Sudirman Sulaiman Apresiasi Merdisyam Atas Penerapan Tilang Elektronik di Sulsel.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM – Plt Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, mengapresiasi langkah cepat Polda Sulsel dalam menerapkan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Diketahui, sebanyak 12 Polda yang menerapkan tilang elektronik atau ETLE, salah satunya Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel. Tilang elektronik ini merupakan program Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Mendukung program Kapolri itu, Polda Sulsel menerapkan proses tilang elektronik yang dipusatkan pada 16 titik ruas jalan di Kota Makassar, untuk memantau pelanggaran lalu lintas dari pengguna jalan. Sejumlah kamera yang sudah terpasang yakni di persimpangan bandara perbatasan Maros-Makassar, lampu merah Jalan Urip Sumoharjo-Pettarani. Kemudian lampu merah Tello dan Veteran, perempatan Jalan Boulevard, Hertasning, ruas jalan ujung Pettarani menuju Alauddin. Lalu perempatan lampu merah Jalan Gunung Bawakaraeng-Latimojong, lampu merah Karebosi, Jalan Haji Bau dan Jalan Penghibur.

"Kami mengapresiasi gerak cepat Bapak Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam beserta jajarannya atas penerapan tilang elektronik ini, yang dimulai di 16 titik ruas jalan di Kota Makassar," ujar Andi Sudirman, Rabu, 24 Maret 2021.

Dirinya berharap, dengan penerapan tilang elektronik ini bisa meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam berkendara. Selain itu, bisa meminimalisir angka kecelakaan akibat pelanggaran aturan lalu lintas.

"Semoga dengan tilang elektronik ini, masyarakat khususnya di Sulawesi Selatan bisa meningkatkan kesadaran dan disiplin pentingnya aturan berlalu lintas," harapnya.

Ia menambahkan, dengan gerak Kapolda Sulsel ini, juga bisa sebagai momentum inisiasi menuju era digitalisasi. (humassulsel)

Warnai 'Kisah Untuk Geri', Angga Yunanda dan Syifa Hadju Persembahkan Single ‘Cinta Hebat'

Posted: 25 Mar 2021 04:46 PM PDT

Warnai 'Kisah Untuk Geri', Angga Yunanda dan Syifa Hadju Persembahkan Single 'Cinta Hebat' .lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - MD Musik Indonesia dengan bangga mempersembahkan sebuah single berjudul "CINTA HEBAT" yang menjadi Original Soundtrack pertama series drama remaja MD Entertainment terbaru berjudul "Kisah Untuk Geri" yang akan dirilis di platform WeTV.  

Menjadi sebuah persembahan spesial dari Kisah Untuk Geri di hari kasih saying tahun ini, lagu ini merupakan duet perdana Syifa Hadju dan Angga Yunanda yang menjadi love theme untuk serial "Kisah Untuk Geri".

"Cinta Hebat" diciptakan oleh Ifa Fachir & Adrian Martadinata, lagu ini memiliki pesan untuk menggambarkan dinamika hubungan Geri (Angga Yunanda) dan Dinda (Syifa Hadju). Suatu hubungan yang berawal dari perbedaan, dan pada akhirnya membuktikan kehebatan suatu rasa yang bernama cinta. "Kisah untuk Geri" menjadi inspirasi utama lagu "Cinta Hebat", dimana chemistry kedua karakter utamanya termanifestasi oleh penjiwaan dan pembawaan Angga Yunanda & Syifa Hadju.

"Cinta hadir tanpa permisi, mungkin ini inti cerita dalam lagu CINTA HEBAT sebuah rasa hebat yang terkadang muncul begitu saja. dan sering kali hadir di saat saat yg tidak terduga. Benci pun bisa menjadi sebuah awal. lalu cinta luar biasa menjadi lanjutan tanpa akhir." Ujar Ifa Fachir, sebagai pencipta utama lagu ini Serial 'Kisah Untuk Geri' karya Monty Tiwa yang dibintangi oleh Angga Yunanda dan Syifa Hadju akan tayang mulai tanggal 5 Maret 2021 di WeTV dan iflix.

Series berjumlah 9 episode tersebut mengisahkan lika liku cinta antara Geri (Angga Yunanda) dan Dinda (Syifa Hadju). Kehidupan Dinda yang berubah 180º karena ayahnya korupsi membuatnya berani meminta Geri, musuh bebuyutannya yang terkenal di sekolah untuk menjadi pacarnya. Geri setuju tanpa menyadari bahwa hubungan mereka adalah awal bencana dan gerbang dari sakitnya rasa patah hati.

"Cinta Hebat" dapat dinikmati di berbagai platform musik seperti Spotify, iTunes, Deezer, Joox, Langit Musik dan nantikan video special yang akan dikeluarkan lagu ini juga yang nanti dapat dinikmati di channel YouTube resmi MD Music. (Tembang)

Jason Mozes Ajak Nikmati Sudut Pandang Kehidupan dalam Single ‘Rembulan & Malam’

Posted: 25 Mar 2021 04:35 PM PDT

Jason Mozes Ajak Nikmati Sudut Pandang Kehidupan dalam Single 'Rembulan & Malam'.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Pada beberapa tahun ke belakang, industri musik Indonesia terasa lebih berwarna dengan hadirnya banyak musisi-musisi baru yang ikut meramaikan skena musik. Salah satunya adalah musisi muda berbakat yang juga telah siap meramaikan industri musik Indonesia, Jason Mozes.

Di awal tahun 2021 ini, Jason kembali merilis single terbarunya 'Rembulan dan Malam'. Ini menjadi single pertama yang dirilis oleh Jason di tahun 2021 setelah sebelumnya merilis single debut di tahun 2020 yang berjudul 'Senandika'. Walau masih berusia sangat muda, Jason mampu menunjukkan kepiawaiannya menulis lagu yang berusaha menggambarkan keindahan malam hari.

Lagu ditulis oleh Jason selama kurang lebih 3 hari. Menurutnya, ini adalah proses penulisan lagu tercepat yang pernah dia lakukan.

"Berawal dari iseng ngulik gitar untuk pertama kali, trus aku menemukan beberapa chord yang terasa nyambung sampai akhirnya aku buat liriknya," ungkap Jason.

Karena ingin berusaha menangkap keindahan malam lewat lagunya, proses pembuatan lagu ini dilakukan oleh Jason di malam hari.

Jason mengatakan bahwa dirinya sangat terinspirasi musisi-musisi kawakan untuk menciptakan karyanya. Sebut saja seperti Nadin Amizah, Petra Sihombing, Sal Priadi, Yura Yunita, hingga Kunto Aji merupakan musisi-musisi yang mempengaruhi musikalitas Jason dalam hal pemilihan genre hingga penulisan lirik yang bisa terbilang puitis.

Ini juga diungkapkan oleh Jason sebagai langkahnya untuk menulis lirik dengan Bahasa Indonesia yang baku sehingga akan secara tidak sengaja terdengar puitis.

"Bulan tidak akan bisa bersinar, jika malam tidak kunjung datang" kata Jason, "sebenarnya adalah rangkuman dari lirik lagu 'Rembulan & Malam".

Setiap orang, menurut Jason, dapat mengintepretasikan lirik yang ada di lagu ini berdasarkan apa yang mereka inginkan. Tentu, dengan dirilisnya 'Rembulan & Malam' ini, Jason Mozes semakin memantapkan langkah untuk serius ke dalam dunia musik.

Diapun mengatakan, selepas merilis lagu ini, dia akan kembali merilis single terbarunya dalam waktu dekat sekaligus sedang mempersiapkan EP debutnya yang masih dalam proses pembuatan. (Tembang)

Imran Jasin, Ismail Dukomalamo, dan Muhammad Miftah Baay Lanjut Seleksi Sekda Tidore Kepulauan

Posted: 25 Mar 2021 03:55 PM PDT

Imran Jasin, Ismail Dukomalamo, dan Muhammad Miftah Baay Lanjut Seleksi Sekda Kota Tidore.lelemuku.com.jpg

TIDORE, LELEMUKU.COM - Panitia Seleksi (Pansel) Jabatan Tinggi (JPT) Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tidore Kepulauan resmi mengeluarkan pengumuman Hasil Akhir Seleksi yang disampaikan oleh Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Tidore Kepulauan, Asis Hadad di Ruang Kerjanya, Senin (22/3/2021).

Asis Hadad mengatakan bahwa hasil pengumuman sudah ada dan ditanda tangani langsung oleh Ketua Pansel Prof. Dr. Husen Alting tertanggal Senin (22/3) nomor 01.7/PanselJPTPTikep/2021 tentang Hasil Akhir Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, yang memutuskan tiga orang calon yakni, Imran Jasin, Ismail Dukomalamo, dan Muhammad Miftah Baay.

"Memang benar pengumuman sudah ada, dan Tim Pansel sudah memutuskan tiga orang, yang akan dilanjutkan dengan penyampaian hasil tersebut ke KASN" Kata Asis.

Berkoordinasi dengan Kepala Bidang Mutasi, Sofyan Husain mengatakan bahwa alur setelah adanya pengumuman hasil pansel dilanjutkan dengan penyampaian laporan ke KASN.

"saat ini, pihak BPKSDM melalui Bidang Mutasi setelah menerima hasil Pansel langsung bergerak cepat melakukan pelaporan hasil tahapan tersebut ke KASN melalui aplikasi" kata Sofyan atau yang akrab disapa Ovan.

Ovan menyampaikan bahwa setelah pelaporan ke KASN sebagai Lembaga Pengawas Seleksi, maka Pemkot akan menunggu jawaban rekomendasi dari KASN yang kemudian dilanjutkan dengan koordinasi antara Walikota Tidore Kepulauan ke Gubernur Maluku Utara tentang tahapan penentuan hasil siapa yang akan berhak menjadi Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, dimana hal tersebut merupakan kewenangan sepenuhnya dari Walikota Tidore Kepulauan untuk menentukan satu orang  dari tiga nama yang berhasil lulus seleksi.

Tak sampai disitu, Pihak Propinsi Maluku Utara setelah berkoordinasi dengan Walikota akan meneruskan ke Kementerian Dalam Negeri yang akan mengeluarkan ijin untuk tahapan selanjutnya yakni pelantikkan.

Sebelum menutup pembicaraan, Ovan mengatakan bahwa tahapan koordinasi Walikota ke Gubernur Maluku Utara akan dilakukan dalam waktu dekat sambil menunggu hasil rekomendasi dari KASN.(humastidore)

Tim Wasev Kunjungi Lokasi TMMD ke 110 di Boven Digoel

Posted: 25 Mar 2021 03:49 PM PDT

Tim Wasev Kunjungi Lokasi TMMD ke 110 di Boven Digoel

BOVEN DIGOEL, LELEMUKU.COM - Tim Wasev Mabes TNI AD yang dipimpin Kolonel Kolonel Inf Muhammad Bakri, S.I.P., M.M., (Irut-4/Komsos Itter Itum Itjenad) beserta Letkol Inf Muhammad Ridha S.S., S.I.P., M.I.PoI., (Pabandya-3/Binturjuk Spaban I/Ren Sterad) didampingi oleh Danramil 1711-03/TMR melaksanakan Kunjungan Kerja di lokasi TMMD ke 110 Kodim Boven Digoel, Rabu (24/3/2021).

Kedatangan Tim Wasev Mabesad ini dalam rangka melaksanakan Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) kegiatan TMMD ke-110 yang dilaksanakan oleh Kodim 1711 Boven Digoel.

Setibanya dilokasi TMMD, Kolonel Inf Muhammad Bakri, S.I.P., M.M., beserta rombongan disambut oleh Pasiter Kodim 1711/BVD Katep Inf Warsito, Dan SSK Kapten Inf Zabir, aparat Kampung Kawagit, Wanggom, Kombay dan sejumlah pejabat lainnya.

Tim Wasev Kunjungi Lokasi TMMD ke 110 di Boven Digoel

Sebelum meninjau sasaran fisik TMMD ke 110, terlebih dahulu rombongan menuju posko TMMD dilanjutkan dengan pemeriksaan administrasi Posko.

Selanjutnya Tim Was Ev melaksanakan peninjauan secara langsung sasaran fisik TMMD ke 110 yakni pembangunan 8 unit rumah di Kampung Kombay, Kawagit serta Kampung Wanggom, Distrik Kawagit Kab. Boven Digoel dan dilanjutkan menuju Kantor Distrik Kawagit guna beramah tamah bersama anggota satgas serta masyarakat setempat.(Pendim1711)

Andi Sudirman Sulaiman Sebut Pembangunan Infrastruktur di Soppeng Jadi Prioritas Pemprov

Posted: 25 Mar 2021 02:55 PM PDT

Andi Sudirman Sulaiman Sebut Pembangunan Infrastruktur di Soppeng Jadi Prioritas Pemprov.lelemuku.com.jpg

SOPPENG, LELEMUKU.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mendorong pemerataan pembangunan di seluruh kabupaten kota. Mulai dari infrastruktur jalan hingga infrastruktur pertanian.

Salah satunya di Kabupaten Soppeng. Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyebut daerah yang dijuluki Kota Kalong ini masuk dalam rencana strategis provinsi.

Beberapa proyek pembangunan dilakukan Pemprov Sulsel di Kabupaten Soppeng sebagai bukti perhatian pemerataan pembangunan. Dalam mendukung infrastruktur pertanian diantaranya normalisasi sekitar 9 km saluran pembuang Sungai Pacellu Cabenge di Kecamatan Lilirilau; rehabilitasi daerah irigasi leworeng menggunakan anggaran IPDMIP terdiri dari rehabilitasi bendung utama Leworeng, Bendung Suplesi To'dang Salo, Bendung Suplesi Lamangiso dan Saluran Sekunder; serta Rehabilitasi Bendung Latenreng.

Untuk infrastruktur jalan beberapa ruas jalan dilakukan Pemprov Sulsel di Soppeng. Diantaranya peningkatan kapasitas struktur jalan ruas Soppeng batas Sidrap di Desa Batu-Batu Kecamatan Marioriawa sepanjang 3,10 km yang telah rampung; pembangunan jalan ruas soppeng batas sidrap dalam status on progres yang terbagi dalam 3 segmen, yakni Segmen 1 di Desa Pesse Kecamatan Donri-Donri memasuki pemasangan talud dan lapisan pengerasan, Segmen 2 di Kelurahan Manorang Salo, Kecamatan Marioriawa memasuki pengaspalan lapis pertama, dan Segmen 3 di Desa Laringgi, Kecamatan Marioriawa memasuki tahap pengaspalan lapisan kedua.

"Pembangunan infrastruktur Kabupaten Soppeng adalah salah satu hal yang menjadi prioritas bagi kami di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Pembangunan irigasi, jalan dan jembatan terus kita giatkan," ujar Andi Sudirman.

Ia pun mengakui, beberapa pembangunan irigasi yang sempat terkendala kini berfungsi dan dinikmati oleh masyarakat. "Alhamdulillah irigasi yang pernah saya kunjungi dulu karena bermasalah, saat ini sudah dapat berfungsi dengan baik dan membantu masyarakat untuk proses pengairan di sawah-sawah petani. Sekitar Rp 17,5 miliar dana kita peruntukan untuk pembangunan irigasi. Serta sekitar Rp 34 miliar dana kita peruntukkan dalam pembangunan ruas jalan di Kabupaten Soppeng," ungkapnya.

Dirinya berharap, di usia 760 tahun, Kabupaten Soppeng terus meningkatkan sinergitas bersama Pemerintah Provinsi Sulsel. "760 tahun Kabupaten Soppeng semoga terus berjaya dan bersinergi bersama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan," pungkasnya. (humassulsel)

Abdul Hayat Gani Alokasikan Bantuan Keuangan Daerah Saat Hari Jadi Soppeng ke 760

Posted: 25 Mar 2021 01:55 PM PDT

Abdul Hayat Gani Alokasikan Bantuan Keuangan Daerah Saat Hari Jadi Soppeng ke 760 .lelemuku.com.jpg

SOPPENG, LELEMUKU.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani, menghadiri Hari Jadi Kabupaten Soppeng yang ke-760, yang dilaksanakan di Kantor DPRD Soppeng, Selasa, 23 Maret 2021. Dalam sambutannya, ia menegaskan, Pemprov Sulsel tetap mengalokasikan anggaran bantuan keuangan daerah pada tahun ini.

Abdul Hayat sangat mengapresiasi peringatan hari jadi yang digelar sederhana secara terbatas dan virtual. Pelaksanaan yang dilakukan secara sederhana ini, selain mencegah penularan Covid-19, juga sebagai langkah yang efisien menghemat anggaran di tengah kesulitan ekonomi akibat pandemi.

"Saya juga ingin mengucapkan selamat dan sukses kepada Bapak Kaswadi Razak dan Lutfi Halide sebagai Bupati dan Wakil Bupati Soppeng periode 2021-2026. Selamat bekerja memberikan bakti terbaik kepada Kabupaten Soppeng yang kita cintai ini, selamat melaksanakan pembangunan dan selamat memenuhi amanah rakyat," ucap Abdul Hayat.

Pandemi Covid-19 ini, kata Abdul Hayat, merupakan tantangan besar yang dihadapi seluruh masyarakat Indonesia, bahkan dunia. Untuk itu, tugas terbesar dari pemerintah pusat, provinsi maupun kabupaten/kota adalah bagaimana bersatu padu dalam Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan kesehatan.

"Mari kita sukseskan vaksin ini untuk menekan penularan Covid-19. Pemerintah sudah memberikan solusi dengan mengikuti vaksin, karena ini adalah salah satu cara bagi kita semua untuk melindungi diri, dengan tetap disiplin protokol kesehatan pada setiap aktivitas," ungkap Abdul Hayat.

Ia menilai, penanganan Covid-19 di Kabupaten Soppeng cukup baik. Tapi, masalah pandemi ini tetap menjadi tantangan bagi kita semua, terutama untuk pemulihan ekonomi.

Dalam kesempatan tersebut, Abdul Hayat menjelaskan, Pemprov Sulsel adalah perwakilan pemerintah pusat di daerah. Dan sesuai dengan arahan pemerintah pusat, di tahun 2021, Pemprov Sulsel akan fokus pada percepatan recovery ekonomi dan kesehatan.

"Untuk itu, kita memang harus memaksimalkan kinerja pemerintah dengan menjamin pemerintahan yang bersih melayani, karena hal ini akan menarik calon investor untuk berinvestasi di Soppeng dan Sulsel," terangnya.

Pemerintah juga akan mendorong sistem perekonomian dan kesehatan dengan kemandirian. Seperti mendorong Puskesmas, dengan mengembalikan marwahnya sebagai Pusat Kesehatan Masyarakat. Karena, Pemprov butuh kerjasama dengan kabupaten/kota untuk menurunkan promotor kesehatan.

Lebih lanjut, Abdul Hayat mengatakan, tada tahun anggaran 2020 yang lalu, Pemprov telah mengalokasikan anggaran Rp 500 miliar. Dan pada tahun ini, tetap akan melanjutkan bantuan keuangan daerah untuk kabupaten/kota, dengan harapan cita-cita untuk mewujudkan Sulsel Jaya dapat terwujud, melalui sinergi dan kolaborasi dengan kabupaten/kota.

"Untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Soppeng, kami menginstruksikan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak memotong anggaran infrastruktur, karena hal tersebut berkaitan dengan konektivitas daerah," pesannya.

Untuk menarik investor, kata Abdul Hayat, maka pembangunan di Soppeng harus terintegrasi dengan daerah-daerah di sekitarnya. Salah satu upaya Pemprov untuk membangun konektivitas d Soppeng adalah membangun ruas jalan Bulu Dua – Ampiri, dimana ruas jalan tembus Soppeng-Takkalasi Barru dan ruas jalan lainnya.

Untuk di bidang kesehatan, ia juga menekankan kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng untuk memperhatikan masalah stunting, karena stunting ini sangat penting untuk menghadirkan generasi SDM kedepannya. (humassulsel)

Tony Tesar Kunjungi dan Beri Bantuan ke Asrama Mahasiswa Yapen di Manokwari

Posted: 25 Mar 2021 01:04 PM PDT

Tony Tesar Kunjungi dan Beri Bantuan ke Asrama Mahasiswa Yapen di Manokwari.lelemuku.com.jpg

MANOKWARI, LELEMUKU.COM – Dalam kunjungan kerja nya di Manokwari Papua Barat, Bupati Kepulauan Yapen Turut hadir mengunjungi Mahasiswa Asal Kabupaten Kepulauan Yapen di kota studi Manokwari.

Dalam pertemuan yang berlangsung pada hari Kamis, 25/03/2021. Para mahasiswa di Manokwari Papua Barat ini pun menyampaikan sejumlah Kendala yang dihadapi antara lain adalah meminta agar asrama yang ada saat ini dapat direhab dan penambahan fasilitas yang baru.

Dimana asrama ini  dibangun sejak tahun 2001, dan belum perna direhap. Selain itu terkait bantuan pendidikan kepada mahasiswa, selama ini masih ada beberapa yang belum menerima.

Selain bantuan kepada mahasiswa asal Kepulauan Yapen yang akan wisuda pada 31 maret besok sebanyak 2 orang dan ada 7 orang yg sedang menyusun skripsi. Mereka juga berharap agar mendapat Bantuan untuk perayaan paskah.

Penyampaian mahasiswa di kota studi Manokwari ini disampaikan langsung kepada Bupati Kepulauan Yapen, Tonny Tesar, S.Sos yang didampingi langsung oleh Sekda Ir. Alexander Nussy MM, Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra, Erny Tania, inspektur Kepulauan Yapen, Jan Alex Kiriwenno dan kadis Perikanan, Daniel Reba.

Dikesempatan ini Bupati Tonny Tesar menyerahkan bantuan sebesar Rp. 10 Juta kepada Pengelola Asrama. Untuk diketahui bahwa Bangunan yang ada sebanyak 14 kamar, 7 kamar putra dan 7 kamar putri, dengan masing masing kamar  terdapat 4 tempat tidur.

Sementara itu, Israel Imbiri selaku ketua asrama mahasiswa Yapen di Manokwari ketika dikonfirmasi media Humas Pemda menyampaikan terima kasih kepada Bapa Bupati beserta pimpinan OPD yang sudah menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Asrama untuk melihat kami mahasiswa Yapen. (humasyapen)

Sulkarnain Kadir Buka Musrenbang Tingkat Kota Kendari Tahun 2022

Posted: 25 Mar 2021 01:01 PM PDT

Sulkarnain Kadir Buka Musrenbang Tingkat Kota Kendari Tahun 2022.lelemuku.com.jpg

KENDARI, LELEMUKU.COM – Menjalankan amanat Undang – Undang nomor 25 tahun 2014 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, Sultra mengelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tahun 2022 mendatang.

Tahun 2022 mendatang merupakan tahun kelima atau terakhir dalam pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemkot Kendari 2017 – 2022.

Menurut Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir, SE., ME, rencana kerja Pemkot itu diketahui sejalan dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Nasional tahun 2022 yang fokus pada pemulihan ekonomi nasional.

"Sinkronisasi arah dan kebijakan pembangunan antara pemerintah pusat dan daerah ini, diharapkan akan menstimulir akselarasi pembangunan daerah di berbagai sektor," ucap Sulkarnain, Kamis (25/03/2021).

Sementara itu, di tahun 2020, Pemkot Kendari dalam capaian target secara makro, diketahui, tingkat kemiskinan menurun 0,1 persen dan laju pertumbuhan ekonomi sebesar 6,48 persen.

Seiring dengan capaian Pemkot tersebut, sehingga timbul isu – isu strategis yang menjadi perhatian.

"Ketersediaan sumberdaya manusia yang berkualitas, pelayanan yang berkualitas berbasis IT, serta penataan kota berbasis ekologi yang tangguh dalam perubahan iklim," ungkap Sulkarnain.

Selain itu, kata dia peningkatan daya saing ekonomi dapat menjadi penguatan iklim investasi bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Orang nomor satu di Kota Kendari ini juga mengatakan, pembangunan yang baik harus dimulai dari perencanaan yang baik. Sehingga diperlukan sinergitas dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, tanpa mempertentangkan sekat – sekat sosial, ekonomi dan budaya.

Dalam Musrenbang itu, dilaksanakan secara offline dan via video conference yang diikuti oleh oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Kendari, camat dan lurah beserta Forum Anak Kota Kendari (diskominfokendari)

Andi Sudirman Sulaiman Gelar Pengajian Virtual Jelang Ramadhan

Posted: 25 Mar 2021 12:57 PM PDT

Andi Sudirman Sulaiman Gelar Pengajian Virtual Jelang Ramadhan.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, menggelar pengajian virtual dengan tema Menjemput Ramadhan, yang digelar di Rumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel, di Jalan Yusuf Dg Ngawing, Makassar, Kamis, 25 Maret 2021.

Pengajian yang digelar secara langsung dan secara virtual itu dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an oleh Qori' Terbaik 1 Internasional di Turki asal Kota Bima, Ustad Syamsuri Firdaus, dan menghadirkan penceramah, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan AGH Sanusi Baco, LC.

Dalam kesempatan itu, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah provinsi untuk meningkatkan kembali kualitas keimanan di sela-sela aktivitas pemerintahan.

"Dalam kegiatan ini kita diberikan kembali siraman rohani sekaligus merefresh pikiran kita dengan hiruk pikuk pekerjaan dan banyaknya kegiatan, dan ini mengingatkan kembali kepada kita bahwa kegiatan kita hanya kepada Allah Subhana Wa Ta'ala," tuturnya.

Kegiatan itu juga dihadiri sejumlah pejabat dilingkup Pemerintah Provinsi Sulsel. Andi Sudirman menjelaskan, dirinya sengaja mengundang pejabat struktural di pemerintah provinsi untuk sama-sama mengingat resiko pekerjaan yang selama ini dijalani.

Kehadiran AGH Sanusi Baco, kata Andi Sudirman, untuk memberikan nasihat dan wejangan kepada seluruh peserta pengajian dalam mengontrol diri menghadapi berbagai cobaan dan ujian dalam bekerja. Terkhusus dalam menghadapi bulan suci Ramadhan.

"Saya sengaja mengundang semua pejabat struktural untuk mengingat kepada kita semua bahwa kerjaan kita memiliki resiko baik pahala dan resiko lainnya, yang bisa mengontrol semua itu adalah nasihat agama," ucapnya.

"Banyak orang diuji dan bisa lewat, baik ujian kebaikan dan ujian keburukan, dan yang bisa filter semua itu adalah kegiatan kita bekerja dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam," tegasnya.

Plt Gubernur berharap kegiatan ini dapat memberi efek yang baik kepada seluruh pejabat struktural. Dan untuk seluruh masyarakat Sulsel, agar senantiasa dapat menjalankan aktivitas dengan baik tanpa melupakan pentingnya meningkatkan keimanan.

Sementara itu, AGH Sanusi Baco, LC dalam ceramahnya menyampaikan nasihat kepada para peserta pengajian untuk senantiasa menjaga keimanan di sela-sela aktivitasnya. Khususnya dalam bulan Ramadhan, dengan tidak meninggalkan kepentingan ibadah.

Sanusi Baco juga mengingatkan kepada seluruh peserta yang hadir untuk senantiasa menjaga doa ketika menghadapi tantangan. Termasuk tantangan dalam bekerja, serta tidak lupa bersyukur ketika berhasil menjalankan usaha.

"Kalau belum berhasil jangan kemana-mana, kembali ke atas (Berdoa). Apabila kita berhasil dari semua usaha, kita jangan lupa diri tapi lari kebawah dengan bersujud. Ada yang namanya sujud syukur," katanya.

Di akhir ceramahnya, Anre Gurutta Sanusi Baco menyampaikan pesan agar dalam beberapa hari menjelang Ramadhan, seluruh umat muslim khususnya para pejabat struktural pemerintah provinsi untuk senantiasa menjaga Ukhuwah Islamiyyah.

"Jadikan beberapa hari (jelang Ramadhan) menjaga Ukhuwah Islamiyyah untuk menjaga kerukunan umat dalam beribadah," pesannya. (humassulsel)

Andi Sudirman Sulaiman Launching Indonesia Jepang Bussines Forum and Exhibition di Makassar

Posted: 25 Mar 2021 12:55 PM PDT

Andi Sudirman Sulaiman Launching Indonesia Jepang Bussines Forum and Exhibition di Makassar.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, melaunching Indonesia-Japan Bussines (IJB) Forum, di Hotel Grand Claro Makassar, Kamis, 25 Maret 2021. Dalam sambutannya, Plt Gubernur menyampaikan, pelaksanaan expo ini menjadi jembatan bagi Sulsel dan Jepang untuk bekerjasama dalam bidang investasi.

Menurutnya, ada tiga sektor yang menjadi minat Jepang untuk berinvestasi di Sulsel, dan itu segaris dengan catatan yang ada di Badan Pusat Statistik (BPS). Ketiganya yakni sektor pertanian, perikanan, dan kehutanan.

"Mereka tertarik dengan sektor-sektor yang banyak share-nya di Sulawesi Selatan untuk pertumbuhan ekonomi, yaitu sektor pertanian, kemudian perikanan, dan sektor kehutanan," jelasnya.

Seperti halnya di sektor pertanian, Plt Gubernur mengatakan, Jepang memiliki teknologi yang kuat, sementara Sulsel memiliki potensi lahan yang luas untuk dimanfaatkan, baik itu lahan hujan maupun lahan tidur.

Sehingga, lanjut Andi Sudirman, itu menjadi peluang bagi para petani di Sulsel untuk mendapatkan penghasilan lebih, karena tidak hanya mendapat keuntungan dari pemanfaatan lahan, petani juga akan diberdayakan untuk pengelolaan pertanian.

"Dari sektor pertanian ini, Jepang itu berminat bagaimana membuat tata kelola korporasi didalam sistem pertanian kita yang sistemnya adalah sistem sharing stakeholder dengan para petani kita sebagai pemilik lahan," ungkapnya.

Apalagi, kata Plt Gubernur, ada banyak lahan milik Sulsel yang bisa dimanfaatkan oleh para investor dari Jepang, baik itu lahan tidur maupun lahan tadah hujan. Khusus lahan tadah hujan saja, ucap Andi Sudirman, Sulsel memiliki sekitar 250 ribu hektar lahan dari sekitar 1 juta hektar lahan tadah hujan. Sementara Jepang diakui memiliki teknologi yang sangat kuat.

Di sektor perikanan, Andi Sudirman menuturkan, Sulsel memiliki potensi laut yang cukup besar. Salah satu potensi laut yang menjadi minat Jepang untuk berinvestasi yakni potensi ikan tuna.

"Kita memiliki pesisir laut itu sepanjang dua ribu kilometer, maka mereka tertarik investasi untuk perikanan salah satunya Tuna," jelasnya.

"Nilai investasinya saya belum tahu pasti, kalau tidak salah itu 200 miliar rupiah, tapi kita tidak tahu berapa sharenya," ungkapnya.

Andi Sudirman menjelaskan, jika tiga sektor ini bisa dimanfaatkan oleh pemerintah provinsi, maka pertumbuhan ekonomi di Sulsel bisa lebih maju lagi. Mengingat, saat ini pemerintah provinsi juga telah memiliki gudang di Jepang yang bisa menampung produk-produk lokal Sulsel yang dikirim ke Jepang.

Dalam IJB Forum yang rencananya digelar pada Agustus mendatang, Plt Gubernur Sulsel berharap agar kegiatan tersebut nantinya bisa menjadi wadah kerjasama investor lokal dan pihak Jepang, khususnya di tiga sektor yang menjadi minat investasi Jepang di Sulsel. (humassulsel)

Petani Garam di Jeneponto Syukuri Dukungan Andi Sudirman Sulaiman

Posted: 25 Mar 2021 12:53 PM PDT

Petani Garam di Jeneponto Syukuri Dukungan Andi Sudirman Sulaiman.lelemuku.com.jpg

JENEPONTO, LELEMUKU.COM – Petani garam di Jeneponto mengaku senang atas dukungan Plt Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, yang menggalakkan menggunakan garam asal Jeneponto.

Salah seorang warga Jeneponto, Annas GS Karaeng Jalling, mengaku sangat setuju dengan upaya Andi Sudirman yang mendorong optimalisasi peningkatan pendapatan untuk petani garam di Jeneponto.

Dirinya yang juga sebagai petani garam ini pun bersyukur, keluhan para petani didengar dan ditindaklanjuti oleh kepedulian Plt Gubernur Sulsel.

"Rintihan penderitaan petani garam Jeneponto didengar Plt Gubernur Sulsel, hal ini menandakan bahwa Bapak Andi Sudirman Sulaiman ini berpihak kepada rakyat kecil yang terpukul dengan garam impor," bebernya, Kamis (25/3/2021).

Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19. "Lebih baik kita bantu rakyat atau petani garam," ujar Annas GS.

Sebelumnya, Plt Gubernur Sulsel mengajak seluruh Pemerintah Kabupaten/Kota di Sulsel untuk mendukung penggunaan garam olahan Jeneponto, melalui dapur-dapur rumah warga, restoran hingga UMKM.

"Garam di Jeneponto adalah salah satu produksi lokal dari Sulawesi Selatan yang perlu kita kembangkan. Ini juga sebagai bentuk dukungan kepada usaha lokal. Saya mengajak kita untuk mengoptimalkan penggunaan garam Jeneponto. Garam Jeneponto kearifan lokal untuk dicintai," pesan Andi Sudirman.

Diketahui, daerah di selatan Sulsel itu terkenal sebagai salah satu sentra petani garam tradisional di Indonesia. (humassulsel)

Polsek Onggaya Grebek Pabrik Miras Jenis Sopi di Kampung Kuller

Posted: 25 Mar 2021 12:50 PM PDT

Polsek Onggaya Grebek Pabrik Miras Jenis Sopi di Kampung Kuller

MERAUKE, LELEMUKU.COM – Kapolres Merauke AKBP Ir. Untung Sangaji, M.Hum melalui Kapolsek Onggaya Iptu Elfis Palpialy, S.Sos beserta anggotanya berhasil grebek tempat pembuat miras ( minuman keras ) jenis sopi yang bertempat di Kampung Kuller, Distrik Neukenjerai, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua pada Kamis (25/3/2021).

Tepatnya pada pukul 08.30 wit Kapolsek Onggaya memimpin apel kesiapan Operasi Miras Lokal Jenis Sopi yang bertempat di hutan belakang Kampung Kuler Distrik Naukenjerai.

Dikatakan Kapolsek Onggaya bahwa pelaksanaan operasi miras ini harus diperhatikan faktor keamanan diri sendiri dan teman, bertindak secara professional dan humanis.

Pelaksanaan Operasi tersebut berhasil membongkar 1 (satu) tempat produksi Sopi milik saudara HR, namun pemiliknya melarikan diri, kemudian petugas mengamankan 1 jerigen 25 liter berisikan sopi kemudian menurunkan jerigen Sageru serta memotong mayang kelapa yang sementara dibuat sagero

"barang bukti berupa Miras lokal jenis Sopi tersebut diamankan ke Polsek Onggaya," terang Kapolsek.(Humaspoldapapua) 

Shana Fatina Ungkap Dukungan BOPLBF Dorong Peningkatan SDM di Agrowisata Kopi

Posted: 25 Mar 2021 12:43 PM PDT

Shana Fatina Ungkap Dukungan BOPLBF Dorong Peningkatan SDM di Agrowisata Kopi.lelemuku.com.jpg

LABUAN BAJO, LELEMUKU.COM - Benchmarking diharapkan menjadi awal mula pengembangan desa wisata khususnya agro wisata kopi, sehingga nantinya kita dapat mengembangkan produk olahan kopi dan dapat membuat atraksi dari agro wisatanya.

Pernyataan tersebut diungkapkan Direktur Utama Badan Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores, Shana Fatina ketika memberikan sambutannya dalam acara Benchmarking Peningkatan Kapasitas SDM di Bidang Agro Wisata Kopi dan Desa Wisata di Coffee Plantation MesaStila Resort, Magelang, Senin (22/03/2021) sebagaimana realese BOPLBF, Kamis (25/03/2021).

"BOPLBF saat ini tengah menyiapkan langkah awal dalam pengembangan desa wisata pada segmentasi agrowisata kopi dengan mendorong peningkatan sumber daya manusia melalui program benchmarking," ungkap Shana

Dijelaskannya agenda kegiatan ini dijadwalakan akan mengunjungi 4 kota yaitu Magelang, Yogyakarta, Banyuwangi, dan Jember hingga tanggal 27 Maret 2021.

Asosiasi Petani Kopi Jahe Manggarai (APEKAM) dan Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) Kopi Arabika Flores Manggarai turut dibawa serta dalam perjalanan ini. Selain itu, juga ada perwakilan dari instansi pemerintah yakni Dinas Priwisata Kabupaten Manggarai dan Manggarai Timur.

Agenda pertama di Kota Magelang, para peserta melakukan kunjungan utamanya ke MesaStila Resort yang berada didalam Kawasan kebun kopi seluas 22 hektar.

Kebun kopi MesaStila telah ada sejak tahun 1920an. Saat itu kebun kopi MesaStila dikenal sebagai kebun kopi Karangrejo. Pemilik awal kebun kopi Karangrejo bernama Gustav van Der Swaan. Beliau orang Indonesia keturunan Belanda.

Ayahnya berasal dari Aceh dan Ibunya noni Belanda. Waktu kebun kopi Karangrejo dimilki oleh Van Der Swan, luasnya hanya sekitar 5 hektar. Dan merupakan kebun kopi Robusta.

Kebun kopi Karangrejo kemudian dibeli oleh Bapak Slamet Cokroprawiro kurang lebih pada tahun 1965. Setelah dikelola beberapa tahun oleh Pak Cokro, kemudian kebun kopi dijual dan dibeli oleh seorang wanita berkebangsaan Italia yang bernama Gabriella Teggia pada tahun 1990.

Setahun setelah dibeli, Ibu Gabriella memulai proyek untuk membuat Resort di dalam kebun kopi Karangrejo. Terlebih dahulu memperluas area dengan membeli beberapa bidang tanah yang berbatasan dengan kebun kopinya dari masyarakat sekitar.

Sampai luas totalnya menjadi 22 hektar. Kemudian membeli rumah rumah joglo dari beberapa daerah di Jawa Tengah, seperti dari daerah Kudus, Demak, Jepara, Semarang, Solo dan sekitarnya.

Pembangunan Resort selesai pada tahun 2003. Dan di tahun yang sama Resort mulai Soft Opening yang kemudian di lanjutkan dengan Grand Opening pada tanggal 14 Desember 2004 dengan nama Losari Coffee Plantation Resort and Spa.

Dari total 22 hektar, 11 hektar merupakan kebun kopi dan 11 hektar sisanya dipergunakan untuk fasilitas Resort.

Kebun kopi MesaStila seluas 11 hektar memiliki 4 macam jenis kopi yaitu, Kopi Robusta, Kopi Arabika, Kopi Liberica / Exelsa, dan Kopi Jawa.

Kebun ini melakukan panen kopi satu kali saja dalam kurun waktu satu tahun. Yaitu di bulan Juli sampai September. Butuh waktu kurang lebih 3 bulan untuk memanen semua biji kopi, karena biji kopi matang tidak bersamaan. Dan memanen kopi idealnya kopi yang sudah matang / berwarna merah.

Pohon kopi kalau dibiarkan hidup secara liar, ketinggiannya bisa mencapai kurang lebih 4-5 meter. Dan biasanya kuantitas biji akan rendah, karena protein dari tanah lebih untuk pertumbuhan batang pohon.

Sedangkan di kebun kopi MesaStila, 90% persen rata-rata tinggi pohon maksimal 2 meter. Agar kuantitas hasil panenan lebih banyak. Dan karena ketinggian MesaStila di 687 MDPL, sehingga hampir 90% kopinya adalah Robusta.

Hasil panen kopi dari tahun ke tahun tidak sama. Karena hasil panen kopi tergantung dari cuaca. Untuk di MesaStila, panen kopi yang paling bagus di tahun 2007 yaitu menghasilkan 25 ton kopi basah, setelah itu rata – rata hasil panen per tahun kurang lebih 20 ton kopi basah. Sedangkan perbandingan hasil biji kopi dari basah menjadi kering 4:1 atau 4 ton kopi basah menjadi 1 ton kopi kering.

General Manager MesaStila Resort, Sugeng Sugiantoro, dalam paparannya menekankan pentingnya konsistensi dalam mengembangkan agro wisata.

"Penting untuk kita terus konsisten dalam mengembangkan agro wisata kopi. Dulu dalam mengembangkan Agro Wisata Kopi di MesaStila Resort butuh proses panjang, hingga akhirnya seperti sekarang ini. Dibutuhkan konsistensi hingga mencapai titik sekarang," ungkap Sugeng.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Forum Komunikasi Desa Wisata di Jawa Tengah, Tatang Sariawan memaparkan tentang konsep pengembangan desa wisata berbasis masyarakat yang dilakukan di Jawa Tengah.

"Berdasarkan Peraturan Daerah Pemerintah Jawa Tengah No. 2 Tahun 2019, Desa Wisata diterjemahkan sebagai suatu bentuk integrasi antara potensi daya tarik wisata alam, budaya dan hasil buatan manusia dalam kawasan tertentu dengan didukung oleh atraksi ,akomodasi dan fasilitas lainnya sesuai kearifan lokal masyarakat," ungkap Tatang

Ada lima aspek utama yang harus diperhatikan dalam mengembangkan desa wisata yaitu, pertama adalah Konservasi, yang mana pengembangan desa wisata harus mampu memelihara, melindungi dan berkontribusi untuk memperbaikai sumber daya alam dan budaya.

Kedua adalah Edukasi, yakni konsep pengembangan yang mengandung unsur pendidikan untuk mengubah sikap atau perilaku seseorang menjadi memiliki kepedulian, tanggung jawab dan komitmen terhadap pelestarian lingkungan.

Ketiga adalah Partisipasi Masyarakat yaitu membangun desa wisata harus didasarkan atas hasil musyawarah dengan masyarakat setempat dan menghormati nilai – nilai sosial budaya dan agama yang dianut serta masyarakat setempatlah yang menjadi pelaku utamanya.

Keempat yaitu Aspek Ekonomi. Mengembangkan desa wisata harus mampu memberikan manfaat kepada masyarakat setempat dan menjadi penggerak pembangunan ekonomi yang berimbang antara kebutuhan pelestarian lingkungan dan kepentingan semua pihak.

Serta yang kelima adalah Aspek Wisata dimana desa wisata yang dikembangkan harus dapat memberikan kepuasan pengalaman kepada pengunjung untuk memastikan usaha desa wisata dapat berkelanjutan.

Sebelum memulai acara diskusi di Coffee Plantation MesaStila Resort, agenda kegiatan benchmarking ini terlebih dahulu mengunjungi salah satu desa wisata yakni Dusun Semilir Eco Park di Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Lokasinya tidak cukup jauh dari MesaStila Resort yang berlokasi di Magelang, hanya sekisar 30 menit perjalanan menggunakan mobil atau motor. Daya tarik utama objek wisata ini adalah terdapat 7 bangunan yang bentuknya unik menyerupai stupa candi Borobudur serta beberapa wahana lainnya.

Melalui kunjungan ke Kota Magelang ini, Direktur Utama BOPLBF sangat berharap para peserta dapat menimba ilmu sebanyak-banyaknya dan dapat diterapkan ketika pulang nanti.

"Disini kita sama-sama belajar, semoga materi dan diskusi yang telah dipaparkan bisa menjadi ilmu untuk kita semua sehingga setelah kita pulang nanti, kita bisa bergerak bersama dan juga berbagi peran dalam mengembangkan agro wisata kopi di Labuan bajo Flores. Dengan benchmarking ini, harapannya para peserta dapat mebawa pulang banyak ilmu yang nantinya dapat diterapkan." Ujar Shana Fatina saat menutup agenda kegiatan. (diskominfomabar)

Wahyudi Irianto Serahkan Materi LKPJ 2020 ke DPRD Kepulauan Yapen

Posted: 25 Mar 2021 12:38 PM PDT

Wahyudi Irianto Serahkan Materi LKPJ 2020 ke  DPRD Kepulauan Yapen.lelemuku.com.jpg

SERUI, LELEMUKU.COM – Asisten 3 Administrasi Umum Sekda, Ir. Wahyudi Irianto Selaku Plh Sekda pada hari Kamis, 25 Maret 2021 mendatangi gedung DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua. Kehadirannya kali ini dalam rangka menyerahkan materi LKPJ kepada DPRD.

Wakil Ketua II, Fredolin Warkawani dalam arahannya menyebutkan bahwa  terkait dengan Materi LKPJ yang diserahkan akan diperhadapkan pada tahun anggaran 2021. Tetapi sebelum melangkah di tahun anggaran 2021 maka sesuai aturan perundangan Undangan yang berlaku maka di masa tahun 2020 dilakukan evaluasi.

"Materi LKPJ  ini  merupakan evaluasi karena kita dapat mengetahui sampai sejauh mana kegiatan pembangunan yang dilakukan di daerah ini, Dengan demikian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku DPRD memiliki kewenangan dalam melaksanakan pengawasan dengan demikian tugas ini akan dilakukan oleh DPRD." ujarnya.

Materi LKPJ ini akan dibahas dalam mekanisme dan tahapan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. LKPJ setelah diterima akan dilakukan kajian oleh panja DPRD selama 30 hari sejak menerima LKPJ pada kamis 25 Maret 2021. 

Hal ini yang menjadi tugasnya. Selaku pimpinan DPRD juga menyampaikan bahwa apapun yang menjadi rekomendasi melalui fraksi di DPRD agar pemerintah daerah dapat menerimanya dengan baik karena DPRD bersama melakukan tugas untuk mengawal proses pembangunan di daerah ini.

Sementara itu Plh. Sekda Asisten 3, Administrasi Umum Ir. Wahyudi Irianto dalam  Penyerahan materi LKPJ menyebutkan bahwa pemerintah daerah berharap agar DPRD dapat mengkaji dan melakukan analisis terhadap materi ini. Sehingga dapat memberikan rekomendasi Terkait dengan perbaikan bagi pemerintah daerah kedepannya. (humasyapen)

Lamek Maniagasi Komitmen Kawal Disiplin ASN di Pemkab Waropen

Posted: 25 Mar 2021 12:27 PM PDT

Lamek Maniagasi Komitmen Kawal Disiplin ASN di Pemkab Waropen.lelemuku.com.jpg

BOTAWA, LELEMUKU.COM - Wakil Bupati Waropen, Papua Lamek Maniagasi, tancap gas untuk mengawal disiplin pegawai, dan tata Kelola keuangan maupun birokrasi yang baik, dimasa kepemimpinannya bersama Bupati Waropen Yermias Bisai, SH.

Diakui, saat ini tidak sedikit yang menilai Waropen belum banyak perubahan. Tapi disisi lain diperiode sebelumnya Bupati Yermias Bisai, kata Wakil Lamek Maniagasi, telah melakukan banyak terobosan, membantu memnuhi kebutuhan masyarakat secara mendasar dan menyeluruh.

"Melihat kondisi kabupaten yang menurut banyak orang belum terlalu baik, tapi menurut kami, bupati periode sebelumnya sudah melakukan banyak hal. Tapi karena kepentingan politik masih dianggap belum ada apa-apa, tapi itu semua sudah kita lalui," jelas Wakil Lamek Maniagasi, ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/3/2021).

Lanjut Lamek Maniagasi, katanya semua ASN, masyarakat, para tokoh, harus sepakat menyatukan hati membuat perubahan yang diinginkan bersama. Diakui, membangun Waropen tidak semudah membalikkan telapak tangan, apalagi dalam merubah apa yang sudah berjalan sejak lama. Terutama merubah karakter manusia yang tidak disiplin menjadikan disiplin.

"Itu repot, tapi kita perlahan, akan merubah karakter itu. Tapi awalnya kita harus perhatikan ASN itu sendiri. Sehingga dia benar-benar disiplin dalam melaksanakan tugas. Cukup berat tapi kita harus mulai dari sekarang. Tapi dari ASN itu sendiri harus disiplin dalam kehadiran, kerja dan disiplin dalam penggunaan anggaran maupun organisasi perangkat daerah tersebut," terangnya.

Lanjut Lamek Maniagasi, dalam Menyusun program dan kerja OPD juga harus bekerja merangkul seluruh kabid, maupun staf dan semua yang terlibat, agar perubahan ini bisa terjadi.

"Apalagi kita rata-rata opini BPK Disclaimer hampir tiap tahun. Itu semua terjadi karena kesalahan dalam pelaksanaan penganggaran menjalankan roda pemerintahan. Tapi saya yakin kita mampu membuat perubahan lewat disiplin," imbuh Lamek Maniagasi.

Lamek Maniagasi bertekad, untuk mendorong tiap-tiap pengguna anggaran dan jajaran bendahara keuangan untuk melaporkan laporan pertanggungjawaban tiap tiga bulan sekali, bukan setahun sekali.

"Dalam hal disiplin keuangan biasanya pertanggungjawaban diakhir, tapi nanti kedepan kita akan buat pertiga bulan sekali, agar tidak ada pertanggungjawaban yang fiktif, agar tidak terjadi kesalahan dan tidak terjadi temuan," jawabnya.

Disisi lain kebutuhan pangan seperti beras pegawai juga akan diperhatikan. Diakui, jika pemerintah telah memberikan jawaban dari kesejahteraan pegawai, dari sana kita akan menuntut pertanggungjawaban tentang kinerja, maupun tingkat kehadiran dan partisipasi kerja itu.

Dalam waktu berjalan ini Wakil Bupati akan mempelajari UU ASN, terkait dengan Penghargaan dan hukuman juga akan diterapkan untuk meningkatkan disiplin pegawai. Tentu saja ini akan berdampak pada jalannya roda pemerintahan yang akan datang.

"Ada banyak yang harus berubah di Kabupaten Waropen, kami butuh dukungan semua pihak, tanpa terkecuali, kita Bersatu membangun Waropen sesuai dengan slogan kita, kita Bersatu kita kuat," pungkasnya. (humaswaropen)

587 Calon Pendaftar Bintara Noken Ikuti Pembukaan Binlat di Mapolres Mimika

Posted: 25 Mar 2021 12:26 PM PDT

587 Calon Pendaftar Bintara Noken Ikuti Pembukaan Binlat di Mapolres Mimika

TIMIKA, LELEMUKU.COM – Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata, S.IK pimpin langsung upacara pembukaan Binlat Di Halaman Apel Mapolres Mimika Mile 32. Kamis (25/03/21)

Upacara yang diikuti 587 peserta calon pendaftar Bintara Noken ini akan disiapkan untuk menjadi Calon Siswa Bintara Noken Tahun Anggaran 2021.

Kata Kapolres, pada saat upacara pembukaan pelatihan yang dilaksanakan sangat bermanfaat untuk para calon peserta Bintara Noken Polri yang kelak akan mengikuti tes seleksi calon Bintara Noken Polri maupun reguler, guna mendapat gambaran serta rasa cinta terhadap NKRI.

"Ini bisa memudahkan proses tes nanti, baik materi maupun fisik dan juga dapat memahami arti dari kecintaan terhadap negara kesatuan republik Indonesia" kata Kapolres

Dengan dasar itulah, kegiatan binlat menjadi suatu hal yang perlu dilaksanakan. Bahkan kebetulan dalam pelatihan ini juga dapat mengundang langsung pihak terkait. Oleh karena itu, peserta binlat diharapkan tidak menyia-nyiakan kesempatan ini.

"Saya sebagai Kapolres berharap agar pelatihan ini dapat berlangsung hingga selesai. Selain itu saya juga berharap agar para peserta binlat bisa mengikuti pelatihan ini secara seksama dan bisa mengambil tiap pelajaran didalamnya," tutup Kapolres.(Humaspolresmimika)