Type Here to Get Search Results !

PSIS Semarang Bermain Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara FC

PSIS Semarang Bermain Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara FC


PSIS Semarang Bermain Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara FC

Posted: 19 Feb 2019 03:57 PM PST

PSIS Semarang Bermain Imbang 1-1 Lawan Bhayangkara FC JAKARTA, LELEMUKU.COM - PSIS Semarang sukses menahan imbang Bhayangkara FC 1-1, dalam pertemuan pertama babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, yang berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (19/2). Gol semata wayang PSIS dicetak oleh Bayu Nugroho di menit ke-47.

Laskar Mahesa Jenar memulai laga dengan tenang, tak terburu-buru. Mereka memanfaatkan permainan Bhayangkara FC yang tampil menyerang, apalagi mereka bermain di kandang serta dukungan penonton. Namun, pendukung PSIS juga banyak hadir untuk mendukung tim kesayangannya pada pertandingan ini.

Mereka bahkan sempat membuat pendukung tuan rumah terdiam dengan gol pertamanya di pertandingan ini. Sontekan Bayu Nugroho melaju deras ke sisi kanan gawang Bhayangkara FC yang dijaga oleh Wahyu Tri Nugroho di babak pertama.

Sayangnya, pada menit-menit akhir babak kedua gawang mereka robak juga oleh eksekusi tendangan bebas yang dilakukan oleh Anderson Aparecido Salles pada menit ke 90+6.

Mengenai pertandingan, PSIS Semarang yang diwakili oleh Asisten Pelatih Dwi Setiawan, mengatakan senang dan mengapresiasi para pemainnya. "Alhamdulillah pada pertandingan ini kita bisa berkesempatan lawan Bhayangkara FC, lawan mereka selalu ada motivasi lebih," katanya.

"Kami bisa menyamakan kedudukan, saya apresiasi kinerja para pemain saya. Permainan dan hasil yang kami raih sudah sesuai target. Walau dengan pemain muda. Kami bermain bertahan dan counter attack dengan baik," tambahnya.

PSIS masih menyisakan satu laga lagi di kandang mereka, Laskar Mahesa Jenar akan menjamu Bhayangkara FC, di Stadion M. Soebroto, Magelang, Minggu (24/2). "Evaluasi tim leg kedua, kami akan perbaiki semua lini," tutup Dwi. (PSSI)

Gol Anderson Salles Selamatkan Bhayangkara FC dari PSIS

Posted: 19 Feb 2019 03:49 PM PST

Gol Anderson Salles Selamatkan Bhayangkara FC dari PSISJAKARTA, LELEMUKU.COM - Satu gol Anderson Salles menyelamatkan muka Bhayangkara FC didepan pendukungnya. Laga berakhir 1-1 dalam lanjutan babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, yang berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (19/2).

Anderson Salles mencetak gol dari eksekusi tendangan bebas pada menit ke-90+6. Bola hasil tendangannya mengalir deras menuju gawang Joko Ribowo, membentur tiang, dan masuk ke gawang.

Bhayangkara FC tampil menyerang pada pertandingan ini, namun mereka kebobolan lebih dahulu oleh pemain PSIS, Bayu Nugroho pada menit ke-47 saat babak pertama. Gol The Guardian baru lahir pada babak kedua menjelang berakhirnya pertandingan.

Mengenai pertandingan, pelatih kepala Bhayangkara FC, Angel Alfredo Vera mengatakan para pemainnya terlalu bersemangat.

"Saya akui, kami terlalu bersemangat, bahkan cenderung terburu-buru. Ini pelajaran buat semuanya," katanya.

Ini merupakan debut pelatih anyar Bhayangkara FC tersebut, dan menurutnya masih banyak yang harus diperbaiki, dan itu memerlukan waktu. "Kami baru dua minggu, berkumpul, masih banyak yang harus di koreksi. Tapi pemain sudah mulai paham permainan kami," sebutnya.

Dia pun memberikan pujian bagi lawan. "Mereka bertahan bagus, kami sudah berusaha. Kami hanya kurang tenang. Kami masih ada satu pertandingan lagi. Jadi itu yang harus kami perbaiki," tutupnya.

Bhayangkara FC akan dijamu Laskar Mahesa Jenar pada laga keduanya di Stadion M. Soebroto, Magelang, Minggu (24/2). (PSSI)

Iriana Joko Widodo Kunjungi Kota Ambon

Posted: 19 Feb 2019 02:56 PM PST

Iriana Joko Widodo Kunjungi Kota AmbonAMBON, LELEMUKU.COM – Ibu Negara selaku Pembina Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja, Hj. Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan ke Kota Ambon, Provinsi Maluku pada Selasa (19/2).

Kunjungan tersebut, merupakan bagian dari program kerja OASE Kabinet Kerja guna mewujudkan visi dan misi dalam menciptakan Indonesia yang berkarakter dan bebas narkoba lewat berbagai kegiatan.

Kegiatan yang dilaksanakan antara lain Pelatihan Holistik Berbasis Karakter (PHBK) bagi para pendidik PAUD formal (TK dan kelompok bermain), pendidik PAUD Informal serta kader PKK dan kader KB, yang dilaksanakan sejak tanggal 18 Februari sampai dengan 20 Februari, Sosialisasi Bahaya Narkoba, Pornografi, Hoax dan Bullying serta peduli kebersihan dan lingkungan hidup yang diikuti oleh para peserta didik tingkat SD dan SMP se-Kota Ambon, serta beberapa aktivitas lainnya.

Di hari pertama kunjungannya, Ibu Negara menemui  anak-anak sekolah dalam kegiatan sosialisasi yang berlangsung di Gedung Islamic Center.

Pada kesempatan tersebut, Ibu Negara menyempatkan diri untuk melakukan simulasi tentang pencegahan narkoba dikalangan anak sekolah.

"Dengan simulasi yang kita lakukan, meyakinkan saya bahwa sosialisasi yang digelar saat ini bermanfaat bagi anak-anak sekolah di Ambon untuk menolak Narkoba," Tegas Ibu Negara.

Iriana Joko Widodo Kunjungi Kota Ambon Lewat Sosialisasi yang dibuka oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy, pagi tadi, Ibu Negara berharap para peserta sosialisasi dapat membagikan ilmu yang diperoleh di lingkungan masing-masing untuk bersama-sama menghindari narkoba.

"Saya Akui, Anak-anak Ambon hebat dan saya harap anak-anak dapat berbagi ilmunya yang diperoleh saat ini lewat sosialisasi bahaya narkoba kepada teman-teman lain dan bersama-sama menghindari narkoba," terang Ibu Negara.

Setelah itu, Ibu Negara melanjutkan kunjungannya ke Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Maluku guna meninjau pameran hasil kerajinan tangan atau produksi daerah Maluku. (DiskominfoSandiAmbon)

HUT ke 59 Kabupaten Pinrang Berlangsung Meriah

Posted: 19 Feb 2019 02:31 PM PST

PINRANG, LELEMUKU.COM - Puncak peringatan Hari Ulang  Tahun (HUT) ke-59 Kabupaten Pinrang, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berlangsung hari ini, Selasa (19/2) yang digelar di halaman Kantor Bupati Pinrang.

Ribuan masyarakat pinrang hadir, termasuk unsur forkopimda, tokoh masyarakat, dan Gubernur Sulsel, HM Nurdin Abdullah.

Dihadapan gubernur, Bupati Pinrang, Andi Aslam Patonangi mengatakan, Kabupaten Pinrang saat ini menuju pemerintahan berbasis elektronik.

"Tematik hari ulang tahun Kabupaten Pinrang ke-59 ini adalah Kabupaten Pinrang menuju pemerintahan berbasis elektronik" kata Aslam.

"Pinrang belum berani mengklaim bahwa telah menjadi kabupaten yang telah berbasis elektronik, namun saat ini menuju Kabupaten Pinrang dengan pemerintahan berbasis elektronik. Karena itu, dia meminta kesediaan bapak gubernur untuk hadir pada dashboard di Kantor Kominfo Kabupaten Pinrang," lanjutnya.

"Di sanalah semua aplikasi yang dimiliki oleh semua OPD Kabupaten Pinrang terintegrasi. Aslam juga memberikan arahan sekaligus membuka Pinrang Expo dalam rangka hari ulang tahun.

Pada kesempatan ini pula, Aslam, berterima kasih atas amanah yang diberikan memimpin, dan tahun ini merupakan tahun terakhir baginya menjabat dan menghadiri HUT.

"Oleh karena itu dalam berinteraksi, baik pribadi maupun kedinasan demikian pula jika tentunya masih banyak harapan masyarakat Kabupaten Pinrang yang belum bisa kami penuhi, pada kesempatan yang sangat baik, perkenankan saya untuk mohon dimaafkan," tutupnya.

Sementara itu, Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah dalam sambutannya memuji kepemimpinan Andi Aslam selama 10 tahun memimpin Bumi Lasinrang.

"Saya atas nama pemerintah dan segenap masyarakat Sulsel menyampaikan selamat hari jadi Kabupaten Pinrang yang ke-59 tahun.

"Tentu perjalanan 59 tahun waktu yang cukup panjang untuk kita semua, khususnya Andi Aslam selama 10 tahun memimpin Kabupaten Pinrang, telah banyak torehan prestasi yang beliau lakukan, bukan hanya menangani hulu sampai hilirisasi tapi di sektor lain juga," jelasnya.

"Paling menonjol yaitu pembangunan sektor pertanian, perikanan dan kelautan, terutama untuk penghasilan rumput laut terbesar dari seluruh Indonesia," jelas Nurdin abdullah

"Baik dari sektor pertanian, sektor perikanan bahwa industri rumput laut terbesar di Indonesia saat ini ada di Pinrang walaupun produksi terbesar rumput laut ada di Bantaeng tapi industrinya ada di sini karena ada kepercayaan pemimpinnya," pungkasnya. (DiskominfoSPSulsel)

Komite Eksekutif PSSI Putuskan Gelar Kongres Luar Biasa

Posted: 19 Feb 2019 02:31 PM PST

Komite Eksekutif PSSI Putuskan Gelar Kongres Luar BiasaJAKARTA, LELEMUKU.COM - Mempertimbangkan dinamika yang berkembang dan mendengarkan aspirasi anggota agar visi dan program berjalan, PSSI akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).

Demikian, keputusan ini diambil dalam rapat Komite Eksekutif PSSI yang dipimpin oleh Ketua Umum Joko Driyono, di kantor PSSI, Jakarta, Selasa (19/2) malam.

KLB yang akan digelar ini memiliki dua agenda, yakni membentuk perangkat Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP). Agenda kedua yaitu penetapan tanggal Kongres pemilihan kepengurusan baru.

 "Untuk menyiapkan KLB dengan dua agenda itu dan mempertimbangkan padatnya program PSSI, termasuk menjaga komitmen partner komersial kompetisi profesional. Serta untuk menghormati agenda besar politik nasional. Maka, PSSI akan mengutus perwakilan ke Zurich, untuk berkoordinasi secara langsung dengan FIFA untuk mendapatkan arahan dan rekomendasi yang tepat." kata Joko Driyono. (PSSI)

Tutup Tahun 2018 Penumpang Pelni Naik 7,5 Persen

Posted: 19 Feb 2019 02:19 PM PST

Tutup Tahun 2018 Penumpang Pelni Naik 7,5 PersenJAKARTA, LELEMUKU.COM –  PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) - PELNI menunjukkan  kinerja posisitif pada Angkutan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 (Nataru) yang berlangsung selama 22 hari sejak 18 Desember 2018 hingga Senin (31/12-2018) pukul 23.50 WIB, pelanggan PELNI mencapai 258.390 penumpang, tahun lalu 209.222 atau naik 7,5 % dibanding tahun 2017. Sementara di bidang keamanan tidak ada kejadian menonjol hingga tutup tahun (31/12-2018).

Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero) Ridwan Mandaliko pada acara  pemantauan tutup tahun 2018 yang dilakukan dari pusat kendali operasi kapal, operation room di Kantor Pusat, Jl. Gajah Mada 14 Jakarta Pusat, Senin (31/12-2018) pelanggan PELNI pada hari terakhir tahun 2018 tercatat 9.101 penumpang, sementara tahun lalu 8.689 pelanggan.

Volume pengguna kapal PELNI secara keseluruhan di tahun 2018 mencapai  3,622 juta orang, tahun 2017 pelanggan PELNI  3,431 juta orang atau naik 2,86 %. Sementara angkutan barang tercapai  88.290 ton m3, naik 118 %. Angkutan kontainer 15.568 teus, naik 105 %, kendaraan 9.394 unit, naik 135 %. "Alhamdulillah volume penumpang naik 2,86 % dibandingkan dengan tahun 2017. Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat kepada PELNI masih tetap tinggi," terang Ridwan Mandaliko.

Kekuatan armada PELNI, lanjut Ridwan naik cukup  signifikan. Tahun 2015, PELNI memiliki 31 unit kapal, terdiri dari 1 kapal penumpang 3000 pax, 9  kapal tipe 2000 pax, 2 kapal 3 in1 (dapat mengangkut orang, kendaraan, alat berat, dan kontainer),  9 kapal tipe 1000 pax, 3 kapal tipe 500 pax, 2 kapal Roro, dan 3 kapal barang.

Tahun 2016 PELNI mendapat penugasan 46 kapal perintis dan hingga tahun 2018 armada  PELNI telah  tumbuh menjadi 88 unit. Terdiri kapal penumpang 26 unit, 2 kapal Roro, 9 kapal barang, 52 kapal perintis.  "Penugasan operasional kapal perintis dikhususkan untuk melayari  terpencil, tertinggal, terdepan dan perbatasan (T3P). PELNI melayani  hingga ke pelosok nusantara," terang Ridwan Mandaliko.

Pada Angkutan Nataru, PELNI mengoperasikan 26 armada trayek Nusantara dan 46 trayek kapal perintis dengan 52 unit kapal. Volume penumpang Nataru PELNI menargetkan naik 1 %. Tahun 2017 pelanggan tercatat 324.204, tahun ini diprediski 324.458 pelanggan. "Kami mengutamakan keselamatan, penumpang kapal dibatasi sesuai ketentuan dari regulator," tambah Ridwan.

Untuk menjaga keamanan selama angkutan Nataru, PELNI mengerahkan 104 personil TNI AL di 13  kapal, 209 TNI AL (Marinir) di pelabuhan padat penumpang dan 205 personil reguler di atas 26 kapal. Dengan bantuan personil dari TNI AL, Angkutan Nataru PELNI berjalan aman, lancar dan terkendali. (Pelni)

Edwin Silangen Ajak ASN di Pemprov Sulut Tunjukkan Loyalitas dan Netralitas

Posted: 19 Feb 2019 02:15 PM PST

Edwin Silangen Ajak ASN di Pemprov Sulut Tunjukkan Loyalitas dan NetralitasMANADO, LELEMUKU.COM - Bertempat dilapangan kantor Gubernur Sulut, Senin (18/2) pagi, Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara Edwin Silangen SE MS, memimpin apel korpri yang diikuti oleh seluruh ASN  dilingkup Pemprov Sulut.

Membacakan sambutan Gubernur Sulut Olly Dondokambey, Sekprov mengatakan sebagai aparatur negara anggota Korpri selalu dituntut untuk senantiasa menampakkan dedikasi, integritas dan loyalitas yang tinggi dalam melaksanakan tugas.

Sejalan dengan itu sebagai organisasi kedinasan Korpri juga dituntut untuk netral dan profesional, disamping itu meningkatkan kompetensi dengan terus melakukan inovasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta pelayanan birokrasi yang makin cepat, makin mudah dan baik.

Di era reformasi ini birokrasi sebagai komponen utama pengelola pemerintahan negara diharuskan dapat meningkatkan kualitas pengabdian dan menunjukkan kinerja terbaiknya kepada masyarakat, bangsa dan negara, dalam hal ini KORPRI merupakan bagian utama dari penyelenggaraan pemerintahan.

Selama 47 tahun, KORPRI telah menunjukkan peran dan tanggung jawab yang besar dalam tugas dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara.KORPRI telah memantapkan pembinaan bagi para anggotanya, baik dalam pelaksanaan tugas pemerintahan maupun tugas-tugas lainnya sesuai dengan amanat undang-undang yang mengatur.

Lebih jauh lagi, Sekprov Silangen berharap kepada segenap anggota KORPRI dilingkup Pemerintah Provinsi Sulut agar kedepannya dapat terus meningkatkan pembinaan jiwa KORPRI dalam kebhinekaan memperkokoh persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi, ketiga hal itu memiliki keterkaitan satu dengan yang lain, yang sangat penting dalam keberhasilan pelaksanaan tugas aparatur pemerintah.

Turut hadir dalam apel tersebut Pejabat Eselon II lingkup Pemprov Sulut dan para ASN yang ada di kantor Gubernur Sulut.(HumasSulut)

Manajemen Pertamina EP Tingkatkan Sinergi dengan Kodam Mulawarman

Posted: 19 Feb 2019 02:15 PM PST

Pertamina EP Tingkatkan Sinergi dengan Kodam MulawarmanBALIKPAPAN, LELEMUKU.COM – Untuk meningkatkan sinergi yang selama ini terjalin dengan baik, Pertamina EP Asset 5 (PEP Asset 5) melaksanakan kunjungan kehormatan kepada Panglima Kodam VI/Mulawarman pada, Rabu (6/2).

Rombongan PEP Asset 5 dipimpin oleh Asset 5 General Manager Irwan Zuhri, didampingi Supply Chain Management Manager Yan Martes Andreas, Bunyu & Tarakan Exploitation Manager Achmad Syarif, Legal & Relation Manager Anton Sumartono Raharjo, dan Security Assistant Manager Budi Darmansyah.

Rombongan PEP Asset 5 diterima oleh Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Subiyanto,  di ruang kerja Pangdam VI/Mulawarman.

Dalam kunjungan tersebut, Asset 5 General Manager Irwan Zuhri menyampaikan gambaran umum operasi Pertamina dan Pertamina EP, serta perkembangan terkini seputar kegiatan eksplorasi PEP Asset 5.

"Secara garis besar, kegiatan operasi Pertamina dibagi menjadi kegiatan industri hulu dan hilir. Industri hulu meliputi kegiatan eksplorasi dan eksploitasi minyak mentah dan gas. Sedangkan industri hilir meliputi kegiatan pengolahan, penyimpanan, dan pemasaran. Posisi PEP Asset 5 adalah sebagai salah satu kontraktor kontrak kerja sama yang beroperasi di bidang hulu, di bawah pengawasan SKK Migas. Untuk Asset 5, wilayah operasinya meliputi provinsi Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah," papar Irwan.

Irwan juga menjelaskan  kegiatan operasi PEP Asset 5 di tahun 2019 mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun 2018. "Lebih dari separuh jumlah rencana kerja pengeboran Pertamina EP dipercayakan kepada Asset 5. Artinya, tahun 2019 ini kegiatan pengeboran Asset 5 akan sangat banyak. Kami mengharapkan dukungan dari Pangdam VI/Mulawarman di dalam kelancaran kegiatan operasional PEP Asset 5," ungkap Irwan.

Pangdam VI/Mulawarman Mayor Jenderal TNI Subiyanto menyambut baik kunjungan tersebht. Ia juga menyampaikan dukungan institusi TNI dalam kegiatan industri hulu migas. "Industri hulu migas merupakan objek vital nasional yang dilindungi oleh negara. Tentunya kami siap untuk mendukung kelancaran industri hulu migas dalam memenuhi kebutuhan energi nasional," ujarnya.

PEP Asset 5 berupaya untuk memenuhi kebutuhan energi nasional melalui kegiatan eksplorasi dan eksploitasi di Kalimantan. Berdasarkan data Februari 2019, produksi minyak mentah PEP Asset 5 berkisar pada 17.773 barrel oil per day (BOPD) dari target produksi 18.225 BOPD, atau realisasi sebesar 97,52%.

Sedangkan produksi gas berkisar pada 16,18 million standard cubic feet per day (MMSCFD) dari target produksi 15,80 MMSCFD, atau realisasi sebesar 102,40%. (Pertamina)

Manajemen Pertamina EP Audiensi ke Kapolda Jambi, Muchlis

Posted: 19 Feb 2019 02:11 PM PST

Manajemen Pertamina EP Audiensi ke Kapolda Jambi, MuchlisJAMBI, LELEMUKU.COM -  Dalam rangka menjalin silaturahmi, meningkatkan koordinasi dan meminimalisir ancaman keamanan yang dapat menghambat kinerja perusahaan, khususnya di Provinsi Jambi, Manajemen Pertamina EP Asset 1 yang terdiri dari Asset 1 General Manager Rizal Risnul Wathan, Asset 1 Legal & Relation Manager  M. Rizal Rukhaidan, Jambi Field Manager Indarwan Harsoni, beserta Jambi Senior Security Staff Solimat, melakukan audiensi ke Polda Jambi, Senin (11/2/2019).

Manajemen Pertamina EP Asset 1 disambut dengan penuh keakraban oleh Kapolda Jambi Irjen. Pol. Drs. Muchlis AS, MH., di ruang kerjanya dengan didampingi oleh Wakapolda, Direktur Kriminal Umum,  Direktur Kriminal Khusus, dan Karops Polda Jambi yang dilanjutkan dengan bincang-bincang.

Dalam pertemuan tersebut, Rizal Risnul Wathan menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan dalam rangka silaturahmi dan koordinasi tersebut. Rizal  berharap permasalahan gangguan keamanan pengambilan minyak bumi tanpa izin dan kendala sosial, menjadi poin penting dalam pertemuan tersebut.

"Kurangnya pemahaman stakeholder terkait industri migas, adanya operasi pengeboran sumur ilegal di WKP Migas perusahaan, dan pencemaran lingkungan yang sangat massif serta kendala sosial lainnya menjadi permasalahan mendasar yang harus ditangani bersama-sama oleh perusahaan dan aparat penegak hukum seperti Polda Jambi," harap Rizal.

Menanggapi hal tersebut, Muchlis AS menyampaikan,  Polda Jambi sangat terbuka untuk koordinasi apalagi menyangkut keamanan objek vital nasional (obvitnas). Oleh karena itu, kesempatan ini dapat dijadikan momentum untuk memperkuat sinergi.

"Kami (kepolisian) adalah alat negara, dan sudah sepatutnya menjaga kelancaran operasi dan keamanan asset-asset negara," tutur Muchlis.

Kapolda Jambi Irjen Pol. Muchlis AS. cukup mengerti kondisi yang dihadapi oleh Pertamina EP oleh karenanya Kapolda senantiasa memberikan instruksi kepada jajarannya untuk melakukan upaya penegakan hukum baik preventif maupun penindakan  agar operasional Pertamina EP berjalan lancar yang pada akhirnya mendukung pencapaian target produksi nasional.

Atas bantuan dan kerjasama tersebut Rizal Risnul Wathan mengapresiasi respon tindak lanjut yang disampaikan oleh petinggi dari Polda Jambi tersebut.

"Terima kasih atas bantuan jajaran Polda Jambi terhadap kegiatan industri migas, khususnya di area operasi Pertamina EP Jambi Field, baik itu berupa kerja sama bidang pengamanan dan penegakan hukum," tutupnya. (Pertamina)

Pertamina EP Tingkatkan Sinergi dengan Pemerintah Muaro Jambi

Posted: 19 Feb 2019 02:08 PM PST

Pertamina EP Tingkatkan Sinergi dengan Pemerintah Muaro JambiSENGETI, LELEMUKU.COM – Tindaklanjuti kesuksesan city gas project di Kota Jambi, rombongan pejabat tinggi lintas instansi melakukan audiensi ke Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi di Sengeti, Kamis (7/2).

Kedatangan para petinggi tersebut dipimpin oleh Anggota IV Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang juga mantan Ketua BPK pada tahun 2014 lalu, Rizal Djalil bersama dengan Kepala SKK Migas, Dwi Soetjipto dan Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Dr. Ir. Djoko Siswanto. Turut hadir mendampingi kunjungan kehormatan ini Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagsel, Adiyanto Agus Handoyo dan Pjs. Pertamina EP Asset 1 General Manager, Tri Sasongko.

Rombongan diterima oleh Bupati Muaro Jambi, Masnah Busro bersama Asisten dan jajaran OPD Kabupaten Muaro Jambi terkait di ruang kerjanya. Dengan hangat, Masnah menyambut para decision makers di bidang migas tersebut. Selaku ketua tim, Rizal Djalil menyampaikan kunjungan ini bagian dari silaturahmi sekaligus roadshow hulu migas di wilayah Jambi dan maksud dan tujuan tim menemui Bupati Muaro Jambi adalah untuk membicarakan tindak lanjut dari implementasi city gas project di Provinsi Jambi yang sebelumnya telah dikembangkan di Kota Jambi.

"Kami melihat Muaro Jambi sebagai daerah yang potensial untuk dapat dikembangkan city gas project karena Muaro Jambi sudah mempunyai sumber daya gas yang cukup," ujar Rizal. Ditambahkan oleh Dwi Sutjipto, SKK Migas bersama Pertamina EP sangat siap mendukung untuk realisasi dari seluruh proyek ini.

"Kalau industri hulu migas, tentu sangat senang sekali jika cadangan gas kami akan memiliki buyer (pembeli), karena gas yang kami miliki tidak bisa diproduksi jika kami belum memiliki pembeli dari gas tersebut, sangat berbeda dengan minyak bumi", ungkap Dwi.

Selaku pihak pemerintah yang menjalankan regulasi, Djoko Siswanto siap mengawal implementasi dari city gas project ini. Pemerintah saat ini terus mendorong konversi LPG ke gas bumi yang salah satunya melalui pembangunan jaringan gas rumah tangga di seluruh Indonesia dan Kabuten Muaro Jambi menjadi salah satu Kabupaten yang ada dalam target APBN 2019.

"Tahun ini Ditjen Migas akan menargetkan pembangunan infrastruktur Jaringan Gas (Jargas) di wilayah Jambi", ungkapnya.

Djoko Siswanto menambahkan jika masyarakat sudah memperoleh energi dan gas bumi tersebut, tentu ekonominya akan tumbuh dengan baik, lingkungan kita akan bersih dan transportasi pastinya akan tumbuh dan berkembang dengan pesat.

"Inilah harapan pemerintah yang sangat memerlukan dukungan dari Pemda setempat, stakeholders dan mitra perusahaan guna mendukung suksesnya pembangunan jargas di suatu daerah," harapnya.

Menanggapi hal tersebut Masnah Busro menyambut positif rencana tersebut karena bersifat sangat strategis dan merupakan bagian dari peningkatan layanan bagi masyarakat terkait kebutuhan energi khususnya bagi sektor rumah tangga.

"Kabupaten Muaro Jambi siap mendukung program jaringan gas rumah tangga ini, karena sangat menyentuh kepada masyarakat", kata Masnah Busro di sela-sela menerima kunjungan itu.

Ia menjelaskan, dengan dibangunnya jaringan gas rumah tangga itu, masyarakat akan mendapatkan pasokan gas LPG langsung ke  rumah-rumah dengan biaya yang lebih murah dan ekonomis.

Dalam pertemuan tersebut diungkapkan sebanyak 10.000 rumah tangga di tiga kecamatan akan masuk ke dalam perencanaan stategis pengunaan energi baru terbarukan tersebut.

"Rencana kami akan direalisasikan di Kecamatan Sengeti, Sekernan, dan Kumpeh, " ujar Masnah.

Sementara itu menurut Djoko Siswanto pihaknya akan segera menurunkan tim untuk mengecek lokasi. "Setelah mendapat izin dari Bupati, tim kita akan turun untuk cek lokasi, serta pemetaaan sehingga nantinya Pemerintah Muaro Jambi tinggal mengajukan proposal dengan pihak Kementerian, sehingga pihak kita dapat segera menindak lanjuti," katanya.

Pertamina EP Asset 1 Jambi Field akan menjadi penyuplai gas jika rencana ini direalisasikan. Salah satu struktur di Pertamina EP Asset 1 Jambi Field, Simpang Tuan, merupakan struktur kaya akan gas yang belum termanfaatkan secara maksimal. Struktur ini berada di Kabupaten Muaro Jambi dan sangat dekat dengan pusat pemerintahan Muaro Jambi di Sengeti. (Pertamina)

Ignasius Jonan Minta Pemangku Kepentingan Dorong Industri Gas Nasional

Posted: 19 Feb 2019 02:04 PM PST

Ignasius Jonan Minta Pemangku Kepentingan Dorong Industri Gas NasionalJAKARTA, LELEMUKU.COM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meminta para pemangku kepentingan industri gas untuk bersinergi mendorong industri gas nasional agar menjadi lebih kompetitif.

Hal tersebut disampaikan Jonan saat membuka Konferensi dan Pameran International Gas Indonesia (IndoGAS) 2019 ke-9 di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Selasa (19/2).

Jonan menyebut bisnis gas saat ini sedang dalam situasi harus membuat keputusan. "Ini waktunya untuk membuat pilihan dan keputusan, karena di pasar global mulai masuk energi baru dan terbarukan (EBT)," kata Jonan.

Ia menekankan perlunya kontribusi signifikan dari industri gas dalam mengimbangi cepatnya laju pengembangan energi baru terbarukan (EBT) di pasar global.

Menurut Jonan saat ini ia lihat di banyak negara maju porsi pemanfaatan dan pengembangan EBT berjalan dengan sangat cepat.

"Jika dilihat di banyak negara, khususnya negara maju, pengembangan EBT didorong sangat cepat. Tiga bulan lalu saat berkunjung ke Italia saya melihat pembangkit yang 100% menggunakan CPO (crude palm oil), tanpa proses lain," ungkap Jonan.

Hal itu menurut Jonan merupakan sebuah tantangan besar bagi industri gas. Nantinya, bukan tidak mungkin CPO atau sumber EBT lainnya dapat menggantikan energi fosil sebagai bahan bakar.

"Bukan tidak mungkin nantinya CPO atau EBT lainnya bisa dikonversi ke bahan bakar diesel atau gasoil, ini akan jadi tantangan besar industri gas," ucap Jonan.

Sehingga menurut Jonan tantangan terberat bagi industri gas saat ini adalah untuk mendorong iklim bisnis gas menjadi lebih kompetitif.

"Saran saya bagi pelaku bisnis gas di Indonesia adalah agar jadi lebih kompetitif. Era biaya operasional yang tinggi saya pikir harus segera dihentikan," tegas Jonan.

Produsen gas alam harus mulai memikirkan secara serius bagaimana cara bertahan di situasi saat ini dan kedepannya. Menurut Jonan salah satu cara yang dapat dipertimbangkan adalah dengan masuk ke industri Petrokimia.

"Industri petrokimia yang berasal dari bahan bakar fosil memang tidak mudah untuk digantikan. Tapi, jika kita dapat berkompetisi dan tetap mendorong penggunaan gas untuk bahan bakar, listrik, dan transportasi, mungkin situasinya bisa dilewati dengan baik," pungkas Jonan.  (Setkab)

Olly Dondokambey Rayakan Cap Go Meh di Klenteng Ban Hin Kiong Manado

Posted: 19 Feb 2019 02:04 PM PST

Olly Dondokambey Rayakan Cap Go Meh di Klenteng Ban Hin Kiong ManadoMANADO, LELEMUKU.COM - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE menghadiri perayaan Cap Go Meh/Goan Siau Imlek 2570 di depan Klenteng Ban Hin Kiong Manado, Selasa (19/2) sore.

Dalam sambutannya, Gubernur Olly mengatakan perayaan Cap Go Meh saat ini menjadi wahana hiburan dan daya tarik wisatawan sehingga berdampak pada ekonomi masyarakat Sulut.

"Pengaruhnya sangat signifikan bagi peningkatan UMKM," kata Olly.

Karenanya, Olly berharap agar perayaan Cap Go Meh dan kegiatan lainnya dapat dilaksanakan secara kontinyu, dan dikemas dengan lebih meriah lagi sehingga akan semakin mempertegas keberadaan beragam etnis, budaya, agama, dan adat istiadat di Sulut.

Lebih jauh, Olly optimis Cap Go Meh mampu mempererat tali persaudaraan sekaligus memantapkan komitmen seluruh masyarakat Sulut untuk memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa dan daerah di lintas sektor.

Untuk diketahui, Cap Go Meh melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia.

Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harafiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama. Ini berarti, masa perayaan Tahun Baru Imlek berlangsung selama lima belas hari.

Adapun Cap Go Meh turut dihadiri jajaran Forkopimda, Ketua DPRD Sulut Andrei Angouw dan Majelis Rohaniawan Tri Dharma. (HumasSulut)

Elysa Auri Imbau SKPD Pemprov Papua Tingkatkan Pengendalian Intern

Posted: 19 Feb 2019 01:56 PM PST

Elysa Auri Imbau SKPD Pemprov Papua Tingkatkan Pengendalian InternJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Asisten Bidang Umum Sekda Papua, Elysa Auri mengimbau seluruh instansi di lingkungan pemerintah provinsi, agar meningkatkan pengendalian intern di masing-masing instansinya.

Hal tersebut, sebagaimana semangat untuk meningkatkan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dari level 2,83 menjadi level tiga.

Demikian disampaikan Elysa Auri dalam pertemuan bersama tim Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Papua di Sasana Karya, Senin (18/2).

"SPIP sangat penting untuk diperkuat. Makanya, sistem ini dibangun pada masing-masing OPD. Tentunya dengan harapan bisa dilaksanakan secara maksimal oleh OPD," terang ia di Jayapura, kemarin.

Sementara untuk mencapai Level 3 dalam SPIP, butuh lima faktor wajib yang mesti dilakukan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 60 Tahun 2008. Yakni, lingkungan pengendalian, Penilaian risiko, kegiatan pengendalian, informasi serta komunikasi dan penataan.

"Untuk itu, saya harap OPD bisa juga tentukan formulasi baku agar upaya menaikan level dari 2,83 menjadi tiga bisa terwujud. Sebab kenapa harus naik level 3, karena sesuai dengan rekomendasi KPK kita sudah mesti melakukan e-planing, e-bujeting, e-samsat dan lainnnya," terang ia.

Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Papua, Sueb Cahyadi mengatakan upaya menaikan level SPIP menjadi 3, bergantung pada upaya dan kerja keras seluruh ASN di masing-masing SKPD.

"Artinya yang ada saat ini kan tinggal sedikit langkah yang perlu dilakukan. Di 2018 juga kan sudah pada level 2,83. Sehingga tinggal sedikit upaya lagi untuk menaikan ke level 3," ucapnya.

Pada kesempatan itu, ia menyarankan Pemprov Papua menilai resiko pelaksansaan tugas yang ada di provinsi, selanjutnya membuat pemetaan guna mengatasi resiko tersebut serta cara mengatasinya. (DiskominfoPapua)

Pemkot Singkawang Bangun Bandara Baru di Pangmilang

Posted: 19 Feb 2019 01:56 PM PST

Pemkot Singkawang Bangun Bandara Baru di PangmilangSINGKAWANG, LELEMUKU.COM - Guna meningkatkan konektivitas dan potensi pariwisata yang ada, Pemerintah membangun bandara baru di Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar). Pembangunan dilakukan di Kelurahan Pangmilang, Kecamatan Singkawang Selatan, dengan luas area 151,4 hektar.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan dan Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie melakukan pencanangan pembangunan Bandara Baru Singkawang itu, di kelurahan Pangmilang, Kota Singkawang, Kalimantan Barat, Senin (18/2).

"Presiden Joko Widodo berpesan kepada saya untuk mempersatukan NKRI melalui pembangunan infrastruktur transportasi seperti bandara dan pelabuhan. Kalbar khususnya Singkawang menjadi salah satu perhatian kami, karena strategis dari sisi geografis dan potensi wisatanya," jelas Menhub.

Menurut Menhub, pembangunan bandara baru di kota Singkawang ini akan menggunakan skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Diharapkan dengan skema tersebut dapat mempercepat pembangunan dengan tidak tergantung dengan APBN.

"Pembebasan lahan sebagian sudah dilakukan oleh Pemerintah Kota Singkawang. Saya apresiasi atas semangat dari Pemkot Singkawang atas semangatnya dalam pembangunan bandara di Singkawang ini," ujar Menhub.

Menhub menyampaikan salah satu kekuatan Singkawang adalah warisan budaya atau kearifan lokal yang sangat dijaga oleh masyarakat di Kota Singkawang. Singkawang terkenal akan perayaan budaya Imlek seperti festival lampion dan perayaan cap go meh yang bisa menjadi daya tarik turis lokal dan mancanegara untuk datang.

"Dengan nanti ada bandara di Singkawang, tidak perlu dari Pontianak melalui jalur darat 4-5 jam menuju ke sini. Tinggal naik pesawat ke Singkawang," jelas Menhub.

Sebagai informasi, Bandara di Kota Singkawang rencananya akan dimulai pada tahun 2020 dan ditargetkan selesai pada tahun 2022 untuk pembangunan tahap pertama. Pada tahap pertama, bandara Singkawang memiliki panjang runway 1400 m dan dapat di darati oleh pesawat jenis ATR. Pembangunan terus dilakukan secara bertahap, dengan panjang runway hingga 2600 m agar dapat didarati oleh pesawat jenis Boeing 737.

Walikota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan, masyarakat Singkawang telah lama menantikan kehadiran bandara. Ia berterima kasih pemerintah telah berkomitmen untuk membantu terlaksanannya pembangunan bandara ini. (Setkab)

Gunung Api Bromo di Level Waspada, Warga Dilarang Masuki Kawasan Kawah

Posted: 19 Feb 2019 01:51 PM PST

Gunung Api Bromo di Level Waspada, Warga Dilarang Masuki Kawasan KawahJAKARTA, LELEMUKU.COM - Pada Senin (18/2), Pos Pengamatan Gunung Api Gunung Bromo di Provinsi Jawa Timur melaporkan bahwa telah terjadi hembusan menerus disertai abu tipis di Gunung Bromo.

"Tinggi kolom abu teramati kurang lebih 600 meter di atas puncak (+- 2.929 meter di atas permukaan laut)," ungkap Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kasbani.

PVMBG mencatat, kolom abu teramati berwarna putih hingga coklat dengan intensitas tipis, sedang, hingga tebal condong ke arah barat dan barat daya. "Berdasarkan rekaman dari seismograf di pos pemantau, gempa hembusan terekam berupa tremor terus menerus dengan amplitudo 0,5-1mm dominan 1mm," imbuhnya.

Saat ini, tingkat aktivitas Gunung Bromo masih berada di Level II (Waspada). PVMBG menghimbau kepada masyarakat sekitar Gunung Bromo, pengunjung, wisatawan, maupun pendaki agar tidak memasuki kawasan kawah aktif Gunung Bromo dalam radius 1 kilo meter.

Untuk memantau sektor geologi secara real time, masyarakat juga dapat mengunduh aplikasi MAGMA di playstore melalui https://magma.vsi.esdm.go.id. (KemenESDM)

Ignasius Jonan dan Heru Winarko MoU P4GN di Kementerian ESDM

Posted: 19 Feb 2019 01:48 PM PST

Ignasius Jonan dan Heru Winarko MoU P4GN di Kementerian ESDMJAKARTA, LELEMUKU.COM - Sebagai wujud komitmen nyata dalam mencegah, memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Heru Winarko menandatangani kerja sama tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) di lingkungan Kementerian ESDM pada hari Selasa (19/2).

Adapun tujuan pelaksanaan program P4GN adalah dalam rangka melaksanakan Instruksi Presiden Nomor 6 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika Tahun 2018-2019. Kementerian ESDM sendiri telah melaksanakan P4GN sejak tahun 2016, meliputi sosialisasi bahaya penyalahgunaan narkotika, pelaksanaan tes urine narkoba dan pembentukan Penggiat Anti-Narkoba di lingkungan Kementerian ESDM.

Terkait pelaksanaan tes urine, Kementerian ESDM telah secara rutin melaksanakannya mulai dari tahun 2016 dan melibatkan seluruh ASN Kementerian ESDM yang berlokasi di Jakarta. Sementara untuk Penggiat Anti-Narkoba di lingkungan Kementerian ESDM adalah sejumlah 33 (tiga puluh tiga) orang yang secara aktif berperan dalam gerakan pencegahan dan pemberantasan narkotika.

"Agar kerja sama ini berjalan dengan baik, tentunya dibutuhkan komitmen dalam pelaksanaannya. Sektor ESDM ini sangat luas, Kementerian ESDM sendiri memiliki sekitar 7000-an pegawai, serta ribuan Badan Usaha sektor ESDM, maka kegiatan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika atau P4GN harus jadi perhatian dan tentunya ditingkatkan," ungkap Jonan.

"Dan bagi Badan Usaha, saya minta kepada manajemen perusahaan untuk mendukung pelaksanaan P4GN ini, bisa dengan mewajibkan seluruh pegawai di lingkungan masing-masing untuk melakukan sosialisasi bahaya narkoba dan tes urine narkoba," lanjutnya.

"Sekali lagi, pencegahan narkoba ini merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya tanggung jawab sebagai kepala keluarga, kepala lembaga, tetapi tanggung jawab atas nama kemanusiaan," pungkas Jonan.

Sementara, Kepala BNN berharap melalui kerja sama ini Kementerian ESDM dapat berperan dalam melaksanakan kegiatan P4GN, baik secara internal maupun melibatkan Badan Usaha sektor ESDM, termasuk dalam hal sosialisasi pencegahan narkoba. "Saat ini pengguna narkoba di Indonesia sudah mencapai sekitar 4 juta orang, sehingga kerja sama dengan Kementerian ESDM diharapkan mampu mencegah meningkatnya jumlah pengguna narkoba," ungkap Heru.

Sebagai informasi, ruang lingkup kerja sama yang ditandatangani hari ini meliputi: a.penyebarluasan informasi; b.peningkatan peran serta sebagai Relawan dan Penggiat Anti-Narkoba serta Agen Pemulihan; c.deteksi dini atas penyalahgunaan narkotika di lingkungan Kementerian ESDM; d.peningkatan kapasitas sumber daya manusia; e.pemanfaatan sarana dan prasarana; f.pertukaran data dan/atau informasi; dan g.kegiatan lain yang disepakati. (KemenESDM)

Sofyan Djalil Atasi Ketimpangan Pemilikan Tanah Melalui Reforma Agraria

Posted: 19 Feb 2019 01:47 PM PST

JAKARTA, LELEMUKU.COM - Dalam upaya mengurangi ketimpangan penguasaan dan pemilikan tanah agar terwujudnya keadilan serta menangani sengketa dan konflik Agraria, Kementerian ATR/BPN terus giat melakukan kegiatan Reforma Agraria.

Seperti yang diketahui Reforma Agraria adalah penataan kembali struktur penguasaan, pemilikan, penggunaan, dan pemanfaatan tanah yang lebih berkeadilan melalui Penataan Aset dan disertai dengan Penataan Akses untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

"Jadi ada dua program dalam Penataan Aset, yang pertama Legalisasi Aset dan yang kedua Redistribusi Tanah", ujar Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil pada saat wawancara dengan Metro TV, Senin (18/2).

Objek dari Redistribusi Tanah yang dimaksud adalah tanah negara bekas tanah terlantar yang didayagunakan untuk kepentingan masyarakat dan negara melalui Reforma Agraria.

Kemudian Pemerintah melakukan penyelesaian penguasaan tanah negara dalam kawasan hutan yang dikuasai dan dimanfaatkan dengan menetapkan Peraturan Presiden Nomor 88 Tahun 2017 tentang Penyelesaian Penguasaan Tanah Dalam Kawasan Hutan (PPTKH).

Menteri ATR/Kepala BPN menjelaskan bahwa jika ada pelepasan kawasan hutan menjadi area non-hutan atau istilah teknisnya disebut area penggunaan lain (APL) dapat diberikan HGU untuk menanam berbagai macam tanaman produktif, diberikan masa berlaku 35 tahun untuk dapat diperpanjang atau diperbaharui.

Diketahui, penguasaan tanah HGU untuk perorangan biasanya ada batasnya karena dikhawatirkan tidak mampu dikelola dengan baik. Perusahaan yang boleh menguasai juga ada segmentasi tersendiri. Perusahaan publik tidak ada batas penguasaannya, sedangkan perusahaan tertutup ada batasnya dilihat berdasarkan daerah jadi di satu Provinsi.

"HGU secara teknik ekonomis memang lebih besar lebih efisien, tetapi sekarang pendekatannya kita lakukan dengan kluster, jadi masyarakat yang diberikan HGU mungkin kecil-kecil tapi mereka kelola secara kluster, oleh unit koperasi misalnya," jelas Menteri ATR/Kepala BPN. (Setkab)

57 Lembaga Agama di Papua Terima Rp21,7 M Tahun Lalu

Posted: 19 Feb 2019 01:39 PM PST

57 Lembaga Agama di Papua Terima Rp21,7 M Tahun LaluJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Biro Kesra memastikan telah menyalurkan sekitar Rp21,7 miliar pada 2018 kepada 57 lembaga keagamaan yang ada di seluruh bumi cenderawasih.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Kesra Setda Provinsi Papua Naftali Yogi, di Jayapura, Senin.

Menurut ia, dari hasil evaluasi yang diterima olehnya seluruh anggaran itu telah diterima dan digunakan sesuai program masing-masing lembaga keagamaan. Tak sampai disitu, seluruh lembaga keagamaan pun telah mempertanggungjawabkan anggaran yang digunakan pada tahun lalu.

"Dengan demikian untuk dana keagamaan 2018 sudah tak ada masalah lagi. Sebab laporan pertanggungjawaban pun sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan UU," kata ia.

Sementara menyoal pengecekan setiap kegiatan lembaga keagamaan, ia katakan, Biro Kesejahteraan Rakyat tetap menurunkan tim ke lapangan guna melakukan pengecekan terhadap seluruh lembaga keagamaan yang menerima bantuan dana hibah dari Pemerintah Provinsi.

Hal demikian bertujuan agar seluruh lembaga keagamaan benar-benar menggunakan anggaran yang diterimanya sesuai peruntukkan dan tidak fiktif.

Sementara menyoal untuk penganggaran bagi lembaga keagamaan dalam tahun ini, lanjut ia, pihaknya mengaku belum bisa menganggarkan kembali peruntukkan dana itu karena Biro Kesra dipastikan masuk dalam salah satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan dirampingkan.

"Sehingga kita masih menunggu keputusan pimpinan (gubernur). Apakah nanti setelah dirampingkan lalu dianggarkan atau seperti apa, tentunya kita masih menunggu".

"Untuk itu, saya harap kepada pihak lembaga keagamaan di Papua agar bersabar menunggu sampai dengan proses perampingan birokrasi ini bisa benar-benar rampung. Yang pasti program ini pasti kita akan dorong," jelas ia. (DiskominfoPapua)

Doren Wakerkwa Imbau SKPD Segera Selesaikan Hutang Mitra Kerja

Posted: 19 Feb 2019 01:37 PM PST

Doren Wakerkwa Imbau SKPD Segera Selesaikan Hutang Mitra KerjaJAYAPURA, LELEMUKU.COM - Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua diimbau untuk segera menuntaskan seluruh hutang kepada pihak ketiga maupun swasta yang menjadi mitra kerjanya.

Asisten Bidang Pemerintahan Sekda Papua Doren Wakerkwa berharap, penyelesaian hutang bertujuan untuk memaksimalkan penyerapan anggaran serta menghindari tudingan miring yang dialamatkan kepada SKPD pemerintah provinsi.

"Saya harap kepala dinas laksanakan tugas sesuai mekanisme. Harus cepat, tepat dan dapat dipertangungjawabkan. Namun yang terpenting ada kegiatan yang sudah selesai, segera dibayarkan (jangan tunda apalagi menumpuk hutang)".

"Sebab nanti orang lapor kita (ke pihak yang berwajib). Jadi tak boleh dibiarkan berlama-lama hutangnya," tegas Doren di Jayapura, dalam apel Senin (18/2) pagi, di Halaman Kantor Gubernur Dok II, Jayapura.

Tambah dia, masalah hutang tak boleh dianggap sepele. Dengan demikian, segala bentuk kegiatan yang menyisahkan hutang, wajib untuk dituntaskan secepatnya oleh SKPD Pemprov Papua.

Hal lain ditekankan Asisten Doren, yakni mengenai disiplin ASN yang wajib meningkat dalam rangka pelaksanaan tugas pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan.

Oleh karenanya, dia mengimbau Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua agar dapat terus menanamkan sikap disiplin yang tinggi kepada staf, agar senantiasa termotivasi dan bersemangat mengabdi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Pentingnya para kepala SKPD untuk tak bosan-bosannya berbicara masalah kedisiplinan dalam beraktivitas di lingkungan kerja, karena masalah disiplin ini memang harus secara berkesinambungan disampaikan kepada seluruh ASN. Sehingga pada akhirnya, disiplin itu bisa tertanam dan menjadi kebiasaan seluruh ASN yang ada di provinsi," pungkas ia. (DiskominfoPapua)

Kepala SKPD di Provinsi Papua Segera Lelang Proyek

Posted: 19 Feb 2019 01:36 PM PST

JAYAPURA, LELEMUKU.COM - Asisten Bidang Pemerintahan Sekda Papua Doren Wakerkwa menginstruksikan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungannya, untuk segera melakukan pelelangan proyek.

Hal demikian bertujuan agar penyerapan anggaran lebih maksimal serta tak ada lagi dana pemerintah daerah yang dikembalikan ke kas negara, karena tak sempat tender.

"Sekarang kembali kepada kepala dinasnya ternyata. Maka itu, dengan telah ditetapkannya APBD 2019, segera urus lelang secepatnya jangan menunda lagi. Sebab ternyata kita tidak bisa menyalahkan Pokja di Biro Layanan Pengadaan Barang dan Jasa".

"Kepala dinas juga punya peranan untuk mempercepat proses pelelangan proyek. Makanya saya harap tahun ini makin baik dan cepat proses lelangnya. Jangan main-main lagi, sebab kita semua ini dimonitor semua pihak," terang ia di Jayapura, dalam apel Senin (18/2) pagi.

Menurut ia, semestinya seusai pembahasan APBD rampung, diharapkan Kepala SKPD segera melakukan kegiatan pelelangan tanpa menunggu instruksi pimpinan. Dilain pihak, melakukan penataan aset agar pelaksanaan kegiatan kedepan bisa berjalan lebih maksimal.

Sebelumnya, Gubernur Papua Lukas Enembe pada 2018 lalu menyebut telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk tak lagi mendorong proses tender proyek, dikarenakan waktu pelaksanaan kegiatan yang minim.

Kendati sadar bahwa hal tersebut akan berpengaruh kepada daya serap 2018, kebijakan itu untuk menghindari resiko tersangkut persoalan hukum yang dapat dapat merugikan pengguna anggaran itu sendiri.

Sementara untuk menghindari minimnya penyerapan anggaran di tahun 2019 mendatang, Biro Layanan Pengadaan Barang dan Jasa telah mendorong proses tender proyek pada November atau Desember tahun lalu.

Menurut Plt. Kepala Biro Layanan Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Papua Debora Salossa, dengan melakukan lelang sebelum tahun anggaran berjalan, diharapkan penyerapan anggaran 2019 lebih maksimal dan pihak ketiga lebih leluasa melaksanakan tugasnya. (DiskominfoPapua)

Ruben Frangky Oratmangun Nilai Manufer Politik via Teknologi Harus Dihentikan

Posted: 19 Feb 2019 01:26 PM PST

Ruben Frangky Oratmangun Nilai Politik via Teknologi Harus Dihentikan
JAKARTA, LELEMUKU.COM - Ruben Frangky D Oratmangun, President Indonesian Youth Updates (IYU) menyatakan implementasi program, strategi maupun manufer politik yang dilakukan oleh para politikus dinegeri ini melaui teknologi sering kali mengundang kegaduhan, terutama menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) pada Apri 2019 nanti. Sehingga harus dihentikan

"Karena apa yang diucapkan tidak relevan dengan apa yang dilakukan. Berbagai berita palsu atau hoax dan black campaign yang disebarkan tanpa basis data dan minim substansi yang diviralkan dalam dunia virtual oleh para pasukan siber mereka," ujar dia saat memberikan opening speech dalam soft launching Indonesian Youth Updates (IYU) dengan Tema "Youth and Artificial Intelligence for Presidential Election 2019" di Ruang GBHN Gedung Nusantara V MPR /DPR RI pada Selasa (19/2) siang.

Ia menyatakan melalui perulangan dan habitus politikus, pengelabuan isu jenis ini sebenarnya memiliki pola tertentu yang sangat susah untuk dilacak namun dengan hadirnya teknologi kecerdasan buatan atau Artificial intelligence (AI) yang mampu membaca dan melakukan prediksi pola gerakan.

Generasi muda dan seluruh warga Indonesia dapat melihat dengan lebih jernih pola-pola menikung yang lazim dilakukan para politikus era millenial saat ini.

"Semuanya memerlukan waktu dan proses yang lama dalam sistem Politik, tapi dengan potensi yang diketahui, Teknologi AI sudah harus segera digunakan para stakeholder di Indonesia," ungkap Ruben.

Ia menjelaskan hadirnya AI akan mempengaruhi dan berhubungan dengan Masalah Akses Data, Kemampuan Beradaptasi, Implikasi dan Inovasi AI di Bidang Politik, dan Sistem Integrasi.

"Meningkatnya penetrasi AI ke banyak aspek kehidupan mengubah pengambilan keputusan dalam suatu organisasi (komunitas) dan meningkatkan efisiensi" lanjut Ruben.

Indonesian Youth Updates (IYU) sendiri adalah organisasi kepemudaan nonprofit yang berdiri pada 5 Oktober 2018 oleh Ruben Frangky D. Oratmangun, S.Pi dan  Harsen Roy Tampomuri, SIP., M.A berdasarkan saran dari Duta Besar luar biasa dan berkuasa Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok (RRT) dan Mongolia, Djauhari Oratmangun saat bertemu di Sahid Sudirman Center.

Bersama 2 rekan mereka, Harini Sondakh dan E. Acantha Manapa Sampetoding, Ruben dan Harsen menciptakan  IYU dengan tujuan mempromosikan generasi muda Indonesia ke dunia internasional dalam hal pengembangan dan penguatan nasionalisme guna menjadi para pemimpin Indonesia berikutnya dengan fokus pada pengembangan kapasitas keilmuan, kemitraan kepemudaan dan kerja strategis kepemudaan dibidang ekonomi, sosial, budaya, politik, keamanan, komunikasi dan teknologi informasi.

Ruben menyatakan pihaknya bekerjasama dengan para pelajar, mahasiswa dan kaum muda yang ingin meningkatkan kepemimpinan pemuda Indonesia tidak hanya berskala lokal tetapi juga hingga ke tingkat profesionalisme yang tinggi.

Dikatakan saat ini generasi muda di Indonesia memiliki peran besar disegala bidang guna meningkatkan kerja-kerja kreatif yang unik dan bertujuan mempromosikan kemampuan kaum muda Indonesia.

Organisasi yang saat ini memiliki sekretariat  di Jl. Supriadi No. 7B, Utan Kayu Utara, Matraman, Jakarta Timur ini berfungsi sebagai titik fokal generasi muda Indonesia ke mata dunia. Sebab organisasinya telah memiliki jaringan berbagi pengetahuan dengan para orang berpengaruh dunia dibidang kebijakan internasional, pejabat pemerintahan, kelompok LSM internasional dan pihak-pihak terkait dengan pengembangan generasi muda Indonesia.

Acara ini sendiri dihadiri oleh Ketua DPR RI H. Bambang Soesatyo, S.E., MBA;  Wakil Ketua DPD RI Drs. H. Akhmad Muqowam dengan pembicara diantaranya Anggota Komisi VII DPR RI, Bara Krisnha Hasibuan, Ph.D ; Jurnalis Senior Kompas  Sonya Hellen Sinombor; Runner Up 3 Miss Indonesia 2018 Harini M. B. Sondakh, S.E; dan Direktur PT. Almaviva Indonesia Shah Reza Effendi, S.H. (Albert Batlayeri/Edunews)

Pratikno Lantik dan Ambil Sumpah 173 PNS di Kemensetneg

Posted: 19 Feb 2019 01:07 PM PST

Pratikno Lantik dan Ambil Sumpah 173 PNS di KemensetnegJAKARTA, LELEMUKU.COM - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno melantik dan mengambil sumpah 173 Pegawai Negeri Sipil (PNS) penerimaan Tahun 2017 di Lingkungan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg), Sekretariat Kabinet (Setkab), dan Kantor Staf Kepresidenan (KSP), di aula Gedung III Kemensetneg, Jakarta, Selasa (19/2) pagi.

Dalam sambutannya Mensesneg Pratikno mengucapkan  Welcome to the Block lembaga kepresidenan, ada yang di Kemensetneg dan di Setkab, dan juga di KSP kepada para PNS yang baru dilantiknya itu, dan mengingatkan besarnya tanggung jawab yang harus mereka pikul karena berada di puncak, terlalu dekat dengan Presiden.

"Sebuah kesalahan kecil di sini akan punya implikasi yang sangat besar di bawah. Jadi kalau kita salah ketik saja membuat peraturan perundang-undangan, tadinya 'dan' diganti 'atau' itu dampaknya sudah seluruh Indonesia. Jadi, tidak boleh ada kesalahan di sini," kata Mensesneg.

Karena itu, Mensesneg mengingatkan, agar para PNS di lingkungan lembaga kepresidenan mengupayakan betul zero mistake di sini. Inilah tantangan yang luar biasa bagi para PNS yang dipercaya oleh negara untuk dalam posisi yang sangat terhormat ini.

Kedua, bukan hanya zero mistake, Mensesneg mengingatkan bahwa ini juga adalah ultimate showcase of Indonesia, yang terbaik itu ada di Istana. Kalau ada bangunan yang terbaik ada di Istana. Kalau lihat ada taman yang terbaik di Istana. Kalau ada praktik demokrasi terbaik, seharusnya juga ada di Istana. Kalau ada praktik good government, seharusnya juga di Istana. Kalau ada pentas seni yang terbaik di Indonesia ya seharusnya di Istana.

"Kita ini adalah sekali lagi sering saya katakan, the ultimate showcase of Indonesia, yang terbaik ada di sini. Jadi Saudara mendapatkan mandat untuk menunjukkan yang terbaik," tegas Mensesneg.

Oleh karena itu, di satu sisi zero mistake tetapi tetapi sisi, lanjut Mensesneg, juga harus yang terbaik, yang artinya juga harus terus menumbuhkan inovasi.

Mensesneg Pratikno menilai, para PNS baru di lingkungan lembaga kepresidenan itu sudah satu tingkat lebih cepat daripada generasi dirinya untuk berinovasi, karena sudah tidak perlu ada unlearning process. "Practice unlearning process-nya sudah tidak harus Saudara tempuh. Anda tinggal learning, kami 2 tahap dulu baru bisa learn untuk melakukan sesuatu yang baru," ujarnya.

Karena itu, menurut Mensesneg, para PNS yang baru dilantiknya itu merupakan harapan bagi keluarga besar di lingkungan lembaga kepresiden. Ia menyebutkan, semua inovasi di dunia ini dimulai oleh anak-anak muda. Untuk itu, Mensesneg mengajak mereka untuk berani berinovasi, apalagi dunia digital.

"Di dunia digital, generasi saya itu adalah generasi migran. Untuk ke digital saya harus bermigrasi dari analog ke digital. Saudara bukan migran, saudara adalah native digital. Jadi dalam dunia yang digital sekarang ini, saudara sekali lagi, Anda one step ahead dibandingkan generasi saya. Saudara satu step lebih maju, satu step lebih cepat daripada generasi saya," terang Mensesneg.

Mensesneg juga memastikan para pejabat dan senior PNS di lingkungan Lembaga Kepresidenan telah memberikan komitmen untuk memberikan ruang luar biasa kepada anak-anak muda untuk berkreasi. Untuk itu, ia menantang para PNS baru agar berani berkreasi.

"Jangan sampai justru kita berusaha untuk memberikan ruang, saudara tidak berani. Beranilah untuk berkreasi, buat inovasi-inovasi, buat ruang belajar. Bukan ruang dalam artian ruang, bukan ruang dalam artian physical space, tapi ruang dalam artian waktu, ruang dalam artian keluangan waktu, ruang dalam artian energi untuk saling belajar," tutur Mensesneg.

Bisa Langsung Sekolah keLuar Negeri

Dalam kesempatan itu Mensesneg Pratikno juga menyampaikan, bahwa dirinya telah menandatangan Peraturan Menteri Sekretaris Negara (Permensesneg), yang memungkinkan para PNS baru bisa melanjutkan pendidikan ke luar negeri tanpa harus menunggu masa kerjanya sebagai PNS mencapai 2 (dua) tahun.

"Anda PNS sejak 0 tahun, Anda bisa mendaftar dan seterusnya. Mulai sekarang, hari ini juga Anda bisa untuk mendaftar ke mana-ke mana, mencari beasiswa silakan," tegas Mensesneg seraya mengimbau para PNS baru untuk memanfaatkan semaksimal mungkin peluang tersebut.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Sesmensesneg Setya Utama, Deputi Seskab Bidang Administrasi Farid Utomo, dan Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kemensetneg Cecep Sutiawan. (Setkab)

Jelang Pilpres 2019, Indonesian Youth Updates (IYU) Gelar Talk Show

Posted: 19 Feb 2019 12:23 PM PST

Jelang Pilpres 2019, Indonesian Youth Updates (IYU) Gelar Talk ShowJAKARTA, LELEMUKU.COM - Jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, Indonesian Youth Updates (IYU) menggelar  Talk Show dan Soft Launching dengan Tema "Youth and Artificial Intelligence for Presidential Election 2019"

Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (19/2) pukul  : 15.00 – 17.30 WIB di Ruang GBHN Gedung Nusantara V MPR /DPR RI, Senayan, Jakarta.

Acara yang digagas oleh President & Founder IYU, Ruben Frangky D. Oratmangun, S.Pi dan wakilnya Harsen Roy Tampomuri, SIP., M.A ni akan dihadiri oleh Ketua DPR RI H. Bambang Soesatyo, S.E., MBA;  Wakil Ketua DPD RI Drs. H. Akhmad Muqowam.

Sementara itu para pembicara yang akan hadir diantaranya Anggota Komisi VII DPR RI, Bara Krisnha Hasibuan, Ph.D ; Jurnalis Senior Kompas  Sonya Hellen Sinombor; Runner Up 3 Miss Indonesia 2018 Harini M. B. Sondakh, S.E; dan Direktur PT. Almaviva Indonesia Shah Reza Effendi, S.H. (Albert Batlayeri)

Muhadjir Effendy Serahkan 1,310 Soal Seleksi PPPK Tahap I

Posted: 19 Feb 2019 12:19 PM PST

Muhadjir Effendy Serahkan 1,310 Soal Seleksi PPPK Tahap IJAKARTA, LELEMUKU.COM - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy menyerahkan 1.310 soal seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin mewakili Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), di kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Senin (18/2) siang.

Soal yang diserahkan tersebut terdiri dari soal kompetensi manajerial sebanyak 530 soal, kompetensi sosio kultural 130 soal, uji kompetensi teknis 520 soal, dan wawancara tertulis 130 soal.

Serah terima soal itu merupakan bagian dari rangkaian seleksi PPPK tahap I, yang pendaftarannya sudah ditutup tanggal 17 Februari 2019. Sesuai jadwal, tes PPPK akan dimulai pada 23 Februari mendatang sampai 24 Februari.

Sebanyak 362 Pemda telah menyampaikan usulan kebutuhan PPPK. Di samping itu, dua instansi pemerintah pusat juga membuka untuk PPPK yakni Kementerian Ristek Dikti (Kemenristekdikti) dan Kementerian Agama (Kemenag). Sisanya, masih terkendala karena belanja pegawai yang lebih dari 50 persen.

Menteri PANRB Syafruddin mengapresiasi Kemendikbud dan instansi lain yang tergabung dalam Panselnas PPPK tahun 2019, karena telah menyiapkan tahap seleksi ini dengan baik.

Menurutnya, ujian PPPK ini adalah amanat rakyat. "Lebih khusus lagi, kita memberikan pencerahan atau harapan kepada Saudara kita yang punya jasa, yaitu para guru honorer, tenaga kesehatan, penyuluh pertanian yang sudah 10 hingga 15 tahun mengabdi dengan gaji terbatas," ujarnya.

Adanya skema PPPK, lanjut Menteri PANRB juga untuk kepentingan yang lebih luas. Selain khusus untuk para eks Tenaga Honorer Kategori 2 (THK2), PPPK juga akan dibuka untuk jalur umum demi percepatan capaian target organisasi.

"Jadi ada keseimbangan antara kepentingan bangsa dan kepentingan orang-orang yang sudah punya jasa besar," ujar Syafruddin.

Rekrutmen PPPK tahap I ini, menurut Menteri PANRB Syafruddin, merupakan pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK yang merupakan turunan dari Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Dalam UU tersebut, ASN dibagi dalam dua jenis, yakni Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan PPPK.

Manajerial dan Sosio Kultural

Mendikbud Muhadjir Effendy menuturkan, kompetensi manajerial dan sosio kultural hanya berlaku pada jabatan yang bisa diisi oleh PPPK. Oleh karena itu, kelompok soal tersebut disiapkan oleh Kemendikbud. Sementara soal-soal kompetensi teknis, disesuaikan dengan jabatan masing-masing. Soal kompetensi teknis disiapkan oleh instansi yang menjaring.

Muhadjir menekankan, Kemendikbud berkomitmen untuk selalu membantu proses pengadaan ASN secara akuntabel dan transparan. "Agar diperoleh calon-calon ASN yang profesional dan berintegritas," tegasnya.

Sementara itu, Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji, mengatakan bahwa pembuatan soal-soal ini sudah melalui banyak tahap termasuk pertemuan yang membahas hal-hal teknis. Pertemuan-pertemuan itu juga untuk memastikan bahwa soal-soal yang disiapkan sesuai dengan kebutuhan instansi yang membutuhkan calon PPPK berkualitas.

Seperti halnya soal-soal rekrutmen CPNS, soal rekrutmen PPPK ini juga dijamin kerahasiaannya demi mendapatkan abdi negara yang berkualitas. "Kami akan menjaga sebaik-baiknya sesuai dengan SOP yang selama ini sudah disepakati melibatkan BPKP, BKN, dan BSSN, untuk memastikan kerahasiaan dari soal ini," jelas Atmaji.

Hingga Minggu (17/02), tercatat jumlah akun pendaftar mencapai 95.290. Dan peserta yang telah selesai mendaftar berjumlah 87.561 pelamar. Namun hingga saat ini, data pelamar yang telah diverifikasi sebanyak 30.111 pelamar. Kementerian PANRB mengimbau kepada instansi pemerintah untuk segera memverifikasi karena sebagai penentuan jadwal dan tempat tes. (Setkab)

Berkeliaran Diluar Jam Kerja, Satpol PP Tanimbar Tertibkan 39 ASN

Posted: 19 Feb 2019 12:15 PM PST

Berkeliaran Diluar Jam Kerja, Satpol PP Tanimbar Tertibkan 39 ASNSAUMLAKI, LELEMUKU.COM -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku melalui Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) pada Selasa (19/2) pukul 09.10.WIT lakukan penertiban ke ASN yang berkeliaran diluar kantor saat jam kerja.

Operasi penertiban yang dipimpin oleh Kasie Ops Satpol PP, Daniel Samponu dilakukan di Kelurahan Saumlaki, Desa Olilit Barat dan Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan (Tansel).

Berkeliaran Diluar Jam Kerja, Satpol PP Tanimbar Tertibkan 39 ASNMenurut Samponu operasi penertiban terhadap Pelanggaran Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Kepulauan Tanimbar ini berdasar pada Pasal 3 angka 11 Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil; Perda 26 Tahun 2013, BAB XII dan BAB XIII tentang Tertib Birokrasi dan Tertib Jam Kerja; dan Surat Edaran Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB) Nomor: 100 - 14 - Tahun 2019 tentang Pengawasan Dan Pengendalian Disiplin Aparatur Sipil Negara Di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

Dirinya bersama  Kepala Seksi Kerjasama Satpol PP, Zeth E.Siletty, SE; Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyedikan  Siri Sarjanawianti, SH; Kanit PTI Marthin Ivakdalam, S.Ag; Kanit Samapta Yosep Y.Malayat dan 20 orang personil ini menyasar para ASN yang berada di luar Kantor pada saat Jam Kerja tanpa membawah Surat Ijin dari Pimpinan SKPD-nya.

Berkeliaran Diluar Jam Kerja, Satpol PP Tanimbar Tertibkan 39 ASNHasilnya, sebanyak 39 ASN terjaring pada Operasi Penertiban ini. Selanjutnya para ASN di data, baik nama, pangkat/jabatan serta asal SKPD untuk nantinya disampaikan kepada Pimpinan guna Penindakan sesuai Aturan Perundang-Undangan yang berlaku.

"Jumlah ASN yang terjaring makin hari makin bertambah, dan hal demikian haruslah menjadi perhatian para Pimpinan SKPD," ungkap Samponu. (Albert Batlayeri)