Type Here to Get Search Results !

Edwin Silangen Hadiri Rakor Virtual Pemanfaatan Anjungan Pemda Sulut di TMII

Edwin Silangen Hadiri Rakor Virtual Pemanfaatan Anjungan Pemda Sulut di TMII


Edwin Silangen Hadiri Rakor Virtual Pemanfaatan Anjungan Pemda Sulut di TMII

Posted: 12 Nov 2020 07:57 AM PST

Edwin Silangen Hadiri Rakor Virtual Pemanfaatan Anjungan Pemda Sulut di TMII.lelemuku.com.jpg

MANADO, LELEMUKU.COM - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Edwin Silangen menghadiri Rapat Koordinasi secara virtual terkait Pemanfaatan Anjungan Pemerintah Daerah pada Taman Mini Indonesia Indah (TMIl) dari Kantor Gubernur di Manado, Senin (9/11/2020).

TMIl merupakan salah satu fokus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam program penertiban dan manajemen aset Barang Milik Negara (BMN).

TMII sendiri didirikan dengan tujuan sebagai pusat edukasi dan kebudayaan bagi masyarakat dan ajang promosi potensi investasi Pemerintah Daerah. Berdasarkan Pasal 6 (a) Undang Undang No 19 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Undang Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi mengenai implementasi pencegahan korupsi yang dimana salah satunya mengenai manajemen aset BMN.

Kasatgas Koordinasi Pencegahan Wilayah II KPK RI Asep Rahmat Suwandha menyatakan fokus KPK sekarang adalah mengenai penertiban dan manajemen aset.

Suwandha menyampaikan rakor ini tidak lepas dari amanat yang diberikan oleh Undang-Undang KPK terkait dengan upaya-upaya KPK dalam rangka meningkatkan daya guna dan hasil guna terhadap upaya pemberantasan korupsi.

Sebagaimana diketahui, Tahun 2020 ini KPK fokus terhadap beberapa hal termasuk didalamnya adalah pembenahan barang milik negara dan barang milik Daerah.

Lebih lanjut Suwandha menjelaskan KPK mendapatkan amanat untuk membantu Kementerian Sekretariat Negara dalam melakukan perbaikan tata kelola aset negara yang diamanatkan kepada Kementerian Sekretariat Negara.

"Beberapa fokus KPK dalam pembenahan aset diantaranya dikawasan Senayan atau Glora Bung Karno, kawasan Kemayoran, kawasan Monas dan kawasan Taman Mini Indonesia Indah," tutur Suwandha.

Koordinasi Manajemen aset yang KPK lakukan kepada Kementerian lembaga termasuk juga Pemerintah Daerah, fokus di 4 Area atau 4 isu utama yakni Administrasi (Legalisasi Aset), sisi penguasaan fisik, penyelesaian sengketa optimalisasi pendapatan atau pengoptimalisasian penggunaan barang milik negara atau daerah.

Kasatgas Koordinasi Pencegahan Wilayah II KPK RI Asep Rahmat Suwandha berharap Pemerintah Daerah secara proaktif meninjau kembali dan melakukan kegiatan-kegiatan  dan memanfaatkan anjungan – anjungan yang sudah ada di TMII.

Sebelumnya, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Mochamad Ardian Noervianto mengatakan pemerintah daerah harus mensinergikan program dan kegiatan dalam penyusunan APBD Tahun Anggaran 2021 dengan kebijakan pemerintah.

Kebijakan pemerintah tersebut, antara lain pelaksanaan urusan kesatuan bangsa dan politik oleh pemerintah daerah dianggarkan pada perangkat daerah yang melaksanakan urusan kesatuan bangsa dan politik, meliputi bidang-bidang antara lain bidang fasilitas kesehatan, ekonomi, sosial dan budaya.

Adapun dalam pelaksanaannya salah satunya melalui kegiatan revitalisasi fungsi dan peran anjungan daerah di TMII melalui: promosi budaya, pagelaran seni dan budaya, pameran produk unggulan ekonomi daerah,seminar dan lokakarya.

"Kesemuanya harus dilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan," ujar Noervianto.

Sementara itu, Direktur Utama TMII, Tanribali Lamo, menerangkan bahwa fungsi dan peran utama adanya anjungan daerah di TMII adalah menumbuhkan dan mempertebal rasa cinta tanah air, membina rasa persatuan dan kesatuan bangsa dan juga sebagai sarana promosi dan informasi daerah.

Turut hadir dalam rakor ini Asisten Administrasi Umum Setdaprov Sulut Gammy Kawatu, Kepala BKAD Jeffry Korengkeng dan Kepala Biro PBJ Jimmy Ringkuangan. (HubmasSulut)

Agus Fatoni dan Rombongan Forkopimda Kunjungi PT Temprina Media Grafika di Gresik

Posted: 12 Nov 2020 07:51 AM PST

Agus Fatoni dan Rombongan Forkopimda Kunjungi  PT Temprina Media Grafika di Gresik

GRESIK, LELEMUKU.COM  - Pjs Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni bersama jajaran Forkopimda dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulut melakukan kunjungan kerja ke PT Temprina Media Grafika Gresik, Jawa Timur, Sabtu (7/11/2020).

Nampak hadir Kapolda Sulut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Kajati Sulut Andi Iqbal Arief, Danrem 131/Santiago Brigjen TNI Prince Meyer Putong dan Ketua KPU Sulut Ardiles Mewoh.

Kunker ini dilakukan dalam rangka meninjau tempat produksi surat suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2020 di Sulut. Usai meninjau dilanjutkan dengan kick off pencetakan surat suara.

Pjs Gubernur Fatoni bersama rombongan juga menggelar tatap muka dan sharing dengan Branch manager PT Temprina Media Grafika Agus Suryo Atmojo membahas proses pencetakan surat suara agar dapat berjalan lancar sesuai jadwal yang ditetapkan hingga proses pengiriman surat suara ke Sulut. (HubmasSulut)

Rayakan Hari Kesehatan Nasional, Kasrul Selang Minta Warga Maluku Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat

Posted: 12 Nov 2020 07:21 AM PST

 


AMBON, LELEMUKU.COM - Hari Kesehatan Nasional (HKN) diperingati setiap tanggal 12 November, baik di tingkat pusat maupun daerah. Di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, Upacara Peringatan HKN ke-56 Tahun 2020, dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku Kasrul Selang yang dipusatkan di halaman Kantor Dinas Kesehatan Provinsi  Maluku.

Upacara yang dilaksanakan ini tetap mengikuti Protokoler Kesehatan dengan mengatur jarak, dimana peserta apel hanya diikuti 50% peserta upacara.

Sekda selaku Irup HKN Ke-56 Tahun 2020 membacakan Pidato Serentak Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto mengatakan, HKN ke-56 Tahun 2020 merupakan momentum untuk kita bersyukur di era pandemi dan mengingatkan kita semua tentang pentingnya kesehatan.

Tema HKN tahun 2020 tentang "Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat" kata Menkes merupakan upaya bagaimana membangun masyarakat yang produktif dan aman dari Covid-19 di era adaptasi kebiasaan baru.

Dan melalui Sub Tema "Jaga Diri, Keluarga dan Masyarakat, Selamatkan Bangsa dari  Pandemi Covid-19, Menkes menghimbau kepada seluruh masyarakat dan tenaga kesehatan, agar selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan untuk menjaga keterpaparan dari Covid-19.

"Sekuat apapun upaya pemerintah tidak akan cukup apabila tidak didukung oleh masyarakat dengan mematuhi protokol kesehatan," ungkap Menkes.

Untuk itu, Menkes meminta kepada seluruh jajaran kesehatan yang melaksanakan berbagai kegiatan pada rangkaian peringatan HKN tahun ini, agar memperkuat penerapan strategi penanganan Covid-19, sebagai wujud dan tekad masyarakat Indonesia untuk sehat.

Menkes juga menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tigginya kepada segenap jajaran kesehatan, lintas sektor di Pusat dan Daerah serta seluruh lapisan masyarakat yang telah bahu membahu berjuang tanpa mengenal lelah di semua lini dalam melaksanakan pembangunan kesehatan sebagai sebuah perjuangan untuk selamatkan bangsa dari pandemi Covid-19 dan mewujudkan Indonesia semakin sehat.

Usai upacara, Sekda juga menyerahkan  penghargaan berupa piagam dan bingkisan kepada 7 (tujuh) orang pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN). (HumasMaluku)

Franki Raden Sebut Keunikan Hammerhead Shark Jadikan Kepulauan Banda Populer Bagi Para Wisatawan

Posted: 12 Nov 2020 07:15 AM PST

 


AMBON, LELEMUKU.COM - Spice Islands Festival (SIF) atau Festival Pulau Rempah akan diadakan pada tanggal 14 November (Off Air) dan 21 November (On Air) di Banda Neira yang menjadi bagian dari Kepulauan Banda.

Festival ini dirintis oleh Dinas Pariwisata Provinsi Maluku dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan tujuan untuk mengembangkan wilayah Maluku menjadi destinasi pariwisata unggulan yang berpusat di Kepulauan Banda.

Director Spice Islands Festival (SIF) Franki Raden, Ph.D dalam rilisnya, Rabu (11/11/2020) menjelaskan, keindahan alam bawah laut Kepulauan Banda dengan keunikan hammerhead sharknya yang ramah terhadap manusia membuat tempat ini menjadi populer di kalangan wisatawan baik dalam maupun luar negeri.

Banda Neira di Indonesia, kata dia,  juga dikenal sebagai tempat pembuangan tokoh para pejuang seperti Mohammad Hatta dan Sutan Syahrir di masa kolonial. Rumah tempat tinggal mereka saat ini menjadi museum sejarah yang kerap dikunjungi oleh wisatawan.

Selain hal di atas, menurut Franki Raden, dengan memanfaatkan peran Banda sebagai pusat Jalur Rempah dunia internasional pada abad ke 16 – 19 yang secara historis sangat penting bagi Indonesia, Spice Islands Festival akan menjadi alat promosi yang penting untuk menarik perhatian dunia internasional terhadap wilayah Maluku.

"Disamping tujuan untuk menjadikan wilayah Maluku sebagai destinasi wisata internasional, SIF juga bertujuan untuk mengangkat dan memberdayakan serta  memperkenalkan kebudayaan masyarakat Maluku kepada masyarakat internasional,"jelasnya.

Dikatakan, hal ini tercermin dalam program SIF yang akan memberikan fokus kepada kesenian Maluku, baik yang ada di wilayah Maluku sendiri, maupun yang dikembangkan di luar negeri oleh masyarakat Maluku yang berdomisili di Eropa.

Untuk kesenian Maluku SIF akan menampilkan antara lain Tarian Cakalele, Gong Sembilan dan Rebana Hadrat dari Banda Neira, Ensembel Tiup (Brass), Totobuang dan Musik Katreji dari Ambon.

Dari Belanda, lanjutnya, para seniman Maluku yang berdomisili disana juga akan menampilkan kesenian seperti musik dan tari yang masing-masing digarap oleh Equita de Fretes (Duo Totobuang), Tiga Batang Rumah (Trio Tifa), Jessica Manuputty (Duo Vokal), Maurice Rugebregt (solo gitar) dan Mahina Tiare (Tari).

Untuk melengkapi keragaman budaya di wilayah Nusantara, penampilan grup kesenian dari wilayah Maluku ini akan didukung oleh para seniman dari Aceh (Saleum), Minangkabau (Balega), Jakarta (Debu) dan seorang pemain trompet muda asli Ambon yang tinggal di Jakarta, Jordy Waelauruw.

Acara SIF di tanggal 14 November ini akan ditayangkan pada tanggal 21 November melalui Youtube: Lokaswara Projects dan FB: Lokaswara Festival disamping channel sosial media Kemenparekraf: @kemenparekraf.ri dan Dinas Pariwisata Propinsi:https://www.youtube.com/channel/UCPPX-oagXu2joGFimfYW9Sw pada Pk 21:00 WIT atau Pk 19:00 WIB.

Ia menambahkan, berhubung dalam situasi Pandemi, acara tanggal 14 November di Bandaneira hanya diselenggarakan untuk rekaman video. Para peminat SIF diharapkan menonton tayangan SIF di platform media tersebut di atas.

"Selamat menyaksikan dan mudah-mudahan bisa berjumpa dalam acara live Spice Islands Festival di tahun 2021 nanti di Banda Neira," tandasnya. (HumasMaluku)

Tokoh Agama Tanimbar Minta Masyarakat Tingkatkan Aman, Iman dan Imun Hadapi Transmisi Lokal COVID-19

Posted: 12 Nov 2020 05:04 AM PST

 


SAUMLAKI, LELEMUKU.COM – Tokoh Agama di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku meminta seluruh masyarakat di daerah itu untuk mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) dalam menghadapi transmisi lokal Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

hal itu diungkapkan terkait dengan tiga pasien COVID-19, IY (Perempuan) usia 41 tahun, RL (Perempaun) 31 tahun dan JY (Laki-laki) 70 tahun yang merupakan kasus penularan lokal tanpa bepergian ke luar wilayah atau bertemu dengan orang asing di luar wilayah.

"Kita tidak perlu terlalu takut terhadap COVID-19. Tetapi tetap waspada dengan mempertahankan protocol kesehatan yang selalu dianjurkan oleh pemerintah. Mari kita terus bersyukur dengan tingkatkan iman dan imun mesti kuat, biar kita aman dalam berinteraksi dengan orang lain," Kata Wakil Uskup Wilayah Tanimbar dan Maluku Barat Daya (MBD), Pastor Simon Petrus Matruty, Pr kepada Lelemuku.com pada Kamis, 12 November 2020.

Kemudian Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanimbar, H. Tamsil Herman mengimbau masyarakat  jangan panic menanggapi zona kuning COVID-19. Ia meminta masyarakat untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan berdoa agar wabah cepat berlalu serta vaksin yang disiapkan pemerintah lancar tanpa kendala.

"Jangan panic, ini kan cobaan untuk kita semua, yang penting kita selalu mendekatkan diri kepada Allah. Berdoa supaya cepat diangkat sama Allah wabah ini dari bumi duan lolat," Imbaunya.

Setelah itu, Ketua Gereja Protestan Maluku (GPM) Klasis Tanimbar Selatan (Tansel), Pdt. Lenny Rangkoratat Bakarbessy, S.Th pun berpesan setiap orang patuhi prokes dan anjuran pemerintah dengan memakai masker, jaga jarak fisik dan cuci tangan, makan makanan yang sehat serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) agar diri sendiri, keluarga dan lingkungan aman.

"Virus ini kan tidak pernah bisa dilihat dengan mata, karena itu upaya satu-satunya untuk mencegah dan memutus mata rantainya adalah dengan tingkatkan kepatuhan saja," pesan dia. (Laura Sobuber)

Tim Terpadu COVUD-19 Sulut Debarkasi 155 ABK dari Kapal Cina Liong Xin 601 dan 610

Posted: 12 Nov 2020 04:00 AM PST

Tim Terpadu COVUD-19  Sulut Debarkasi 155 ABK dari Kapal Cina Liong Xin 601 dan 610.lelemuku.com.jpg

MANADO, LELEMUKU.COM - Dengan menerapkan prorokol kesehatan Covid-19 secara ketat, proses debarkasi repatriasi 155 ABK WNI dan 2 jenazah dari Kapal Cina Liong Xin 601 dan 610 melalui Pelabuhan Bitung, Sabtu (7/11/2020) berjalan lancar.

Debarkasi repatriasi ini dilakukan berdasarkan Surat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Nomor : 13028/WN/11/2020/66 tentang rencana kedatangan Kapal Cina yang mengangkut 155 WNI dan 2 jenazah melalui Pelabuhan Bitung dan hasil rakor tim terpadu yang dipimpin Pjs Gubernur Sulawesi Utara Agus Fatoni, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemenlu RI, Judha Nugraha serta Kapolda Sulut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak pada Jumat kemarin.

Sebagai informasi, proses debarkasi 155 WNI dan 2 jenazah WNI (hasil repatriasi) dari atas Kapal Cina di Pelabuhan Bitung dimulai pukul 05.00 Wita diawali dengan pemeriksaan kesehatan dan rapid test kepada seluruh ABK oleh tim pemeriksaan kesehatan dari KKP Bitung di atas Kapal Liong Xin 601 dan 610.

Adapun dari hasil rapid test sementara ini tidak ditemukan ABK WNI yang reaktif.

Usai pemeriksaan kesehatan, kegiatan dilakukan dengan penurunan 155 ABK WNI dari Kapal Liong Xin 601 dan 610 ke Kapal LCT yang disiapkan untuk membawa mereka ke dermaga Pelabuhan Bitung guna selanjutnya langsung dibawa ke Rumah Penampungan Badan Diklat Provinsi Sulut untuk dilakukan swab test lanjutan dan pemeriksaan keimigrasian.

Adapun 2 jenazah WNI juga telah diturunkan dari kapal dan selanjutnya dibawa ke RS Bhayangkara guna dilakukan otopsi oleh tim RS Bhayangkara. Setelah otopsi, 1 jenazah asal Cianjur atas nama Rudi Ardianto akan dimakamkan di Kota Bitung sesuai permintaan keluarga.

Sedangkan 1 jenazah lainnya bernama Saleh Anakota akan dibawa pada Minggu besok ke daerah asalnya di Ambon.

Kegiatan ini turut dihadiri petugas dari Polda Sulut, Dinas Kesehatan Sulut, Dinas Perhubungan Sulut dan Bandiklat Sulut. (HubmasSulut)

Nurdin Abdullah Gandeng KPK, Pemkot dan Kejati Tertibkan Pengelolaan Pulau Kayangan

Posted: 12 Nov 2020 03:30 AM PST

Nurdin Abdullah Gandeng KPK, Pemkot dan Kejati Tertibkan Pengelolaan Pulau Kayangan

MAKASSAR, LELEMUKU.COM – Dibawah kepemimpinan Prof HM Nurdin Abdullah sebagai Gubernur Sulsel, satu lagi aset milik negara yang ditertibkan lewat kolaborasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kejaksaan Tinggi (Kejati), Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel.

Gubernur Sulsel, Prof HM Nurdin Abdullah usai berbicara dengan pengelola Pulau Kayangan, Reza Ali, Kejati Sulsel, Kejari Makassar, Korwil 8 KPK RI, dan Pjs Wali Kota Makassar, akhirnya melahirkan kesepakatan untuk pengalihan aset negara dari pengelolaan ke Pemkot Makassar.

"Secara pengelolaan, Pulau Kayangan ini sudah berpindah-pindah tangan. Oleh Korwil 8 KPK bersama Pak Kajati dan tim, kita semua ingin memperjelas status ini. Tadi sudah negosiasi dengan pengelola, sudah ada kata sepakat, akan diserahkan sebagai aset negara," jelas Nurdin Abdullah, usai meninjau sisa bangunan di Pulau Kayangan, Rabu, 11 November 2020.

Mengenai pengelolaan Pulau Kayangan selanjutnya, akan dibicarakan pasca proses penyerahan dari pengelola ke Pemkot Makassar selesai.

"Nanti kedepan akan dibicarakan tentang pengelolaan. Saya kira tidak ada masalah, kita sudah duduk bersama-sama Pak Reza Ali sebagai pengelola, terus Pak Wali nanti juga akan ikut membenahi sekaligus mengelola," ujarnya.

Menurut Nurdin Abdullah, proses penyerahan paling lambat dua Minggu dari hari Rabu, 11 November 2020 ini. Sebab, untuk proses selanjutnya akan dilakukan duduk bersama lagi.

"Segera, satu dua Minggu paling lama kita selesaikan (Penyerahan aset). Nanti kita akan bicarakan, jadi alas haknya dulu kita perbaiki," katanya.

"Makanya, itu kita duduk bersama dalam rangka pulau ini diarahkan untuk apa, nanti itu hal lain yang akan kita bicarakan, yang pasti pertama penyerahan dulu, saya kira itu yang paling penting," ungkapnya.

Sementara itu, Pengelola Pulau Kayangan, Reza Ali, mengaku, tidak ada yang sulit untuk berbicara soal pengelolaan maupun penyerahan, sebab semua pasti ada solusinya.

"Selalu ada jalan, selalu ada solusi. Sebelum saya, dikelola orang dari Singapura," tutupnya. (HumasSulsel)

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Laporkan Kondisi Lapangan ke Andi Sudirman Sulaiman

Posted: 12 Nov 2020 03:00 AM PST

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Laporkan Kondisi Lapangan ke Andi Sudirman Sulaiman.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM – Dewan Pengawas BPJS Kesehatan menemui Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, di Rumah Jabatan Wakil Gubernur, Rabu, 11 November 2020. Kedatangan mereka untuk menyampaikan permasalahan yang terjadi di lapangan perihal BPJS Kesehatan.

"Sampai disini kemarin, kami telah datang di Kota Parepare, ada diskusi mengenai izin rumah sakit dan banyak hal sehingga kami bersama-sama mencari solusi yang terbaik," kata Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Chairul Radjab Nasution.

Dalam proses kerjanya, Dewan Pengawas masuk ke wilayah terpencil. Salah satu tugas yang diberikan ialah menilai kebijakan BPJS Kesehatan.

"Sulsel sangat strategis, kami menganggap Sulsel barometer Indonesia timur. Kami harus memberikan terobosan untuk memberikan pelayanan terbaik di Indonesia timur hingga wilayah terpencil," jelasnya.

Dalam kunjungannya di Sulsel, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan juga bertemu dengan lapisan pengelola kesehatan di Makassar. Beberapa hal telah dilaporkan kepada mereka. Awal pertemuan berputar di persoalan pendataan, dimana dalam solusinya dibutuhkan korelasi pendataan, turun menyisir ke masyarakat, hingga persoalan NIK.

"Kami sudah bicarakan di Dukcapil berharap seluruh proses kegjatan dapat terlaksana dengan baik. Kami berharap seluruh stakeholder dapat bersinergi dengan baik. Kami dengar di Sulsel sudah berkolaborasi dengan pemerintah daerah perihal kebijakan BPJS," jelasnya.

Bagi Wagub Andi Sudirman Sulaiman, pertemuan ini sangat penting bagi masyarakat Sulsel.

"Saya mewakili masyarakat akan selalu hadir dan duduk untuk menyelesaikan masalah termasuk sinergitas dalam pelayanan BPJS. Kami menyisir data, bersama BPJS kami koordinasikan untuk menyisir data kependudukan dan untuk terus meminimalisir data miskin desil III kami tidak masuk dalam data," kata Andi Sudirman.

Ia menegaskan, bertanggung jawab di setiap pelayanan yang terjadi kepada masyarakat miskin. Memastikan catatan di lapangan bahwa penerima BPJS Kesehatan betul-betul terverikasi.

"Kesimpulan sementara, BPJS perlu terobosan out of the box untuk mewujudkan itu. Kami paham bahwa ini tidak bisa diselesaikan sendiri oleh teman-teman BPJS, tapi kami harus sinergi bersama pemerintah provinsi dan daerah. Semua akan mudah ketika ada kemauan keras dan duduk bersama serta selalu dalam koordinasi yang baik," tegasnya. (HumasSulsel)

Nurdin Abdullah Tegaskan PTSP Jadi Urat Nadi Ekonomi di Sulawesi Selatan

Posted: 12 Nov 2020 02:30 AM PST

Nurdin Abdullah Tegaskan PTSP Jadi Urat Nadi Ekonomi di Sulawesi Selatan.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM – Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof HM Nurdin Abdullah, mengaku, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM PTSP) merupakan urat nadi perekonomian. Olehnya itu, ia berharap semua pelayanan harus serba simpel.

"PTSP itu adalah urat nadi perekonomian kita. Kenapa PTSP hadir itu, untuk persimpel semua urusan. Jadi kita tidak perlu lagi kemana-mana. Kita harus tunjukkan bahwa PTSP itu siap melayani," ujar Nurdin Abdullah, di Kantor Gubernur, Rabu, 11 November 2020.

Menurut Nurdin, inspeksi mendadak ini berdasarkan hasil peninjauan dari pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menemukan pelayanan di PTSP tidak berjalan baik.

"Kemarin KPK kesana melihat dan meninjau ternyata di kantor itu belum ada orang, menunggu sampai jam 10. Sekertarisnya juga nggak ada, makanya saya mau cek, ternyata benar. Ini rakyat yang dirugikan, pengusaha dirugikan, kita kan sekarang menggunakan baju Sulsel bersih melayani, harus konsisten dong, makanya saya kesana tadi membuktikan ternyata benar," tegasnya.

Atas kejadian tersebut, Gubernur Sulsel menyesalkan sikap Sekertaris Dinas PTSP Sulsel yang tidak melakukan kontrol terhadap pelayanan perizinan. Sebab, saat ini Kepala Dinasnya masih menjalankan tugas tambahan sebagai Pjs Bupati Luwu Timur.

"Saya tegur keras tadi mereka, termasuk kepala dinasnya. Walaupun kita tahu kepala dinasnya lagi mendapatkan tugas tambahan sebagai Pjs Bupati Luwu Timur, tetapi Sekertaris nya dong yang harus mengambil alih tanggung jawab itu, kalau kantor-kantor lain yang tidak bersentuhan dengan izin, mungkin kita bisa maklumi. Tapi inikan bersentuhan dengan izin, orang punya waktu terbatas. Bayangin kalau mereka datang menunggu petugas baru datang, itu kan merugikan. Makanya saya minta jangan terjadi lagi," urainya.

Olehnya itu, kata Nurdin, gagasan awal pembangunan gedung twin tower merupakan salah satu jawaban untuk mensinergikan pelayanan dan koordinasi antara OPD, Kepala Daerah, maupun masyarakat.

"Saya kira begini inilah dasar kita membangun twin tower itu supaya kita membangun sistem terintegrasi, kita bangun sinergi. Kalau sekarang masing-masing dan egonya itu masih muncul. Nah, kalau nanti kita di kantor yang satu, kita semua bersatu disitu dan kontrolnya bisa lebih mudah," tutupnya. (HumasSulsel)

BNPB dan Universitas Hasanuddin Akan Bina dan Dampingi Ekonomi Wilayah Pasca Bencana

Posted: 12 Nov 2020 02:17 AM PST

BNPB dan Universitas Hasanuddin Akan Bina dan Dampingi Ekonomi Wilayah Pasca Bencana.lelemuku.com.jpg

MAKASSAR, LELEMUKU.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerja sama dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Universitas Hasanuddin (Unhas), akan melakukan pembinaan dan pendampingan ekonomi di daerah pascabencana di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel). Di Sulsel sendiri, dilaksanakan di tiga kabupaten yaitu Kabupaten Gowa, Soppeng, dan Wajo.

Kegiatan pembinaan dan pendampingan ekonomi ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kelompok usaha masyarakat, sehingga mampu memulihkan dan meningkatkan ekonomi, pendapatan, serta kesejahteraan masyarakat di daerah pascabencana.

Melalui kegiatan tersebut, BNPB menyalurkan bantuan stimulan sejumlah Rp 999.000.000,- dalam bentuk berbagai peralatan dan bahan produksi masyarakat. Stimulan ini diserahkan langsung oleh Deputi Bidang Rehabilitasi dan Konstruksi BNPB kepada Pemerintah Provinsi Sulsel, Rifai, dan diteruskan langsung Wagub Sulsel kepada kabupaten penerima.

"Tahapan yang dimaksud tersebut antara lain persiapan, koordinasi dan sosialisasi ke pemerintah daerah, bimbingan teknis, peningkatan kapasitas kelompok usaha masyarakat/bentuk studi banding, fasilitasi legalitas kelompok usaha, temu bisnis dan rapat koordinasi, dan tahap akhir yaitu ekspose laporan akhir kegiatan," jelas Rifai, di Baruga Karaeng Pattingalloang, Rabu 11 November 2020.

Rifai berharap, program ini dapat berjalan dengan berkesinambungan melalui peran serta pemerintah daerah terkait, dan bantuan swasta demi peningkatan kapasitas masyarakat Sulsel.

"Besar harapan kami agar program ini dapat menginspirasi pemerintah daerah, swasta, dan universitas dalam melaksanakan pemulihan dan peningkatan ekonomi di daerah lainnya," imbuhnya.

Sementara, Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, menjelaskan, diperlukan intervensi yang terkoneksi dari pusat, provinsi, dan kabupaten, terkait sistem perbendaharaan serta pemeriksaan setelah bencana.

"Dibutuhkan UU kebencanaan dari hulu sampai hilir yang lebih spesifik. Semua aturan harus mengacu pada sistem kebencanaan dari hulu sampai hilir," pungkasnya.

Selain itu, mitigasi bencana perlu di edukasi kepada masyarakat. "Diperlukan sistem edukasi kepada masyarakat mengenai kebencanaan, jika edukasi baik, korban bencana bisa diminimalisir," sambungnya.

Bagi Wagub, program ini merupakan loncatan besar bagi BNPB juga Unhas.

"Peran perguruan tinggi dalam tri dharma perguruan tinggi tercapai dalam kerja sama ini dan BNPB melakukan loncatan luar biasa. Bantuan ini sangat tepat, program ini harus betul-betul sampai kepada masyarakat," tegasnya. (HumasSulsel)

Bhabinkamtibmas Polres Jayawijaya Bercengkrama Dengan Warga Kampung Kama

Posted: 12 Nov 2020 02:17 AM PST

Polres Jayawijaya Sampaikan Pesan Kamtibmas ke Warga Kampung Kama

WAMENA, LELEMUKU.COM - Anggota Bhabinkamtibmas Polres Jayawijaya menyambangi dan menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada warga binaannya di kampung Kama, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua pada Kamis (12/11/2020) pagi.

Dalam kunjungannya tersebut Bhabinkamtibmas menemui Tokoh Agama Pilates Lagoan dan Tokoh Perempuan Hikuka Kossay.

Kasat Binmas Polres Jayawijaya AKP Harbani Paruki, S.Sos, menyatakan bahwa dalam kunjungannya tersebut pihaknya menghimbau kepada tokoh dan masyarakat untuk selalu bekerja sama dengan kepolisian dalam menjaga Kamtibmas diwilayah Kampung Kama.

"Kami juga menyampaikan untuk dapat selalu di sosialisasikan kepada masyarakat Kampung Kama untuk mematuhi protokol kesehatan dengan mempedomani 3 M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," ujar Kasat Binmas.

Selain memberikan himbauan, dalam kegiatan tersebut juga anggota Bhabinkamtibmas juga menyerahkan bantuan berupa Sembako kepada tokoh agama dan tokoh perempuan Kampung Kama. (Humaspoldapapua) 

107 Guru dan Tenaga Kependidikan Terima Bansos Dampak Pandemi COVID-19

Posted: 12 Nov 2020 01:53 AM PST

107 Guru dan Tenaga Kependidikan Terima Bansos Dampak Pandemi COVID-19.lelemuku.com.jpg

 KUPANG, LELEMUKU.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Dinas Sosial Kota Kupang menyerahkan bantuan tahap dua bagi 107 guru SMA/SMK swasta yang merupakan warga Kota Kupang. Bantuan berupa 60 kilogram beras ini diserahkan oleh Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy P. Funay, S.E., M.Si., bersama Ketua TP PKK Kota Kupang sekaligus Anggota DPD RI, Ny. Hilda Riwu Kore – Manafe, Kepala Dinas Sosial Kota Kupang, Lodewyk Djungu Lape, S.Sos, dan Ketua Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) NTT, Winston Neil Rondo, S.Pt., di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, Rabu (11/11/2020).

Sekda Kota Kupang dalam sambutannya mengaku bangga pada Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M., M.H., karena di bawah kepemimpinannya didampingi istri yang juga merupakan anggota DPD RI, Ny. Hilda Riwu Kore – Manafe bisa memberikan perhatian kepada seluruh masyarakat Kota Kupang yang terdampak covid-19.

"Saya berterimakasih kepada Bapak Wali Kota dan Ibu Hilda atas dukungan dan perhatiannya kepada Kota Kupang. Pemerintah mengucapkan terima kasih atas perjuangannya dan bagi masyarakat penerima manfaat agar dapat menggunakan bantuan ini secara baik selama masa pandemi ini," tuturnya.

Tak lupa kepada para penerima dan seluruh warga Kota Kupang Sekda juga berpesan untuk senantiasa bersyukur kepada Tuhan karena lewat tangan-tangan pimpinan di Kota Kupang semua warga bisa mendapatkan perhatian. Dia juga berharap adanya masukan-masukan berharga perihal sasaran bantuan pemerintah bagi warga yang sangat membutuhkan, misalnya yang kehilangan pekerjaan disebabkan perusahan tidak dapat beroperasi karena pandemik covid 19, juga bagi para janda serta yatim piatu yang tergolong warga miskin.

Kepala Dinas Sosial Kota Kupang, Lodewyk Djungulape, S.Sos., dalam laporannya menyampaikan bansos yang disalurkan oleh Dinas Sosial Kota Kupang kali ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kota Kupang dalam membantu guru dan tenaga kependidikan SMA/SMK yang merupakan salah satu dari sekian banyak warga Kota Kupang yang terdampak pandemi covid 19. Disebutkan, penyaluran bansos tersebut telah melakukan tahapan verifikasi dan validasi sesuai dengan tahapan aturan dan ketentuan yang berlaku terutama proses konsultasi dengan berbagai pihak. Bansos ini merupakan tahap kedua setelah pada tahap pertama diserahkan kepada 466 guru SMA/SMK.

"Jumlah usulan yang sudah diserahkan pada tahap pertama sebanyak 466 orang dan hari ini berjumlah 107 orang, untuk 466 orang bersumber dari APBD Kota Kupang dan tahap kedua berjumlah 107 orang berasal dari APBD provinsi. Ini juga adalah perjuangan ibu senator Hilda Manafe, dan pada hari ini diserahkan secara simbolis kepada 10 penerima dan lainnya dapat mengambil bantuan pada gudang Dinas Sosial," ungkap mantan Camat Maulafa tersebut. (PKP)

Satgas Yonif Banau Terima Penyerahan 2 Pucuk Senjata Api dan Amunisi dari Warga Huamual Belakang

Posted: 12 Nov 2020 01:00 AM PST

Satgas Yonif Banau Terima Penyerahan 2 Pucuk Senjata Api dan Amunisi dari Warga Huamual Belakang.lelemuku.com.jpg

PIRU, LELEMUKU.COM -  Dalam pelaksanaan tugasnya, Satgas Yonif RK 732/Banau, Kolakops Rem 151, selalu menganut prinsip untuk selalu berbuat yang terbaik, tulus, dan ikhlas. 

Hal ini semakin membuahkan hasil dengan penyerahan 1 pucuk senjata organik, Merk Smith dan Wesson 357 Magnum beserta 5 butir Munisi Tajam oleh salah satu warga Maluku kepada personil Satgas Yonif RK 732/Banau atas nama Praka Erlan dan Pratu Yusuf,serta 1 pucuk senjata rakitan laras panjang  beserta 4 butir munisi kepada anggota Pos Alang Asaude SSK II, Praka La Telis di Allang Asaunde, Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku pada Rabu (11/10/2020).

Kegiatan demi kegiatan telah banyak dilakukan oleh Satgas Yonif RK 732/Banau dari awal mulai masuk menduduki Pos-Pos Satgas masing-masing. Para prajurit selalu berusaha untuk selalu membuat masyarakat merasa aman, tentram, serta kondusif dengan keberadaan Satgas Yonif RK 732/Banau, dengan selalu aktif untuk membantu kesulitan rakyat disekelilingnya dari mulai kerja bhakti, gotong royong, sampai dengan pengobatan dan pelayanan kesehatan gratis.

Hal tersebut pula yang mendorong warga Maluku yang menyerahkan senjata tersebut, terdorong hatinya dengan apa yang dilakukan baik oleh Praka Erlan, Pratu Yusuf, maupun Praka La Telis.

Menurutnya, anggota personil Satgas tersebut selalu rutin anjangsana di rumahnya dan selalu membantu segala kesulitan yang ada, sehingga dengan tergerak hatinya, warga Maluku tersebut menyerahkan senjata miliknya, yang mana senjata tersebut digunakan pada kerusuhan Maluku masa lalu kepada Praka Erlan dan Pratu Yusuf karena dirasa telah banyak membantu.

Selain hal tersebut, Praka Erlan dan Pratu Yusuf juga aktif bersilaturahmi dengan warga lainnya, sehingga masyarakat semakin merasa nyaman dan kondusif. Sama halnya dengan Praka La Telis, kegiatan tersebut juga dilakukan kepada masayarakat diwilayah Pos binaannya hingga dengan penuh kesadaran diri untuk menyerahkan senjata yang masih dimilikinya pasca kerusuhan kepada Satgas Yonif RK 732/Banau.

Dalam rilis resminya di Kotis Waiheru, pada Rabu (11/10/2020), Dansatgas Yonif RK 732/Banau, Letkol Inf Suhendar Suryangingrat, S.H., M.Si., menyampaikan, "Tugas Pokok kita yang utama adalah bisa membantu segala permasalahan yang ada. Keberhasilan kami dalam membuat situasi menjadi kondusif adalah berkat usaha para prajurit Satgas Yonif RK 732/Banau di lapangan. Kegiatan demi kegiatan yang dilakukan, semakin terasa di akhir masa penugasanan ini yang mana hal tersebut mengena di hati masyarakat, sehingga dapat mendorong masyarakat untuk menyerahkan senjata api yang masih dimilikinya, karena dengan adanya Satgas Yonif RK 732/Banau, masyarakat wilayah Maluku merasa aman, dan tentram, sehingga tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi akan terjadi kerusuhan di waktu lalu. Terakhir, saya selalu tegaskan kepada seluruh anggota Satgas, menjelang purna tugas harus tetap menjaga moril dalam bertugas. Tidak ada kata surut dalam semangat bertugas kita". (Pendam16)

Giovan Reindro Kempa Minta Dukungan Masyarakat Maluku di Pop Academy Indosiar

Posted: 12 Nov 2020 12:53 AM PST

 


JAKARTA, LELEMUKU.COM – Penyanyi muda berusia 18 tahun, Giovan Reindro Kempa dari Kota Ambon meminta dukungan seluruh masyarakat Maluku dalam ajang pencarian bakat music pop di Indonesia, Pop Academy Indosiar.

"Jangan lupa dukung Gio di Vote Lazada dan Ketik POPA spasi GIO kirim ke 97288," pinta dia usai menyanyikan lagu Mantan Terindah milik Yovie Widianto.

Salah satu juri, Anji terlihat memuji penampilan Gio dan menyarankannya untuk menambah penampilannya sambil bermain gitar.

"Saya harap Gio bisa lolos, saya si pengen coba ada di penampilamu bisa ada akustik. Itu bisa menambah nilai lebih," saran Anji.   

Dalam setiap kesempatan Gio sering mempromosikan Maluku dengan membawakan lagu dialek Maluku dan memperkenalkan beberapa destinasi wisata dari tanah kelahirannya.

Selain itu, di Instagram Terlihat ia mengungkapkan salah satu juri favoritnya, yaitu Diva Top Indonesia berdarah Maluku, Ruth Sahanaya dengan membagikan foto bersama pada Selasa, 10 November 2020 dan menjadikan Alm. Glen Fredly sebagai motivasinya dalam bernyanyi.  

Terlahir dengan nama lengkap Giovan Reindro Kempa, lahir pada 4 Maret 2002 dari pasangan Pendeta Piet Kempa asal Pulau Hata, Banda Neira dan Ivon Rahanserang dari Wunlah, Kepulauan Tanimbar.

Prestasi yang pernah diraih adalah juara I Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Ambon Idol Putra Tahun 2013, Juara I Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLSN2N) Provinsi Maluku.

Finalis Bahana Nusantara Tingkat Maluku hingga bernyanyi dihadapan Presiden Jokowi pada resepsi HUT Kemerdekaan RI Ke-73 tahun 2018. (Laura Sobuber)

Rustan Saru Hadiri Raker Dewan Masjid Kota Jayapura Periode 2020-2025

Posted: 12 Nov 2020 12:50 AM PST

Rustan Saru Hadiri Raker Dewan Masjid Kota Jayapura Periode 2020-2025.lelemuku.com.jpg

JAYAPURA, LELEMUKU.COM – Wakil Walikota Jayapura, Provinsi Papua, Ir. H. Rustan Saru, MM menghadiri pelantikan dan rapat kerja pimpinan daerah Dewan Masjid Indonesia kota Jayapura masa bakti 2020-2025, Selasa, 10 November 2020.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Walikota mengingatkan pentingnya mengedepankan toleransi dan saling menghargai serta menghormati antar umat beragama. Apalagi baru-baru ini kota Jayapura mendapatkan penghargaan Harmoni Award dari Kementerian Agama RI, sebagai kota yang penuh damai. Hal ini menurutnya, harus didukung oleh semua elemen masyarakat yang ada di kota ini.

Selain itu hal penting lainnya yang harus dilakukan menurut Wakil Walikota, perlu dilakukan pendataan lengkap tentang jumlah masjid dan mushola yang ada di kota Jayapura, sehingga semuanya bisa terdata dengan baik.

"Ini penting sekali karena di kota ini ada 197 masjid mushola, ini perlu kita koordinasikan semuanya. Data ulang dengan tepat, berapa masjid dan berapa musholanya, dimana alamatnya, siapa ketuanya, siapa pengurus dan penanggung jawabnya, mana yang sudah punya sertifikat dan mana yang belum, termasuk fasilitasnya, jadi semuanya terdata dengan baik," tegas Wakil Walikota. (HumasKotaJayapura)

Markus Masnembra Lepas 150 Induk Ikan Kakap dan Nila di Muara Kali Wardo

Posted: 12 Nov 2020 12:00 AM PST

Markus Masnembra Lepas 150 Induk Ikan Kakap dan Nila di Muara Kali Wardo.lelemuku.com.jpg

BIAK, LELEMUKU.COM - Sebanyak 150 induk ikan dilepas oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor bersama Pemerintah Provinsi Papua di Muara Kali Wardo, Biak Barat, Kamis (5/11.2020). Dari 150 induk ikan yang dilepas itu, sebanyak 50 induk ikan kakap dan 100 induk ikan jenis nila salim.  

Pelepasan itu dilakukan langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Biak Numfor Markus O. Masnembra, SH.,MM bersama UPTD PBIAL/BBIP Biak Dinas Perikanan dan Keluatan Provinsi Papua Petrus Sroyer, S.STPi, M.Si dan sejumlah pejabat lainnya. 

Pelepasan induk ikan itu dimaksudkan untuk menambah dan menjaga kestabilan stok ikan di wilayah Kabupaten Biak Numfor, dengan tujuan kedepan spesies ikan kakap dan nila salim jumlahnya terus bertambah dalam beberapa tahun kedepan serta dapat dimanfaatkan oleh masyarakat meningkatkan pendapatan dan peningkatan gizi keluarga. 

"Jenis ikan ini cukup bagus dan memiliki nilai tinggi ketika dijual, termasuk gizinya. Untuk itu, masyarakat sekitarnya diminta minimal dua tahun kedepan tidak melakukan penangkapan terhadap induk ikan yang dilepas ini. Nanti ketika sudah berkembang banyak barulah bisa ditangkap," tandas Sekda. 

Sementara itu Petrus Sroyer mengatakan, dalam satu tahun satu induk ikan itu bisa menghasilkan sekitar 3.000 – 9000, sehingga untuk dua tiga tahun kedepan jika induknya tidak diganggu oleh masyarakat maka jumlah ikan nila dan kakap di wilayah itu bisa menembus angka puluhan ribu sampai ratusan ribu. 

"Intinya sekarang bagaimana dua atau tiga tahun kedepan masyarakat menjaga ikan nila dan kakap di wilayah sekitarnya, jangan ditangkap dulu. Ya, nanti kalau sudah berkembang banyak barulah ditangkap, harapan bersama spesies ikan yang memiliki nilai jual di Kabupaten Biak Numfor makan banyak dan dapat meningkatkan pendapatan bagi masyarakat," ujarnya. 

Sekedar diketahui, tak hanya Sekda yang hadir dalam pelepasan indukan ikan tersebut, namun sejumlah pejabat lainnya juga ikut hadir. Mereka adalah Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Biak Numfor Efendi Igiriza, S.Pi.,MM, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Biak Numfor Turbey Onny Dageubun, S.Pi., MM, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Biak Numfor Zakarias R. Mailoa, ST.,MM dan sejumlah lainnya.(HumasBiakNumfor)

Satgas Yonif Banau Bantu Relawan COVID 19 Siaga di Pelabuhan Ketapang Loki

Posted: 12 Nov 2020 12:00 AM PST

Satgas Yonif Banau Bantu Relawan COVID 19 Siaga di Pelabuhan Ketapang Loki.lelemuku.com.jpg

PIRU, LELEMUKU.COM - Dalam menjaga keamanan dan kenyamanan warga Desa Loki di tengah pandemi Covid 19 ini, Pos Loki SSK II, Satgas Yonif RK 732/Banau, Kolakops Rem 151, membantu relawan Covid 19 Desa Loki, untuk melaksanakan siaga dan juga screening di Pelabuhan Speed Boat Ketapang, Desa Loki, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, Provinsi Maluku pada Kamis (12/11/2020).

Diharapkan dengan kegiatan yang dilakukan, dapat bermanfaat bagi masyarakat setempat, sehingga di tengah pandemic Covid 19 ini, kegiatan tetap berjalan, namun standar protokol kesehatan tetap bisa ditertibkan guna mengurangi resiko penyebaran Virus Covid 19 ini.

Dalam rilis resminya di Kotis Waiheru, pada Kamis (12/11/2020), Dansatgas Yonif RK 732/Banau, Letkol Inf Suhendar Suryaningrat, S.H., M.Si menyampaikan apresiasi dan harapannya.

"Terimakasih Pos Loki SSK II, saya harap dengan giat tersebut dapat membantu upaya pemerintah setempat dalam pengambilan Langkah preventif untuk memerangi Covid 19 ini. Harapannya, kedepan Satgas Yonif RK 732/Banau dapat berbuat lebih banyak lagi dan bermanfaat bagi masyarakat setempat," tutup dia (Pendam16)

Polres Biak Numfor Tingkatkan Perpustakaan Motor Keliling di Kampung Binaan

Posted: 11 Nov 2020 11:41 PM PST

Polres Biak Numfor Tingkatkan Perpustakaan Motor Keliling di Kampung Binaan

BIAK, LELEMUKU.COM – Bhabinkamtibmas Kampung Insrom Bripka Agus Iriansyah, SH melakukan upaya peningkatan minat baca anak-anak dikampung binaannya melalui program inovasi kreatif perpustakaan motor keliling, Biak, Provinsi Papua pada Rabu (11/11/2020).

Inovasi pustaka keliling ini sudah dirintis Bripka Agus sejak akhir tahun 2015 hingga sekarang dengan memodifikasi Motor Bhabinkamtibmas menjadi pustaka keliling, ia berharap dapat meningkatkan minat baca anak-anak dikampung binaannya.

Lebih lanjut Agus mengatakan ditengah pandemi covid-19 ini tentunya kehadiran Inovasi Pustaka Keliling Bhabinkamtibmas sangat efektif karena kegiatan belajar anak-anak di sekolah sementara masih dibatasi.

"Berbagai macam jenis buku bacaan dapat dipinjam oleh anak-anak dan dapat ditukar dengan buku bacaan yang lain apabila sudah selesai dibaca," ucap Agus.

Buku bacaan yang dapat dipinjam oleh anak-anak tersbeut adalah buku tentang Pengetahuan Umum, Sejarah Perjuangan Pahlawan Nasional Indonesia, Pembentukan Karakter Budi Pekerti dan Cerita Legenda Nusantara.

Kesempatan ini digunakan oleh Bripka Agus untuk memberikan pesan Kamtibmas, sadar hukum dan tertib berlalu lintas, juga kenakalan remaja kepada para anak-anak.

"Anak-anak itu cepat menyerap, apa yang mereka dengar dan lihat pasti mereka akan lakukan, oleh karena itu sejak dini perlu kita berikan masukkan hal yang positif dan membangun," imbuhnya

Ia bersyukur karena keberadaan perpustakaan keliling yang dilakukannya ini berdampak positif. tidak hanya bisa menjalin kedekatan dengan masyarakat, ia merasakan kepuasan tersendiri saat bekerja dan juga anak-anak menjadi akrab dengan Polisi. (Humaspoldapapua) 

Ridwan Rumasukun Beber Masalah Jaringan Telekomunikasi di Sejumlah Kampung di Keerom

Posted: 11 Nov 2020 11:34 PM PST

Ridwan Rumasukun Beber Masalah Jaringan Telekomunikasi di Sejumlah Kampung di Keerom

ARSO, LELEMUKU.COM - Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Keerom, Dr. Muhammad Ridwan Rumasukun, SE, MM memastikan sejumlah kampung di wilayahnya belum menerima bantuan sosial Covid-19.

Hal demikian akibat tak adanya jaringan teknologi informasi dan komunikasi, yang mana bantuan itu disalurkan lewat Bank Mandiri.

"Makanya kita berharap segera ada pembangunan jaringan telekomunikasi di kawasan terluar. Sebab di Keerom ini cukup banyak kampung di kawasan terluar dan kini sedang menyelenggarakan Pilkada," terang ia, Rabu (11/11/2020).

Ridwan katakan, saat ini pihak KPU cukup kesulitan sangat dalam menyampaikan laporan terkait pemungutan suara. Kesulitan yang sama juga dialami aparat keamanan serta pihak terkait lainnya.

Oleh karena itu, pihaknya berniat mengirim surat kepada Presiden Joko Widodo terkait masih minimnya jaringan TIK di beberapa kawasan terluar di kabupaten tersebut. Beberapa distrik yang berada di wilayah terluat diantaranya, Senggi, Web, Yaffi dan Towe. Akibatnya, sejumlah urusan pemerintahan pun menjadi terhambat.  

"Saya sudah menyurat ke presiden mengenai belum meratanya pembangunan jaringan telekomunikasi di Keerom, seperti Senggi yang saya sudah datangi langsung".

"Daerah-daerah tersebut termasuk dalam kawasan terluar, tertinggal dan terdepan (3T) yang seharusnya menjadi wilayah yang masuk dalam prioritas pembangunan," ujar ia.

Sebelumnya, pertemuan dengan Pjs Bupati Keerom pada Selasa (10/11/2020), telah bertemu pihak Telkomsel untuk mendorong pemasangan jaringan di wilayah terluar.

Hanya saja, untuk memasang jaringan 4G seperti di Distrik Senggi, Telkomsel terkendala dengan keberdaan bukit-bukit yang menghalangi sinyal karena mereka masih menggunakan teknologi radio.

Sementara jaringan Palapa Ring terdekat berada di Distrik Waris pun belum bisa dimanfaatkan hingga Senggi karena keberadaan bukit-bukit yang cukup tinggi. (DiskominfoPapua)

Dadang Hendrayudha Ajak Dunia Pendidikan Papua Jadi Garda Penyebarluasan Nilai Bela Negara

Posted: 11 Nov 2020 11:31 PM PST


JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI, Mayor Jenderal TNI Dadang Hendrayudha,  mengajak dunia pendidikan di Provinsi Papua, yang didalamnya terdiri dari para dosen, guru, mahasiswa serta pelajar, agar dapat menjadi role model dan garda terdepan dalam mengaktualisasi maupun penyebarluasan nilai-nilai bela negara, di lingkungannya masing-masing.

Ia tekankan pentingnya aktualisasi nilai-nilai bela negara karena sangat dibutuhkan negara. Terlebih lagi, bila mencermati perkembangan dinamika ancaman saat ini, yang kini memasuki era kemajuan teknologi maupun keterbukaan informasi.

"Tentunya kita harap dari kegiatan ini bisa terbangun serta tertanam menanamkan sikap mental dan perilaku warga negara Indonesia. Yang senantiasa cinta kepada tanah air, memiliki kesadaran bangsa dan bernegara, setia pada pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki kemampuan awal bela negara," terang dia saat memberi himbauan pada Sosialisasi Kesadadaan Bela Negara, di Lingkup Pendidikan Provinsi Papua, via meeting zoom, Rabu (11/11/2020).

Webinar tersebut diikuti 130 orang siswa, guru, mahasiswa dan dosen se Papua yang rencananya digelar selama dua hari.  

Sebagai pembicara yakni, Brigen TNI Dr. Jubei Levianto selaku Direktur Bela Negara, Ditjen Pothan Kemenhan dengan Tema Bela Negara Sishankamrata yang mana dalam paparannya mengatakan pendidilan bela negara bukanlah pendidikan militer.

Bela negara adalah milik semua masyarakat, sehingga penting untuk ditumbuhkan di era saat ini.

Kemudian pemateri dari Aster Kodam XVII  Cenderawasih, Kol. inf Wempi  Ramandei yang menyampaikan tema 4 Konsensus dasar berbangsa dan bernegara yakni, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Sedangkan narasumber ketiga Kadisdik Provinsi Papua, Christian Sohilait dengan materi kearifan lokal Papua untuk Indonesia.

Keempat adalah Jery Agus Yudianto, Kadis Kominfo Provinsi Papua, dengan tema Bijak Bermedia sosial bagian dari bela negara. (DiskominfoPapua)

Agung Suprio Ungkap KPU Jaga Kualitas Siaran Pilkada 2020 Dengan Bimtek Pemantauan

Posted: 11 Nov 2020 11:26 PM PST

Agung Suprio Ungkap KPU Jaga Kualitas Siaran Pilkada 2020 Dengan Bimtek Pemantauan.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM -  Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat Agung Suprio menyatakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 telah memasuki tahapan kampanye. Meskipun belum masuk pada tahap kampanye di media, pemantauan langsung yang dilakukan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) diharapkan dapat mencermati konten-konten siaran yang dinilai berpotensi mencederai demokrasi.

Analis pemantauan KPI adalah ujung tombak atas hadirnya siaran Pilkada yang adil, seimbang dan tidak memihak, sehingga kualitas demokrasi yang dihasilkan dalam pemilihan kepala daerah serentak ini dapat meningkat.

Ia menegaskan, setidaknya tim pemantauan langsung KPI harus memiliki integritas, independen dan professional dalam memahami Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 & SPS) dalam pengawasan penyiaran Pilkada ini. Hal tersebut disampaikan Agung saat membuka kegiatan Bimbingan Teknis Pemantauan Penyiaran Pilkada yang digelar KPI Pusat untuk tim pemantauan langsung, pagi tadi secara virtual (6/10/2020).  

Agung meyakini, tim pemantauan langsung yang dimiliki KPI ini sudah teruji dalam berbagai even pesta demokrasi di negeri ini. "Tim pemantau sudah berpengalaman sebelumnya memantau siaran Pemilu dan siaran Pemilihan Presiden (Pilpres)," ujarnya. Semoga ke depan Pilkada sendiri berlangsung dengan aman dan damai, harap Agung.

Dalam kesempatan tersebut Komisioner KPI Pusat Koordinator bidang pengawasan isi siaran, Mimah Susanti yang menjadi narasumber Bimtek mengingatkan beberapa masalah krusial dalam penyiaran Pilkada. Menurut Santi dalam pemberitaan Pilkada ada potensi terjadinya ketidakberimbangan. "Coba cek framing dan penggiringan opini," ujarnya. Jangan sampai pemberitaan Pilkada menjadi tidak adil dan condong pada kandidat tertentu. Kalau memang ditemui ada potensi pelanggaran seperti itu, Santi berharap tim pemantauan KPI dapat segera memberikan tanda (tagging) untuk dapat ditindaklanjuti.

Selain itu Santi juga menyampaikan harapannya kepada lembaga penyiaran, dalam kontribusinya pada  perhelatan politik ini. "Televisi dan radio harus dapat menjadi barometer informasi pilkada bagi masyarakat, karena kontrol atas pemberitaan yang disajikan lebih terjaga daripada media sosial," ujar Santi. Selain itu, televisi dan radio juga harus senantiasa menjaga independensi dan netralitas dalam menyajikan berita dan bersikap adil pada semua pihak. Yang tak kalah penting adalah lembaga penyiaran diharapkan turut serta menjaga kondusivitas di masa tenang serta tidak mempengaruhi preferensi pemilih pada hari pemungutan suara.

Narasumber lain yang juga hadir pada Bimtek tersebut adalah staf ahli Menteri Komunikasi dan Informatika, Prof Henry Subiakto. Kontribusi media dalam mendukung kelancaran Pilkada ini salah satunya dapat dilakukan dengan memahami betul aturan-aturan yang ditetapkan penyelenggara pemilu tentang pelaksanaan PIlkada saat ini. Henry menjelaskan, Pilkada yang digelar di tengah pandemi ini tentunya memiliki aturan yang lebih khas dibanding Pilkada sebelumnya. Aturan-aturan seperti ini tentunya harus dipahami betul oleh para jurnalis, sebelum menyampaikan kembali pada publik. Selain itu Henry juga mengingatkan agar lembaga penyiaran jangan jadi bagian dari konflik yang terjadi selama Pilkada. "Karena itu liputan haruslah coverboth side," ujarnya.  

Narasumber lain yang turut hadir adalah HM Eberta Kawima Deputi Bidang Teknis Komisi Pemilihan Umum (KPU). Dalam Bimtek ini, Wima menyampaikan beberapa aturan teknis tentang Pemilu, termasuk tentang tahapan kampanye di media. Sementara itu, Wakil Ketua KPI Pusat Mulyo Hadi Purnomo menyampaikan materi tentang potensi pelanggaran dalam penyiaran Pilkada yang berpotensi muncul. Bimtek ini sendiri dipandu Komisioner KPI Pusat Koordinator bidang kelembagaan, Irsal Ambia.  (KPI)

Abhan Ungkap Sejumlah Catatan Terkait Rencana KPU Gunakan Sirekap di Pilkada 2020

Posted: 11 Nov 2020 11:22 PM PST

Abhan Ungkap Sejumlah Catatan Terkait Rencana KPU Gunakan Sirekap di Pilkada 2020.lelemuku.com.jpg

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Abhan menyampaikan bahwa sejumlah catatan terkait rencana Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) pada Pilkada 2020. Setelah lembaganya sudah beberapa kali mengikuti simulasi Sirekap dan melakukan monitoring dari simulasi tersebut.

"Pertama, kendala jaringan masih terjadi di beberapa tempat ketika simulasi," kata Abhan dalam Rapat Dengar Pendapat di Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis, 12 November 2020.

Sebelumnya, KPU memaparkan bahwa Sirekap akan digunakan untuk seluruh daerah yang menggelar Pilkada 2020. Untuk daerah yang tak memiliki akses internet, maka petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dapat berpindah ke lokasi yang dialiri internet terlebih dulu untuk mengunggah dokumen.

Abhan mengatakan KPU harus benar-benar memastikan kekuatan jaringan di tempat pemungutan suara (TPS).
Dari hasil pengawasan Bawaslu di 30 daerah, lanjut Abhan, masih ada banyak daerah yang memiliki kendala internet.

Ia mencontohkan, dari 91 kelurahan di Bali, ada 408 titik TPS yang terkendala internet. Abhan mengatakan beberapa daerah bahkan masih mengalami kendala listrik.

"Bahkan tidak hanya kendala internet tapi juga kendala listrik," kata Abhan.

Dari 771 kelurahan di Kalimantan Barat, kata Abhan, ada 1.937 TPS yang mengalami kendala internet dan sekitar 900 daerah yang terkendala listrik. Abhan mengatakan persoalan listrik dan internet ini saling terkait.

"Bagaimana soal HP-nya nanti lowbat (habis baterai), maka membutuhkan untuk mengisi, charge, kembali. Jadi saya kira ini beriringan antara kebutuhan internet dan listrik," kata Abhan.

Selain itu, Abhan menyoroti proses pengunggahan dokumen di lokasi yang sulit akses internetnya. Rancangan perubahan Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2018 mengatur petugas bisa berpindah dari TPS ke lokasi lain yang memiliki jaringan internet untuk mengunggah dokumen ke Sirekap.

KPU mengatur proses pengunggahan data hasil penghitungan suara ke sistem Sirekap paling lambat 24 jam. Namun menurut Abhan, berpindahnya petugas dari satu lokasi ke lokasi lain untuk mengunggah dokumen membuka peluang terjadinya manipulasi data.

"Saya kira itu bisa menjadi potensi manipulasi, karena ketika salinan digital belum bisa diberikan maka pengawas TPS atau saksi belum bisa dapatkan salinan digital itu," kata Abhan.

Selain itu, ia mengatakan keaslian dan keamanan dokumen digital harus diperkuat. Dari hasil simulasi Sirekap dengan tim teknis KPU, kata Abhan, masih ada persoalan bahwa siapa pun yang memiliki akses Sirekap dapat meralat data. Abhan juga menyoroti kemampuan setiap jajaran penyelenggara dalam mengaplikasikan Sirekap di Pilkada 2020.

"Sirekap kalau dijadikan fungsi publikasi cepat saya kira ini sebagai uji coba, tetapi bukan sebagai mekanisme penetapan hasil pilkada karena beberapa catatan tadi," kata Abhan.

Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar mengatakan telah melakukan pemetaan dengan jajaran Bawaslu di daerah. Mereka menemukan ada 33.412 TPS yang tak memiliki akses internet dan 4.423 TPS yang tak dialiri listrik.

Misalnya, ada 7.876 TPS di Kalimantan Timur dan 3.313 TPS di Jawa Timur yang tak memiliki akses internet. "Mungkin sebagian ada di Papua dan Papua Barat, tapi masih ada berbagai daerah yang secara jumlah signifikan," kata dia. (Tempo)

Dadang Hendrayudha Sumbang Delapan Unit Laptop dari Kemhan Untuk SLTA di Papua

Posted: 11 Nov 2020 11:14 PM PST

Dadang Hendrayudha Sumbang Delapan Unit Laptop dari Kemhan Untuk SLTA di Papua.lelemuku.com.jpg

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Kementerian Pertahanan (Kemhan) RI melalui Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI, Mayor Jenderal TNI Dadang Hendrayudha menyumbangkan delapan unit laptop kepada lembaga pendidikan tingkat atas di Provinsi Papua.

Selain laptop, turut diserahkan buku modul pembinaan kesadaran Bela Negara, yang diterima Sekretaris Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Papua.

Penyerahan bantuan itu disela-sela Sosialisasi Kesadadaan Bela Negara, di Lingkup Pendidikan Provinsi Papua, via meeting zoom, Rabu (11/11/2020).

"Kami sangat mengapresiasi bantuan ini tentunya ini merupakan satu bukti kepedulian  teman-teman dari Kementerian pertahanan".

"Dimana kementerian masih melihat anak-anak Papua dengan memberikan kekuatan kepada mereka mengenai kondisi Indonesia saat ini,"kata Kepala Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Papua Christian Sohilat lewat sambungan zoom meeting.

Sementara itu, delapan laptop bantuan Kemhan menurut Christian akan segera di distribusikan ke lima SMA dan tiga SMK.

Yakni, SMA Taruna Dharma, SMA Mandala, SMA Yapis, SMA N Tiom dan SMA Taruna Bhakti. Kemudian SMK 8, SMK Ampari dan SMK Paulus.

Dadang Hendrayudha, disela-sela sosialisasi tersebut mengajak dunia pendidikan di Papua, yang didalamnya terdiri dari para dosen, guru, mahasiswa serta pelajar, agar dapat menjadi role model dan garda terdepan dalam mengaktualisasi maupun penyebarluasan nilai-nilai bela negara, di lingkungannya masing-masing.

Ia tekankan pentingnya aktualisasi nilai-nilai bela negara karena sangat dibutuhkan negara. Terlebih lagi, bila mencermati perkembangan dinamika ancaman saat ini, yang kini memasuki era kemajuan teknologi maupun keterbukaan informasi. (DiskominfoPapua)

Erizon Safari Sebut Kawasan Rumah Rizieq di Petamburan Bukan Zona Merah Covid-19

Posted: 11 Nov 2020 11:10 PM PST

Erizon Safari Sebut Kawasan Rumah Rizieq di Petamburan Bukan Zona Merah Covid-19.lelemuku.com.jpg
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat,Erizon Safari menyatakan bahwa kawasan Petamburan sudah keluar dari zona merah penularan Covid-19.

"Sudah tidak masuk zona merah. Dalam corona.jakarta.go.id Petamburan hanya ada 20 kasus aktif hari Ini," kata dia melalui pesan singkatnya, Kamis, 12 November 2020.

Jumlah kasus aktif di kawasan Petamburan berada jauh dibandingkan dengan wilayah Bali Mester yang menjadi zona merah penularan Covid-19 di Ibu Kota. Di wilayah itu terdapat 102 kasus aktif Covid-19.

Dari catatan Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat, sepekan terakhir kasus penularan Covid-19 di wilayah Petamburan terus menurun. "Walau belum sampai nol," ujarnya.

Ketua RW4 Kelurahan Petamburan Andi Hasim mengaku khawatir terjadi klaster penularan Covid-19 di wilayahnya setelah kepulangan Imam Besar Front Pembela Islam atau FPI Rizieq Shihab ke rumahnya. Sebabnya ribuan orang berjejalan menyambut kedatangan Rizieq dari Arab Saudi di kawasan rumahnya

Rumah Rizieq berada di Jalan Paksi Petamburan 3 RT3 RW4 Kelurahan Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat. "Kalau kekhawatiran dari pengurus RT RW ya memang ada. Tapi kita kan juga nggak bisa mencegah dengan kondisi seperti itu. Ya jadi melihat udah berjalan, ya jalan apa adanya kalau memang terjadi klaster," kata Andi saat ditemui di Sekretariat RW4 pada Rabu, 11 November 2020.

Menurut dia, warga Petamburan sendiri sudah tidak mengkhawatirkan potensi penularan virus corona. Aktivitas warga pun telah seperti biasa. "Walau pun dikatakan zona merah mereka anggapnya aman-aman saja," ujarnya.

Sebagai ketua lingkungan, Andi telah mengimbau warganya untuk terus menggunakan masker. Ia juga mengimbau tamu yang datang ke kediaman Rizieq menggunakan masker.

"Kami mengimbau saja dari pengurus, utamakan memakai masker. Kalau untuk jaga jarak agak sulit juga karena memang budaya kita," ucapnya. "Tapi kalau masker mereka mungkin agak menerima. Kalau jaga jarak agak terabaikan." (Tempo)

Andi Yoseph Enoch Silaturahmi Dengan Tokoh Masyarakat di Biak

Posted: 11 Nov 2020 11:09 PM PST

Andi Yoseph Enoch Silaturahmi Dengan Tokoh Masyarakat di Biak

BIAK LELEMUKU.COM - Kapolres Biak Numfor AKBP Andi Yoseph Enoch, SIK berkunjung ke kediaman para tokoh masyarakat di Biak yakni Mintje Yawan dan  Marthinus Randongkir dalam rangka bersilaturahmi dan menjalin komunikasi, Rabu (11/11/2020).

Kedatangan AKBP Andi Yoseph Enoch, SIK disambut langsung dengan tradisi adat Biak yaitu injak piring (Mansorandak) sebagai tanda ikatan.

Kapolres mengaku merasa tersentuh dengan penyambutan tradisi adat saat melakukan kunjungannya ke para tokoh masyarakat.

"Kami hanya ingin berkunjung dan menjalin silaturahmi dengan mereka sebagai orang tua karna kami warga baru di Biak, dan terima kasih karena kami diterima dan disambut dengan tradisi adat," ungkap Kapolres.

Dalam kesempatan tersebut Andi memohon ijin doa restu serta dukungan dalam melaksanakan tugas sebagai Kapolres yang baru di Biak Numfor. Dukungan dan kerjasama lapisan masyarakat, termasuk dari kalangan tokoh agama, tokoh adat serta tokoh masyarakat sangat berperan penting dalam mewujudkan Sitkamtibmas di Kabupaten Biak Numfor tetap aman dan kondusif.

"Amanah sebagai polisi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat adalah sebuah tanggung jawab besar, kedatangan kami ke kediamanan orang tua ini semata mata bertujuan untuk menjalin silaturrahmi dan saya berharap polisi dapat menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat," ungkapnya. (Humaspoldapapua)