Satgas TMMD Kodim Tual Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara |
- Satgas TMMD Kodim Tual Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara
- Aliansi Mahasiswa Pemuda RI Nilai Adanya Upaya Adu Domba Antara Aktivis dan Polri
- Tim Gabungan Sula Berhasil Temukan Arifin Bugis, Warga Buru yang Hilang 4 Hari di Laut
- Jokowi Ungkap Investasi Blok Masela Sangat Berarti Bagi Indonesia
- Dispendukcapil Kota Jayapura dan Rumah Sakit Provita Kerjasama Pembuatan Akta Kelahiran
- Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 5,75%
- IWO Merangin Gelar Sosialisasi UU ITE dan Bahaya Berita Hoax
- Siapkan Untuk Atlet TC PON 2020, KONI Papua Tutup Stadion Mandala dari Publik
- Korem Babullah Gelar Kesemaptaan Ujian Kenaikan Pangkat 413 Prajurit
- Sedang Cek Kondisi Ban di Tol Penjaringan, Sujana Tewas Ditabrak Mobil
- Wajibkan Orang Tua Antar Anak di Hari Pertama Sekolah, Benhur Tomi Mano Keluarkan Surat Edaran
- Berkelahi, 4 Remaja di Jatinegara Ditangkap Tim Rajawali Polres Metro Jakarta Timur
- Peringatan Hari Koperasi ke 73, Yohanes Walilo Ajak Hidupkan Kambali Koperasi di Jayawijaya
- Hari Anak Nasional di Sulteng, Kampanyekan Cukup Gizi Anak dan Balita
- Kemlu Kecam Pemberian Award Dewan Kota Oxford ke Tokoh OPM
- Aloysius Giay Ajak Pegawai Dan Tenaga Kesehatan di RSUD Jayapura Layani Maksimal
- Rencana Facebook Keluarkan Libra Sebagai Mata Uang Kripto Dikritisi Senat Amerika Serikat
- Jumlah Korban Tewas Akibat Gedung Runtuh di Mumbai, India Naik Jadi 14
- Marthin Yogobi Pastikan Pemkab Buatkan e-KTP dan KK Seluruh Warga Jayawijaya
- Akan Resmikan Asrama Nayak, Yohanes Walilo Minta Mahasiswa Jaga Fasilitas
- Eduard Ivakdalam Masih Mencari Kerangka Tim Inti Sepakbola PON Papua
- KONI Papua Pastikan 47 Cabor Selesaikan Data Kuota Atlet Kepada Puslatprov
- Komisi III DPR RI, Apresiasi Penanganan Kasus Narkoba Polda Kalteng
- Tito Karnavian Resmikan Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara (Kaltara)
- 500 Personel Gabungan TNI-Polri Siaga Pasca Bentrok di Mesuji
Satgas TMMD Kodim Tual Berikan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Posted: 18 Jul 2019 06:56 PM PDT ![]() Kepala staf Kodim 1503/Tual, Mayor Udin Rasidi.ST. menjadi narasumber kegiatan Non Fisik penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara pada Program TMMD Ke-105 Tahun 2019 Kodim 1503/Tual dengan materi Cinta Tanah Air Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika. "Realitanya nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika mulai luntur dari kehidupan masyarakat Indonesia. Tindakan yang dilakukan sebagian masyarakat, justru cenderung berlawanan dengan semboyan tersebut. Di beberapa daerah di Indonesia dapat ditemukan konflik antar suku, ras ataupun agama," ucap Kasdim. Dia melanjutkan bahwa masyarakat Indonesia yang berbudaya, memiliki sistem-sistem nilai yang terkandung dalam Bhinneka Tunggal Ika. Cara masyarakat Indonesia dalam berkomunikasi sangat bergantung pada budaya, bahasa, aturan, dan norma masing-masing. Budaya memiliki tanggung jawab atas seluruh perbendaharaan perilaku komunikatif dan makna yang dimiliki setiap orang mewujudkan Bhinneka Tunggal Ika pada masyarakat Indonesia juga menemui tantangan," ungkapnya. "Problem utamanya adalah setiap individu memiliki kecenderungan menganggap bahwa budayanya sebagai suatu keharusan tanpa perlu dipersoalkan lagi dan setiap orang akan menggunakan budayanya sebagai standarisasi untuk mengukur budaya-budaya lain," ujarnya. Sementara itu, Dandim 1503/Tual Letkol Arh. Yoyo Karyo mengatakan penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara merupakan hal terpenting dalam pendidikan karakter warga Desa Ohoidertavun, Kecamatan Kei Kecil. (Penrem151) |
Aliansi Mahasiswa Pemuda RI Nilai Adanya Upaya Adu Domba Antara Aktivis dan Polri Posted: 18 Jul 2019 06:56 PM PDT ![]() Hal ini disikapi Koordinator BEM RI, El Hakim dan Aliansi Mahasiswa Pemuda RI. "Akibat kejadian tersebut muncul respon beragam dari kalangan aktifis yang kami pandang salah sasaran, dalam hal ini menuduh instansi-instansi Polri dengan tuduhan yang kami pandang tidak tepat," kata El Hakim dalam konferensi pers pada Rabu (17/7/2019) di Mie Aceh Cikini Jakarta. Lanjut El-Hakim, Instansi Polri adalah tujuan Proposal, sedangkan yang bermasalah dengan aktifis adalah personal yang melakukan pencatutan tanpa sepengetahuan, namun hal ini sudah di klarifikasi. Adapun beberapa klarifikasi yang terjadi adalah pertama, menyeru kepada oknum-oknum aktifis yang memanfaatkan keadaan dengan membuat tuduhan-tuduhan diluar konteks agar segera berhenti karena kami anggap memperkeruh situasi. "Kedua, menjelaskan kepada publik tentang hubungan Aktifis dan Polri adalah Mitra kritis," tutup El- Hakim. (PSP) |
Tim Gabungan Sula Berhasil Temukan Arifin Bugis, Warga Buru yang Hilang 4 Hari di Laut Posted: 18 Jul 2019 06:38 PM PDT ![]() Informasi nelayan hilang pertama dilaporkan oleh Babinsa Namlea yang disampaikan kepada Babinsa Kodim Sanana bernama Serda Wahid kemudian berkordinasi dengan Dishub maupun Dinkes Sanana. Berdasarkan perhitungan arah arus laut yang menuju utara sehingga diperkirakan nelayan tersebut masih berada di sekitar Kepulauan Sanana, sehingga tim gabungan dengan menggunakan Speed Boat milik KPLP dan umum melakukan pencarian dengan menyisir perairan sekitar yang dicurigai tempat hanyutnya nelayan tersebut. Setelah beberapa jam pencarian akhirnya nelayan tersebut ditemukan di depan Desa Foata, Kecamatan Sulabesi Selatan. Diatas longboat, korban dalam kondisi lemas setelah 4 hari terapung diatas laut. Selanjutnya nelayan tersebut di evakuasi ke RSUD Sanana untuk mendapatkan perawatan medis, serta keluarganya telah dikabari oleh personel Kodim setempat. Sementara itu dalam keterangannya Dandim 1510/Sanana Letkol Inf Karona Susilo kepada awak media menyampaikan bahwa kondisi cuaca yang ekstrim akhir-akhir ini sehingga mengakibatkan banyaknya nelayan yang hilang saat melaut. "Kondisi ini perlu menjadi perhatian bagi kita semua terutama para nelayan agar pada saat melaut senantiasa melihat kondisi cuaca, serta kelaikan mesin maupun perahu. Selain itu kita telah menyiagakan personel khususnya para Babinsa bersama unsur SAR setempat untuk standby mengantisipasi adanya laporan perkembangan situasi," ujar dia. (Penrem 152) |
Jokowi Ungkap Investasi Blok Masela Sangat Berarti Bagi Indonesia Posted: 18 Jul 2019 06:16 PM PDT ![]() Rencana pengembangan Blok Masela yang termasuk di dalamnya soal kandungan lokal dan penggunaan tenaga kerja asli daerah setempat, menurut Presiden Jokowi, telah pula disepakati, dan dilaporkan kepadanya di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (16/07/2019) lalu. "Investasi yang bernilai besar ini akan sangat berarti bagi Indonesia," tulis Presiden Jokowi melalui akun media sosialnya, baik Instagram, Facebook, maupun Twitter yang diunggahnya beberapa saat yang lalu. Sesuai laporan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), menurut Presiden Jokowi, produksi Blok Masela akan dimulai tahun 2027. "Indonesia akan menerima selain porsi besar dari proyek ini, juga dampak gandanya. Seperti industry petrokimia yang juga dibangun mengikuti proyek Blok Masela," tulis Presiden Jokowi. Sebelumnya Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengemukakan, total biaya pengembangan lapangan Proyek LNG Lapangan Abadi di Blok Masela, Maluku, mencapai 18,5 miliar dollar AS – 19,8 miliar dollar AS. "Ini adalah investasi asing terbesar sejak 1968 dan simbol pembangunan di Indonesia Timur yang berskala global setelah Freeport Indonesia," kata Jonan usai melaporkan secara persetujuan Rencana Pengembangan atau Plan of Development (PoD) Proyek LNG Lapangan Abadi di Blok Masela kepada Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (16/07/2019). Pada saat pembangunan, menurut Jonan, Proyek Blok Masela dapat menyerap 30 ribu tenaga kerja langsung maupun pendukung, dan saat beroperasi akan menyerap tenaga kerja antara 4.000 – 7.000 orang termasuk pembangunan industri petrokimia. Sementara President & CEO Inpex Takayuki Ueda mengatakan, konsep pengembangan proyek telah mengalami perubahan dari skema kilang terapung menjadi skema LNG darat. "Lapangan Gas Abadi yang mempunyai produktivitas reservoir sangat bagus menumbuhkan harapan untuk mengembangkannya secara efisien dan menjadikan lapangan ini beroperasi secara stabil dalam memproduksi gas alam cair (LNG) untuk jangka waktu yang panjang," kata Takayuki. Sebagai tambahan atas persetujuan revisi PoD, Pemerintah juga menyetujui permohonan untuk alokasi tambahan waktu selama 7 tahun dan perpanjangan Production Sharing Contract (PSC) Wilayah Kerja atau Blok Masela selama 20 tahun hingga 2055. Selanjutnya, Inpex akan terus bekerja bersama Shell sebagai mitra kerja untuk memulai aktivitas persiapan yang diperlukan dalam rangka melaksanakan kegiatan Front End Engineering Design (FEED). Dengan mulainya proyek ini, Pemerintah Indonesia akan menerima investasi sekitar 39 miliar dollar AS dan Inpex sekitar 37 miliar dollar AS. Angka tersebut sudah termasuk 10% milik daerah, sehingga Inpex dan Shell hitungannya bisa terima 33,3 miliar dollar AS. Potensi ini masih bisa dioptimalkan dari dampak multiplier seperti industri petrokimia dan potensi investasi 5 miliar dollar AS di daerah tersebut. (Setkab) |
Dispendukcapil Kota Jayapura dan Rumah Sakit Provita Kerjasama Pembuatan Akta Kelahiran Posted: 18 Jul 2019 06:00 PM PDT ![]() "Sistem aplikasi PACEDUKCAPIL dilakukan di RS Provita yang berfokus pada ibu dan anak pertama di Papua. Saya harapkan RS Provita menjadi contoh RS lain yang mampu menjalankan aplikasi tersebut dengan baik dalam mencetak dokumen bagi bayi baru lahir dan pasien yang meninggal dunia, juga kerjasama mengantar dokumen kependudukan melalui Dukcapil Tok Tok Pos," kata Kadispendukcapil Dr Merlan S Uloli, MM di lantai 6 RS Provita Jayapura, Jumat (12/07/2019. Ia mengatakan kerjasama serupa sudah dilakukan di beberapa rumah sakit di kota jayapura, namun pelaksanaannya secara offline. "Kerjasama kali ini secara online begitu anak lahir di RS Provita, maka pihak Provita yang sudah diberi akses oleh dukcapil untuk entri data anak yang baru lahir secara otomatis dikirim melalui internet dan masuk ke sistem dukcapil lalu akan diprint akta lahirnya dan langsung diserahkan Provita lalu diantar ke pasien," katanya. Pasien yang melahirkan anaknya akan menerima tiga dokumen antata lain akta kelahiran, kartu identitas anak dan kartu keluarga. "Mengapa ada kartu identitas anak dan kartu keluarga? Karena kelahiran anak atau kehadiran anggota keluarga baru yang didaftarkan akan menambah anggota dalam kartu keluarga. Kartu identitas anak bisa diberikan kepada anak yang memiliki akta kelahiran," katanya. Kerjasama ini tidak hanya pada akta kelahiran, melainkan akta kematian jika ada pasien yang dirawat namun tak tertolong atau meninggal dunia. Akta kematian segera diproses dalam aplikasi PACEDUKCAPIL lalu diantar ke alamat keluarga almarhum melalui layanan dukcapil tok tok pos. Pasien yang meninggal dunia juga akan menerima tiga dokumen yaitu akta kematian, kartu keluarga, dan KTP bagi pasangan yang ditinggalkan yang berganti status menjadi janda atau duda. Akses apliaksi bisa dilakukan oleh pihak RS Provita melalui aplikasi PACEDUKCAPIL, yang kerjasamanya berkahir pada Juli 2020. Kerjasama akan diperpanjang sesuau kesepakatan bersama dan bisa dilakukan revisi jika diperlukan secara musyawarah mufakat. Penandatanganan dilakukan oleh Kadispendukcapil Dr Merlan S Uloli, MM dan Direktur RS Provita dr Boy Eduward Richard Wajong, MKes Disaksikan Wali Kota Jayapura Dr Benhur Tomi Mano, MM dan Direktur PT Duta Damai Papua Paulus Arfayan di lantai 6 RS Provita Jayapura. (HumasKotaJayapura) |
Bank Indonesia Turunkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 5,75% Posted: 18 Jul 2019 05:51 PM PDT ![]() "Kebijakan tersebut ditempuh sejalan dengan tetap rendahnya prakiraan inflasi dan perlunya mendorong momentum pertumbuhan ekonomi, di tengah kondisi ketidakpastian pasar keuangan global yang menurun dan stabilitas eksternal yang terkendali," bunyi siaran pers BI yang ditandatangani oleh Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Onny Widjanarko, Kamis (18/07/2019). Ditegaskan Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, strategi operasi moneter tetap diarahkan untuk memastikan ketersediaan likuiditas di pasar uang dan memperkuat transmisi kebijakan moneter yang akomodatif. "Kebijakan makroprudensial tetap akomodatif untuk mendorong penyaluran kredit perbankan dan memperluas pembiayaan bagi perekonomian," jelas Onny. Kebijakan sistem pembayaran dan pendalaman pasar keuangan, lanjut Onny, juga terus diperkuat guna mendukung pertumbuhan ekonomi. Ke depan, Bank Indonesia memandang masih terbuka ruang bagi kebijakan moneter yang akomodatif sejalan dengan rendahnya prakiraan inflasi dan perlunya mendorong momentum pertumbuhan ekonomi lebih lanjut. "Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk mempertahankan stabilitas ekonomi, mendorong permintaan domestik, serta meningkatkan ekspor, pariwisata, dan aliran masuk modal asing, termasuk Penanaman Modal Asing (PMA)," ujar Onny. (Setkab) |
IWO Merangin Gelar Sosialisasi UU ITE dan Bahaya Berita Hoax Posted: 18 Jul 2019 05:50 PM PDT ![]() Dalam sambutannya, Ketua DPD IWO Merangin, Kholil King mengucapkan terima kasihnya atas dukungan pihak terkait untuk sosialisasi yang mengandeng Polres dan Diskominfo Merangin. "Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi para pelajar dan mahasiswa. Ini merupakan program kami dan semangat untuk perang melawan hoaks," kata Kholil. Sebelumnya Ketua panitia sosialiasi, Rhomadan Cerbistaka mengucapkan apresiasi atas dukungan pada sosialisasi yang dihadiri para pelajar SMPN 2, SMPN 4, SMKN 1, PMII dan Korpri PMII Cabang Merangin serta HMI dan Kohati Cabang Bangko. Dalam sambutannya, Wabup Mashuri mengurai bagaimana generasi milenial ini berada dalam jaman teknologi. Bilang Wabup, teknologi kalau tidak diikuti, kita terlindas kemajuan jaman. "Kita tidak mengetahui perkembangan luar," kata wabup. Ketika anak sekarang mengunakan android bisa memanfaatkan untuk hal positif. Android menyediakan Alquran dan buku populer. Lewat android juga dapat mengetahui perkembangan dunia. Program pemerintah kabupaten Merangin Mantap untuk pertanian membutuhkan aktivitas dan media online. Hal senada juga untuk wisata. Dimana dukungan pemberitaan media online sangat dibutuhkan untuk destinasi wisata di Merangin. "Kita punya taman Geopark. Kita punya kaldera. Bekas kawah gunung berapi," kata Wabup. Kekayaan alam Bumi Tali Undang Tambang Teliti sangat besar. Misalkan pada batu kerang yang berusia ribuan tahun. Dimana, kata Wabup, hanya ada di Merangin dan Tiongkok di dunia ini. Dengan pemberitaan dan penyebaran berita ini, memberikan dampak ekonomi dan pembangunan. Selain sosialisasi yang di isi materi oleh IPDA Rezi Darwis, juga di isi dialog dalam kegiatan. (PSP) |
Siapkan Untuk Atlet TC PON 2020, KONI Papua Tutup Stadion Mandala dari Publik Posted: 18 Jul 2019 05:47 PM PDT ![]() Sekertaris Umum KONI Papua Kenius Kogoya SP. M.Si mengatakan jadi untuk persiapan Treaning Center (TC)/ Pemusatan Latihan karena untuk kepentingan prestasi atlet-atlet kita ini sudah harus latihan dan harus fokus. "Karena salah satu saran atau venue yang sementara ini digunakan untuk latihan untuk beberapa cabor salah satu nya di Mandala, Atletik, Bela diri cabor yang full kontak itu semua latihan di Mandala termasuk bola kaki," ujar Kenius Kogoya saat memberikan keterangan di ruang kerjanya Kamis malam, (18/07/2019). Kenius juga berharap agar ada pengertian dari seluruh masyarakat pelaku olahraga Mandala sementara ini kami tutup untuk umum. Menurutnya apalagi mandala sementara ini sedang dipersiapkan untuk rehab kalau Pemerintah dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum rehab kita akan kesulitan untuk tempat latihan. "Untuk itu dimana saat ini atlet kita sedang latihan disana supaya tidak mengganggu untuk itu masyarakat umum kami minta pengertiannya dan ditutup untuk umum," terangnya. Jadi yang joging atau apapun yang mereka sedang lakukan disana untuk sementara kami tutup sampai dengan batas waktu yang ditentukan. Ditanya apakah KONI akan menaruh orang disana untuk menjaga pintu masuk mandala. Kenius mengaku sudah pasti security kita akan jaga disana. "Yang bisa masuk disitu hanya atlet sedang menjalani TC. Untuk umum kita tutup dan kami mohon dari semua pihak walaupun mandala ini adalah milik kita bersama tetapi dalam rangka kepentingan kita untuk persiapan PON maka kita minta masyarakat umum untuk tidak menggunakan mandala," terangnya. (DiskominfoPapua) |
Korem Babullah Gelar Kesemaptaan Ujian Kenaikan Pangkat 413 Prajurit Posted: 18 Jul 2019 05:34 PM PDT ![]() Kegiatan kesemaptaan merupakan salah satu syarat bagi Prajurit yang akan melaksanakan kenaikan pangkat pada periode 1-10 Ta. 2019, pelaksanaan kesemaptaan sendiri meliputi Kesegaran A yaitu Lari 12", Kesegaran B meliputi Pull Up, Sit Up Twist, Push Up, Lunges, Shuttle Run serta kesegaran C yaitu Renang 50 meter, dalam setiap item tersebut setiap Prajurit harus mampu lulus dalam passing grade. "Selain itu juga terdapat persyaratan lain yang telah digariskan mulai dari Lama Kepangkatan, Kinerja hingga administrasi yang menjadi parameter seorang Prajurit untuk dapat mengikuti Ujian Kenaikan Pangkat (UKP)," kata Kasipers Korem 152/Babullah Letkol Caj Waskito kepada awak media. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kajasdam XVI/Ptm Kolonel Arm Eko Setyadi beserta Perwira Jasdam Letda Inf Arfan dan tim penilai dari Jasrem 152/Babullah. Kegiatan UKP sendiri berlangsung 17 s.d 20 Juli 2019 yang telah berlangsung secara aman dan lancar. (Penrem152) |
Sedang Cek Kondisi Ban di Tol Penjaringan, Sujana Tewas Ditabrak Mobil Posted: 18 Jul 2019 05:32 PM PDT ![]() Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Nasir mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (18/07/2019) pagi ini, saat itu mobil Daihatsu Ayla bernopol B 1068 NOV yang dikemudikan Sujana mengalami pecah ban. Pengemudi mobil itu lantas berhenti dipinggir jalan untuk mengecek kondisi bannya. Ketika mengecek ban mobil itu, ada kendaraan yang belum diketahui nopolnya melaju dari arah Timur ke Barat dan menabrak korban. "Korban yang sedang berdiri disamping kendaraan ditabrak oleh mobil pelaku," kata AKBP Nasir pada wartawan, Kamis (18/07/2019). Menurut AKBP Nasir, akibat kecelakaan lalu lintas tersebut, pengemudi kendaraan Daihatsu mengalami luka-luka dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Adapun jenazah korban akhirnya dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat guna dilakukan proses visum. "Kami masih mencari identitas mobil dan pelaku tabrak lari tersebut," ujarnya. Untuk mengungkap identitas pelaku, kepolisian akan mendalami rekaman CCTV di lokasi kejadian. (HumasPMJ) |
Wajibkan Orang Tua Antar Anak di Hari Pertama Sekolah, Benhur Tomi Mano Keluarkan Surat Edaran Posted: 18 Jul 2019 05:29 PM PDT ![]() Surat edaran tersebut berisikan 2 (dua) himbauan Wali Kota untuk, seluruh warga masyarakat di kota Jayapura dapat memberikan waktunya untuk mengantarkan anak ke sekolah pada hari pertama sekolah. Pimpinan instansi pemerintah dan pimpinan perusahaan swasta di kota Jayapura dapat memberikan izin/dispensasi kepada pegawai dilingkungannya untuk memulai kerja sesudah mengantarkan anaknya ke sekolah sesuai dengan ketentuan. Seusai melaunching kelas Literasi di Yoka, Sabtu, 13 Juli 2019, Wali Kota mengatakan, himbauan tersebut dikeluarkan supaya orang tuanya mengenal lingkungan sekolah anak-anaknya dengan baik dan juga mengenal guru-guru di sekolah anaknya. "Wajib orang tua mengantar anaknya dihari pertama masuk sekolah, Senin 15 Juli 2019, supaya ada hubungan baik antara orang tua dan sekolah dan juga dengan komite sekolah. Juga membangun keharmonisan dan kerjasama antara orang tua dan sekolah," tegas Wali Kota Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan untuk menciptakan iklim sekolah yang baik yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan disuatu sekolah dan kualitas pendidikan di kota Jayapura pada umumnya, sehingga perlu mendapat dukungan dari semua pihak terutama dari orang tua. (HumasKotaJayapura) |
Berkelahi, 4 Remaja di Jatinegara Ditangkap Tim Rajawali Polres Metro Jakarta Timur Posted: 18 Jul 2019 05:23 PM PDT ![]() Katim Rajawali Polres Metro Jakarta Timur Aiptu Maryono mengatakan, penangkapan empat remaja itu berawal dari laporan warga. Tim Rajawali yang sedang patroli langsung menuju TKP untuk menangkap keempat remaja tersebut. "Pukul 23.00 WIB tim dapat laporan bahwa adanya saling serang antara empat remaja di TKP itu. Sampai di TKP, mereka (pelaku) sudah diamankan warga," kata Aiptu Maryono saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (18/07/2019). Aiptu Maryono menambahkan, keempat remaja itu diamankan warga karena disangka hendak lakukan begal. Sebab ditemukan satu buah celurit di dalam tas GF. "Mereka diamankan warga setempat karena disangka begal karena kedapatan satu buah celurit di dalam tas," ujar Aiptu Maryono. Kepada polisi, mereka mengaku, perkelahian berawal dari saling ejek. SY dan RAP sempat terkena bacokan dari GF. Namun mereka tak alami luka serius karena celurit yang digunakan tumpul. Keempatnya selanjutnya langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur untuk jalani pemeriksaan. (HumasPMJ) |
Peringatan Hari Koperasi ke 73, Yohanes Walilo Ajak Hidupkan Kambali Koperasi di Jayawijaya Posted: 18 Jul 2019 05:16 PM PDT ![]() "Sesuai sambutan menteri koperasi kami berharap semua koperasi itu dihidupkan kembali," ungkap Sekda Walilo. Menurutnya, koperasi sangat penting sebagai wadah untuk mendorong masyarakat agar berkoperasi, karena melalui koperasi nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. "Jadi nantinya melalui koperasi dapat ikut meningkatkan daya beli masyarakat," katanya. Sehingga tambah Walilo, diharapkan semua koperasi di Jayawijaya dihidupkan, yang belum ada dibentik dan yang sudah ada dikembangkan. Koperasi juga dinilai sebagai sarana pemersatu seperti di tingkat distrik dan kampung. Tambahnya, menghidupkan kembali koperasi juga perlu melibatkan steckholder di semua lapisan, baik di lingkungan masyarakat, pemerintah, TNI/Polri. "Koperasi untuk memudahkan orang, jadi ketika orang tidak punya uang dapat mengambil barang dulu untuk memenuhi kebutuhannya, setelah gajian dapat diipotong. Itu beberapa kemudahan yang bisa didapat dari koperasi," pungkasnya. (DiskominfoJayawijaya) |
Hari Anak Nasional di Sulteng, Kampanyekan Cukup Gizi Anak dan Balita Posted: 18 Jul 2019 12:26 PM PDT ![]() Dengan penuh keceriaan, 500-an anak mengikuti rangkaian kegiatan Peringatan Hari Anak Nasional yang digelar di lapangan desa Tulo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (18/7). Ada yang mengikuti lomba menghias celengan, lomba cerdas cermat dan lomba baca puisi. Untuk sesaat anak-anak yang beberapa di antaranya masih tinggal di lokasi-lokasi pengungsian di Sigi, Sulawesi Tengah itu bersaing dalam kegiatan lomba yang di warnai canda tawa mereka. Diswita Zahrani yang baru menginjak usia 15 tahun, kepada VOA mengatakan kegiatan itu cukup menyenangkan karena bertemu dengan banyak anak-anak lainnya yang datang dari sekolah lainnya di wilayah itu. Bagi pelajar kelas 1 SMK Sidera tersebut, harapan terbesar bagi dirinya agar pemerintah bisa segera memperbaiki kondisi sekolah mereka yang kini rusak akibat bencana alam. "Kita sekolahnya tinggal di Huntara terus pagarnya juga tidak ada jadi kita harap sekolah kita kembali seperti dulu lagi, ketat seperti dulu, adanya seperti dulu, terus jalan ke sekolah juga di perbaiki karena jalannya buat kita kita sakit badan, jadi kita pergi pulang sekolahnya tidak enak badan sudah, apalagi kalau ada air hujan, jadi kita harus lewat sungai menyebarang lagi," keluh Diswita. Diswita adalah satu dari banyak anak-anak yang kini tinggal di Hunian Sementara (Huntara) bersama keluarga mereka dalam bilik yang berukuran 6 x 6 meter. Ia menceritakan tinggal di Huntara membuat ia tidak merasa bebas seperti tinggal di rumah sendiri seperti sebelum bencana alam, dimana kini segala sesuatu yang dilakukan di dalam huntara sebisa mungkin tanpa mengganggu keluarga lain yang hanya dibatasi dinding yang terbuat dari kalsiboard. "Kondisi Huntara-nya ...Alhamdulillah bagus. Hanya kita tidak enakkan, kalau misalkan kita ribut atau mau lakukan sesuatu seperti yang di rumah biasa. Kita tidak enakkan dengan yang di samping, jadi tidak bisa kita bebas. Terus ruangannya juga kecil, terbatas, jadi kita pasang lemarinya cuma berapa, tempat tidurnya cuma berapa terus WC-nya juga jauh," tambah Diswita lagi. Diswita berharap dalam peringatan Hari Anak Nasional tahun 2019 ini, kondisi anak-anak terdampak bencana alam di Sulawesi Tengah akan mendapatkan perhatian lebih dari Pemerintah dan berbagai pihak lainnya setidaknya dengan segera memperbaiki sekolah-sekolah mereka yang mengalami kerusakan, serta percepatan pembangun Hunian Tetap. Dampak bencana, anak dan balita sulit mendapatkan sumber pasokan gizi. Rangkaian Peringatan Hari Anak Nasional di Sigi Sulawesi Tengah dengan tema 'Kualitas Keluarga Penopang Perlindungan Anak' danslogan 'Kita Anak Indonesia, Kita Sehat dan Gembira' diinisiasi oleh Wahana Visi Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sigi dan HSBC. Tema ini dipilih untuk memunculkan kepedulian setiap pihak untuk mewujudkan lingkungan yang berkualitas bagi anak, termasuk lingkungan yang sehat dan akses terhadap fasilitas kesehatan yang mudah bagi anak-anak di Sulawesi Tengah pasca bencana alam. Sabtarina selaku Area Program Manager Wahana Visi Indonesia Sulawesi Tengah, menyebutkan isu kesehatan terkait minimnya gizi yang diterima anak serta sulitnya masyarakat menemukan fasilitas kesehatan pascabencana masih menjadi sorotan banyak pihak. Hal ini turut diperparah dengan adanya fakta lebih dari 20 fasilitas kesehatan turut terdampak bencana, serta banyaknya anak dan balita yang mengonsumsi makanan tidak sehat akibat sulitnya mendapatkan sumber pasokan gizi pasca terjadinya gempa, tsunami dan likuifaksi di Sulawesi Tengah. "Kan kalau anak kurang gizi itu erat hubungannya dengan makanannya sementara setelah bencana kita tahu pasokan makanan secara jalur distribusi maupun tanamannya bermasalah sehingga itu bisa jadi akan berdampak terhadap asupan yang diperoleh oleh anak," kata Sabtarina di lapangan desa Tulo, Sigi. Wahana Visi Indonesia bersama HSBC dalam mengupayakan pemulihan kondisi kesehatan bagi masyarakat terdampak terwujud dalam bantuan ketersediaan fasilitas kesehatan melalui posyandu darurat, ruang ramah ibu dan anak, program pemberian makan bayi dan anak (PMBA), pelatihan relawan petugas kesehatan dan kader kesehatan yang tersebar di 12 wilayah di Sigi dan Palu. Melalui program kerja sama ini, lebih dari 1.000 masyarakat telah menerima manfaat dan lebih dari 700 orang tua telah menikmati fasilitas kesehatan dalam program PMBA dan Ruang Ramah Ibu dan Anak yang memadai di posko evakuasi. "Karena Wahana Visi bukan hanya Wahana Visi saja sebenarnya, tapi juga ada pihak-pihak lain. Ada NGO-NGO lain yang juga sebenarnya terfokus pada hal itu. Kalau kami di Wahana Visi, salah satunya memang kami terfokus bagaimana ibu hamil itu menjadi salah satu perhatian, jadi bukan hanya sekedar di bayinya tapi bagaimana kemudian saat dia hamil dia sudah mendapatkan asupan gizi. Entah itu yang berada di Huntara atau tidak," jelas Sabtarina. Rangkaian kegiatan HAN 2019 di Kabupaten Sigi dibuka oleh perwakilan DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan dimeriahkan oleh berbagai perlombaan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kondisi kesehatan, seperti lomba balita sehat, lomba cerdas cermat, lomba menghias celengan, dan lomba mengumandangkan adzan. Rangkaian acara ini turut diramaikan dengan sosialisasi dan promosi kesehatan oleh para kader kesehatan. Secara nasional Peringatan Hari Anak Nasional 2019 akan dilaksanakan pada Selasa, 23 Juli 2019 di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan dengan tema Peran Keluarga Dalam Perlindungan Anak, yang diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kepedulian semua warga bangsa Indonesia, baik orang tua, keluarga, masyarakat, dunia usaha, media massa dan pemerintah terhadap pemenuhan hak dan perlindungan khusus agar anak Indonesia yang berjumlah 79,6 juta pada tahun 2018 dapat tumbuh dan berkembang secara optimal, sehingga menjadi generasi penerus yang berkualitas tinggi. (VOA) |
Kemlu Kecam Pemberian Award Dewan Kota Oxford ke Tokoh OPM Posted: 18 Jul 2019 12:26 PM PDT ![]() "Pemberian award kepada orang tersebut menunjukkan ketidakpahaman Dewan Kota Oxford terhadap sepak terjang orang tersebut dan kondisi Provinsi Papua dan Papua Barat yang sebenarnya… termasuk pembangunan dan kemajuannya," bunyi pernyataan resmi Kemlu RI sebagaimana dimuat di portal www.kemlu.go.id, Rabu (17/07/2019). Ditegaskan Kemlu RI, posisi Indonesia terhadap gerakan separatisme akan tetap tegas dan tidak akan mundur satu senti pun untuk tegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia. "Indonesia menghargai sikap tegas Pemerintah Inggris yang konsisten dalam mendukung penuh kedaulatan dan integritas Negara Kesatuan Republik Indonesia dan karenanya sikap Dewan Kota Oxford tidak punya makna apapun," tegas pernyataan tersebut. Sementara itu Kementerian Luar Negeri Inggris dalam pernyataan medianya sebagaimana dimuat dalam portal www.gov.uk, Selasa (16/7) menegaskan, Inggris dan Indonesia memiliki hubungan yang erat, dengan banyak kepentingan dan nilai-nilai yang sama. "Kami bekerja sama dalam mengatasi beberapa tantangan seperti terorisme dan pemanasan global, serta berhubungan erat dalam G20," bunyi pernyataan tersebut. Menurut pernyataan media itu, Inggris merupakan salah satu investor terbesar di negara ini. Pada April 2012, Perdana Menteri Inggris mengumumkan komitmen untuk menggandakan nilai perdagangan (baik barang dan jasa) sebesar 4,4 miliar poundsterling pada tahun 2015. "Kami bekerja sama dengan badan-badan lokal dan internasional untuk mengatasi tantangan global termasuk hak asasi manusia dan demokrasi, keamanan regional, kesejahteraan dan perubahan iklim," bunyi pernyataan media itu. Selain itu, menurut pernyataan media Kemlu Inggris yang bersumber dari Kedutaan Besar Inggris di Jakarta itu, pihaknya juga menyediakan bantuan, pelayanan, dan saran praktis kepada warga negara Inggris yang sedang mengunjungi atau tinggal di Indonesia. "Kami juga mengurus aplikasi visa bagi mereka yang ingin memasuki Inggris baik untuk wisata, belajar, menetap atau bekerja," pungkas pernyataan itu. (Setkab) |
Aloysius Giay Ajak Pegawai Dan Tenaga Kesehatan di RSUD Jayapura Layani Maksimal Posted: 18 Jul 2019 12:23 PM PDT ![]() Meski begitu, ia mengaku tak sungkan mengusulkan pemindahan tugas bagi sejumlah pegawai ataupun tenaga medis malas dan tak disiplin. "Bahkan kalau perlu kita akan umumkan bagian mana yang tidak menjalankan tugas pokok maupun fungsinya dengan baik. Sebab kalau tidak (bekerja maksimal) semua akan saya laporkan kepada pimpinan saya (gubernur) untuk bisa diambil langkah dan solusi". "Intinya kalau mereka sudah malas tugas di rumah sakit, ya saya kira mungkin pindah (tugas ke instansi lain) atau diganti dengan yang disiplin dan bisa melayani," terang dia, saat memberi arahan kepada staf maupun jajaran RSUD Jayapura, Selasa (16/07/2019) petang. Menurut Aloysius, seberat apa pun tugas yang diemban pada masing-masing bidang bila ada persatuan maka akan ringan. Kendati demikian, dia menilai positif beda pendapat yang muncul dalam organisasi. Namun terpenting dia berharap agar jangan ada pegawai yang berani mencuri hak orang lain di rumah sakit tersebut. "Sebab saya pun tekankan pada kesempatan ini, bahwa saya tidak akan pernah ambil uang atau memberikan perintah diluar aturan kepada wakil direktur keuangan, kepala bagian keuangan atau pun bendahara rumah sakit". "Ini supaya kalian tahu. Kalau honor punya saya dan menjadi hak saya, maka akan saya terima. Diluar dari itu tidak. Supaya jangan ada dusta diantara dan tak ada bicara dibelakang. Apalagi sekarang ini kalau bicara hoax bisa kena pasal," tegasnya. Ia pun mengingatkan agar para pegawai lebih fokus dengan kerjaaan masing-masing. "Jangan urusi pekerjaan orang lain karena belum tentu apa yang kita kerjakan itu sudah beres". "Sebab saya pun ditunjuk kembali dalam jabatn ini pasti ada maksud Tuhan. Saya tidak minta-minta, saya pun kaget ditunjuk. Oleh karena itu, dengan maksud Tuhan itu mari saya ajak kita semua melakukan yang terbaik untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya," pungkas dia. (DiskominfoPapua) |
Rencana Facebook Keluarkan Libra Sebagai Mata Uang Kripto Dikritisi Senat Amerika Serikat Posted: 18 Jul 2019 12:15 PM PDT ![]() Anggota Komite Perbankan Senat bertanya kepada David Marcus, kepala proyek Libra Facebook, bagaimana perusahaan akan digunakan untuk menciptakan Libra, sebuah mata uang kripto yang oleh Facebook digambarkan akan memungkinkan transfer dana lintas perbatasan dan murah. "Facebook itu berbahaya. Saat ini Facebook mungkin tidak menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang berbahaya, namun mereka tidak respek pada kekuatan teknologi yang mereka mainkan, seperti anak balita yang memegang sekotak korek api ditangannya. Facebook telah menciptakan musibah berkali-kali dan berdalih bahwa setiap musibah itu sebagai sebuah pembelajaran," kataSenator Sherrod Brown. Facebook menjadi pusat kontroversi dalam beberapa tahun terakhir karena kegagalannya untuk melindungi informasi penggunanya dan menyaring informasi palsu, yang oleh para kritikus dikaitkan dengan interfensi Rusia dalam pemilihan presiden Amerika tahun 2016 dan kampanye genosida militer Myanmar terhadap kelompok minoritas muslim di negara tersebut. Marcus meyakinkan anggota DPR bahwa Facebook akan teliti dalam menyiapkan peluncuran mata uang kripto itu. "Adapun pola pikir, dimana kami mengembangkan produk dan privasi produk, adalah bahwa ini hanya akan mengumpulkan informasi yang diperlukan saja untuk menawarkan layanan, juga untuk menjaga keamanan akun, yang sudah tentu sangat penting karena berkaitan dengan uang, khususnya karena kami akan memiliki program perlindungan konsumen yang kuat." Marcus memberitahun para anggota Senat itu bahwa Libra akan disupervisi oleh Asosiasi Libra, sebuah grup beranggotakan 100 orang dari profesi teknologi dan keuangan, dan Facebook hanya salah satu entitas yang akan ikut mengelola mata uang tersebut. Menteri Keuangan, Steven Mnuchin memberitahu reporter hari Senin bahwa Facebook jalannya masih panjang sebelum Libra disetujui. Facebook memperkenalkan Libra bulan lalu sebagai alternatif dari mata uang kripto yang sudah populer, bitcoin. Facebook berharap untuk meluncurkan mata uang tersebut pada tengah tahun pertama tahun 2020. (VOA) |
Jumlah Korban Tewas Akibat Gedung Runtuh di Mumbai, India Naik Jadi 14 Posted: 18 Jul 2019 12:12 PM PDT ![]() Bijendra Dahiya, pejabat dari Badan Penanggulangan Bencana Nasional, mengatakan, timnya masih mencari dua atau tiga orang yang dikhawatirkan terjebak dalam reruntuhan. Ashok Talpade, pejabat dari dinas pemadam kebakaran, mengatakan puluhan stafnya terus bekerja Selasa malam (16/7) mencari para penyintas. Mereka yang berhasil diselamatkan termasuk seorang anak yang sempat dirawat di rumah sakit namun kemudian diizinkan pulang. Para korban selamat lainnya masih dirawat di rumah sakit. Seorang remaja perempuan berusia 16 tahun berhasil diselamatkan setelah sebelumnya tertindih sebuah pintu yang berat. Tim SAR menggunakan mesin pemotong hidrolik untuk menembus kerangka-kerangka besi bangunan yang ambruk itu. Bangunan itu terletak di jalur sempit di daerah padat, membuatnya sulit untuk mengirim peralatan berat, kata Talpade, yang menambahkan bahwa polisi menggunakan anjing pelacak dalam operasi penyelamatan yang mereka lakukan. Gambar-gambar televisi menunjukkan orang-orang membentuk rantai manusia untuk memindahkan puing-puing dengan tangan mereka. Bangunan roboh biasa terjadi di India selama musim hujan antara Juni-September, ketika hujan lebat melemahkan fondasi bangunan yang tidak dibangun dengan baik. Mumbai dihantam hujan lebat awal bulan ini. Pada hari Minggu, sebuah gedung tiga lantai runtuh di daerah berbukit-bukit di kota Solan, India utara setelah hujan lebat. Insiden itu menewaskan 14 orang. (VOA) |
Marthin Yogobi Pastikan Pemkab Buatkan e-KTP dan KK Seluruh Warga Jayawijaya Posted: 18 Jul 2019 12:07 PM PDT ![]() Wakil Bupati Jayawijaya, Marthin Yogobi, SH., M.Hum, melakukan monitoring ke Distrik Yalengga yang minggu ini mendapatkan giliran melakukan perekaman e-KTP, Rabu (17/07/2019). "Ini penting, kita sedang berupaya agar semua masyarakat memiliki e-KTP dan Kartu Keluarga (KK), karena salah satu manfaat yang nantinya bisa dirasakan yakni rastra," kata Wabup. Apalagi lanjut Wabup, mulai bulan Oktober nanti tidak ada lagi penyaluran rastra atau beras sejahtera, karena bantuan tersebut akan dirubah dengan bantuan tunai. Dengan penyaluran bantuan tunai yang disalurkan melalui perbankan, maka otomatis seluruh masyarakat penerima manfaat diharuskan memiliki rekening. "Untuk dapatkan uang tunai ini penerima harus punya rekening karena nanti transaksinya lewat bank, jadi warga harus punya e-KTP dan KK," ungkapnya. Wabup Yogobi berharap para kepala kampung dan kepala distrik dapat mengarahkan masyarakat, agar perekaman yang saat ini sedang dilakukan oleh petugas dapat berjalan dengan baik dengan hasil yang maksimal. Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kanoria Siagian, mengatakan untuk distrik Yalengga hampir semua kampung sudah melakukan perekaman namun pencapaiannya belum semaksimal yang diharapkan. "Mudah-mudahan dengan turunnya kami yang melakukan sistem jemput bola ini semakin maksimal," katanya. Jumlah pendudukan Distrik Yalengga sebanyak 3.668 jiwa yang tersebar di 11 kampung, sebanyak 3.010 jiwa merupakan penduduk wajib e-KTP dan yang baru melakukan perekaman sebanyak 800 jiwa. "Dari kemarin sampai hari ini kurang lebih ada 200 warga yang melakukan perekaman dan masyarakat sangat antusias melakukan perekaman," ungkapnya. Perekaman yang dilakukan di Yalengga akan berlangsung hingga Jumat nanti. Dari 40 distrik di Jayawijaya sebanyak 11 distrik telah melakukan perekaman dan akan terus dilakukan hingga Desember nanti, namun tidak termasuk distrik Trikora. "Hanya distrik Trikora yang belum kami anggarkan karena dana kami terbatas," pungkasnya. (DiskominfoJayawijaya) |
Akan Resmikan Asrama Nayak, Yohanes Walilo Minta Mahasiswa Jaga Fasilitas Posted: 18 Jul 2019 12:07 PM PDT ![]() "Kita sudah meminta kesediaan bupati untuk dapat meresmikan asrama tanggal 20 Juli nanti," ungkapnya saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (15/07/2019). Ia juga menambahkan agar dinas terkait sementara mempersiapkan dan melihat kondisi asrama untuk dapat membenahi kekurangan yang ada. Asrama ini diharapkan nantinya dapat ditempati para mahasiswa Jayawijaya yang sementara menempuh studi akhir. Asrama nayak yang baru ini di bangun sebanyak empat lantai yang terdiri dari 40 kamar sehingga dapat menampung lebih dari 100 orang mahasiswa. "Ketika nanti ditempati mereka juga dapat meningkatkan prestasinya sehingga nantinya dapat bersaing di dunia kerja," ungkap Sekda. Sekda juga menegaskan asrama ini dikhususkan bagi mahasiswa yang aktif kuliah bukan yang putus pendidkan atau yang sudah lewat waktu. "Kita sudah tunjuk perwakilan Jayawijaya yang baru sehingga ada dibawa pengawasan perwakilan," tegasnya. Pemda Jayawijaya juga telah menganggarkan biaya operasional asrama-asrama mahasiswa seperti listrik dan air. Sehingga tugas mahasiswa hanya belajar dan menjaga fasilitas yang sudah dibangun pemda. "Asrama ini dibangun dengan APBD 2017-2018, dan ditotal 12 milyard," tandasnya. (DiskominfoJayawijaya) |
Eduard Ivakdalam Masih Mencari Kerangka Tim Inti Sepakbola PON Papua Posted: 18 Jul 2019 11:37 AM PDT ![]() "Kita masih bongkar pasang dan masih melakukan seleksi pemain yang ada dalam tim. Karena kita akan cari kerangka tim yang terbaik," ujar Eduard Ivakdalam, Rabu, (17/07/2019). Menurut Edu sapaan akrabnya tidak menutup kemungkinan bila ada pemain di luar yang lebih baik dari pemain yang ada dalam sini. "Kita akan ganti, jadi belum seutuhnya tim ini yang disiapkan untuk PON tapi kita masih bongkar pasang pemain" tuturnya. Kami akan mencari beberapa tambahan pemain karena saya lihat kualitas pemain yang ada dalam, itu kita harapkan untuk setiap pekan dia harus lebih baik. Tapi ada pemain yang perkembangannya naik ada pemain yang terjadi penurunan disitu kita akan lihat. "Kita tim pelatih juga sambil berjalan melihat pemain-pemain yang ada di Kompetisi Liga 3 nanti. Kita akan lihat di sana kalau ada yang kualitas bagus kita akan rekrut untuk masuk di tim," ungkapnya. (DiskominfoPapua) |
KONI Papua Pastikan 47 Cabor Selesaikan Data Kuota Atlet Kepada Puslatprov Posted: 18 Jul 2019 11:37 AM PDT ![]() Dikatakan, bahwa memang ada beberapa cabor yang belum, namun tetap KONI Papua terus mendorong pengprov secepatnya verifikasi data atlet dan official. "Ada sebagian cabor saja yang belum, namun hampir semuanya sudah masukan data kouta sudah memenuhi syarat jadi kita bias TC terpusat mereka, sehingga pencanangan resmi TC terpusat PON 20 Papua 2020 akan dilakukan dalam waktu dekat ini sambil menunggu Gubernur Papua" katanya. Disinggung ada beberapa cabang olahraga yang mengeluhkan masalah finansial untuk melaksankan TC berjalan, Kenius mengakui KONI Papua lebih dahulu memangkas beberapa atlet yang dinilai dan direkomendasi Pengprov 47 cabor yang tidak berpotensi untuk meraih prestasi. Hal ini menyusul jumlah atlet melebihi kouta yang ditetapkan, tentu ini juga berdampak dengan keterbatasan anggaran yang dimiliki. "Jujur atlet kita sudah melampaui target kurang lebih 1300 lebih itu hanya atlet, dengan jumlah banyak kita press yang ada di tiap cabang olahraga kurangi kouta sesuai dengan anggaran yang ada, karena kita belum mampu membiayai seluruh atlet dengan jumlah yang banyak. Jadi sekitar 800 atlet kouta untuk kontingen Papua," tegasnya. Kenius juga berharap dengan sudah adanya beberapa cabor melakukan TC berjalan, bisa memiliki tim inti yang akan bertanding pada PON XX. Apalagi dinilai juga masih adanya cabor yang melakukan seleksi atlet di waktu sangat mepet untuk pembinaan prestasi pada PON XX. "Kita sudah pada tingkatkan dapatkan tim inti, nanti yang cadangan masih dalam proses promosi degradasi bisa tetap digunakan jika atlet inti cedera. Jadi atlet yang tidak masuk TC terpusat, kita akan kembalikan kepada pengprov untuk di bina tidak kita lepas begitu saja. Bahkan KONI membiayai mereka, supaya tidak putus dan berkesinambungan," tuturnya. (DiskominfoPapua) |
Komisi III DPR RI, Apresiasi Penanganan Kasus Narkoba Polda Kalteng Posted: 18 Jul 2019 11:27 AM PDT ![]() Ketua rombongan ini dipimpin H. Desmond J. Mahesa, S.H., M.H, dari Fraksi Gerindra. Rapat yang digelar ini dihadiri Kapolda Kalteng, Irjen Pol. Drs. Anang Revandoko, didampingi pejabat Polda dan Kapolres jajaran, Kepala Kejaksaan Tinggi Kalteng dan jajaran, Kepala Kanwil Kemenkumham Kalteng Kabid Humas Polda Kalteng, AKBP Hendra Rochmawan, S.I.K., M.H, menyampaikan rapat tersebut dibuka oleh Ketua tim Komisi III DPR RI, yang memberikan beberapa pertanyaan berkaitan dengan masing-masing instansi terkait dengan penanganan kasus tindak pidana yang terjadi di Kalteng terutama kasus narkotika. Menurutnya, bahwa pihak dari Komisi III ini, memberikan apresiasinya kepada Polda Kalteng dan jajaran atas penanganan kasus narkotika yang terjadi di Provinsi Kalteng. (HumasPolri) |
Tito Karnavian Resmikan Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara (Kaltara) Posted: 18 Jul 2019 11:23 AM PDT ![]() Kapolri tiba di Kaltara pada Rabu (17/07/2019), tepatnya di Kota Tarakan, sekitar pukul 09.30 Wita, Kapolri menuju ke Bulungan untuk melanjutkan kunjungan kerjanya dengan menggunakan Helikopter Polda, didampingi Kapolda Kaltara Brigjen Pol Indrajit dan Gubernur Kaltara Irianto Lambrie. Mereka mendarat di Halaman Mapolda Kaltara. Kapolri disambut oleh masyarakat Kaltara dan unsur Forkopimda baik Kabupaten maupun provinsi, yang sudah menunggu pimpinan tertinggi di Korps Bhayangkara tersebut dengan upcara adat hingga tari-tarian dan alunan musik tradisional. Dalam sambutannya, Kapolri sangat berterima kasih kepada masyarakat Kaltara, Pemda, Pemprov hingga pihak swasta atas kontribusi yang tak ternilai dalam pembangunan Polda Kaltara. Kapolri menyebutkan, adanya Polda Kaltara sekaligus markasnya juga merupakan bentuk perhatian pemerintah atas keamanan warganya yang juga sangat didukung masyarakat Kaltara dan pihak-pihak lainnya. "Pertama kali saya meninjau gedung ini, ada rasa kekhawatiran apakah Polda dapat berdiri dengan melihat kondisi yang ada saat itu, namun gubernur meyakinkan saya, gedung yang semulanya itu aset Pemkab Bulungan akan dirapikan," jelas Kapolri. Jenderal Tito melanjutkan rasa kekhawatirannya tersebut lantaran berkaitan dengan anggaran untuk pembangunan markas, namun Kapolri mengatakan, berkat sinergi Pemprov dan Kabupaten/kota, khususnya Bulungan, aset yang sebelumnya diperuntukkan bagi DPRD Bulungan tersebut pun dihibahkan oleh Pemkab Bulungan, dan perlahan dibangun dan direnovasi dengan bantuan seluruh pihak yang ada. "Setelah terbentuknya Polda Kaltara, memang personel sempat menumpang di Polres Bulungan dan perlahan pindah ke Mapolda ini setelah banyaknya kontribusi yang diberikan baik itu melalui CSR, pemerintah dan masyarakat, sehingga hari ini bisa diresmikan," ujar dia. Jenderal Bintang Empat ini menjelaskan, pembangunan Mapolda Kaltara bukan pemberian dari pusat. Semua berasal dari masyarakat, Pemda dan Pemprov serta swasta atau bisa disebut urunan. Sehingga kata dia, itu bedanya Polda ini dengan Polda lainnya. "Sejarah ini tidak boleh hilang, untuk itu saya juga perintahkan jajaran polda untuk dapat membuat prasasti untuk dipasang di depan Polda, sehingga generasi ini dan berikutnya bisa malu hati dan tidak pantas untuk menyombongkan diri kepada masyarakat," pungkas dia. Untuk itu Kapolri juga berharap agar fasilitas yang ada tersebut benar-benar menjadi unsur yang kuat dalam memberikan keamanan di Kaltara. Kemanan di Kaltara kedepannya agar bisa lebih baik lagi. "Tujuan utamanya adalah berkaitan dengan keamanan yang lebih baik dan mempermudah pelayanan, tidak bergantung dengan Kaltim lagi, baik itu urusan ke Balikpapan maupun ke Samarinda," terang Kapolri. Kapolri juga mengimbau agar masyarakat Kaltara tetap menjaga situasi Kamtibmas untuk terus kondusif, sebagai modal untuk mengembangkan daerah, dengan demikian investor bisa tertarik berinvestasi di daerah. "Apabila terjadi konflik, tidak akan ada yang mau investasi di daerah, untuk itu daerah harus aman dulu, tentunya itu peran serta masyarakat Kaltara untuk terus menjaga kondusifitas," pungkas Kapolri. Dalam kunjungan kerjanya di Kaltara kali ini, Kapolri meresmikan Mapolda Kaltara, SPN dan RS Bhayangkara dengan menandatangani prasasti peresmian. Selain itu Kapolri juga memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang telah berpartisipasi mendukung pembangunan Polda Kaltara. Penghargaan diberikan kepada Gubernur Kaltara Irianto Lambrie, Bupati Bulungan Sudjati, Bupati Nunukan Asmin Laura, Bupati Tana Tidung Undunsyah, Bupati Malinau Yansen T.P dan Wali Kota Tarakan Khairul. (HumasPolri) |
500 Personel Gabungan TNI-Polri Siaga Pasca Bentrok di Mesuji Posted: 18 Jul 2019 11:17 AM PDT ![]() "Personil yang siaga dari Sabhara, Brimob, dan TNI. Jumlahnya 500 personil," jelas Kabid Humas Polda Lampung, AKBP Zahwani Pandra, Kamis (18/07/2019). Ia menjelaskan, Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto juga sudah datang ke lokasi untuk memastikan kondisi. Dan sejak Rabu (17/07/2019), tak ada lagi bentrok susulan antarwarga di lokasi itu. "Tadi malam Kapolda Lampung juga sudah ke lokasi kerusuhan. Alhamdulilah dari tadi malam sampai pagi ini situasi semakin kondusif," jelasnya lebih lanjut. Sebelumnya, Bentrokan di Mesuji, Lampung terjadi pada Rabu (17/07/2019) sekitar pukul 14.00 WIB. Kejadian bermula saat salah satu kelompok warga melakukan pembajakan di satu lahan yang diakui sebagai lahan miliknya. Kemudian ada sekelompok warga mendatanginya. Mereka diingatkan agar tidak membajak lahan di lokasi tersebut. "Akhirnya yang melakukan pembajakan sawah itu kembali ke daerahnya, tapi dia kembali membawa massa dengan membawa senjata tajam lalu terjadilah perkelahian," pungkas Kabid Humas Polda Lampung itu. (HumasPolri) |
You are subscribed to email updates from #Lelemuku. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google, 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |
Social Plugin